5 Pelajaran dari Duel Barcelona vs Bayern Munchen: No Messi No Party
Aga Deta | 15 September 2021 09:43
Bola.net - Barcelona harus mengakui keunggulan Bayern Munchen dalam duel matchday 1 Grup E Liga Champions 2021/22, Rabu (15/9/2021). Tuan rumah takluk dengan skor 3-0 di Camp Nou.
Bayern membuka keunggulan melalui Thomas Muller pada babak pertama. Pemain Jerman itu menjebol gawang Marc-Andre Ter Stegen dengan tendangan keras dari kotak penalti.
Barcelona tak mampu bangkit pada babak kedua. Gawang mereka justru kemasukan dua gol melalui aksi Robert Lewandowksi.
Kekalahan ini membuat Barcelona menjadi juru kunci di Grup E. Sementara Bayern menduduki puncak klasemen dengan tiga poin.
Setidaknya ada lima pelajaran apa yang bisa dipetik dari laga Barcelona vs Bayern Munchen ini. Simak di bawah ini ya Bolaneters.
No Messi, No Party
Barcelona sudah tidak diperkuat Lionel Messi saat menghadapi Bayern Munchen. Ini jadi pertandingan Liga Champions pertama Barcelona sejak kepergian La Pulga.
Kehilangan Messi ternyata memberikan dampak yang besar bagi Barcelona. Lini depan Blaugrana terlihat tak bertaji saat berhadapan dengan Bayern.
Barcelona tidak punya sosok pembeda yang biasanya dilakukan oleh Messi. Bayern Munchen pun sukses memberikan kekalahan perdana bagi Barcelona pada musim ini.
Barcelona Tanpa Shot on Target
Barcelona benar-benar dibuat mati kutu dengan permainan menyerang Bayern Munchen. Para penggawa Blaugrana gagal memberikan ancaman yang berarti ke gawang Manuel Neuer.
Barcelona melakukan lima percobaan ke gawang Bayern. Namun, pasukan Ronald Koeman gagal mencatatkan satupun tembakan tepat sasaran.
Ini adalah kali pertama Barcelona gagal melesakkan shot on target dalam pertandingan Liga Champions sejak musim 2003-2004. Ironisnya, itu terjadi di kandang mereka sendiri.
Muller Jadi Momok Barcelona
Thomas Muller kembali menjadi mimpi buruk buat Barcelona. Dia mencetak satu gol ke gawang Marc- Andre Ter Stegen.
Kini Muller menjadi pemain yang paling sering membobol gawang Barcelona di Liga Champions. Dia sudah mencetak tujuh gol dari enam penampilan melawan Blaugrana di kompetisi elite Eropa itu.
Gol-gol Muller itu selalu berbuah kemenangan untuk Bayern. Dia juga mencetak brace saat Bayern melibas Barcelona 8-2 pada perempat final musim 2019/20.
Lewandowski Masih Tajam
Robert Lewandowski saat ini sudah menginjak usia 33 tahun. Namun, bomber asal Polandia tersebut masih belum berhenti mencetak gol untuk Bayern Munchen.
Terbaru, Lewandowski mencetak dua gol ke gawang Barcelona. Dengan demikian, Lewandowski sudah mengoleksi 10 gol dari enam pertandingan pada musim ini.
Sampai sejauh ini, Lewandowski sudah mengumpulkan 304 gol dari 335 pertandingan untuk Bayern. Jumlah itu akan terus bertambah mengingat performa Lewandowski masih tetap kuat.
Camp Nou Tak Angker Lagi di Eropa
Bermain di hadapan pendukungnya sendiri seharusnya menjadi keuntungan besar buat Barcelona. Namun pasukan Ronald Koeman justru tak berdaya saat menjamu Bayern Munchen.
Kekalahan atas Bayern memperpanjang rekor buruk Barcelona di Camp Nou pada ajang Liga Champions. Kini mereka telah menelan tiga kekalahan kandang berturut-turut di kompetisi Eropa.
Ini untuk kali pertama dalam sejarah Barcelona menelan tiga kekalahan kandang beruntun di Liga Champions. Sebelumnya, Barcelona menderita kekalahan di kandang saat melawan Juventus dan PSG di Liga Champions musim lalu.
Baca Juga:
- Ronald Koeman Mengaku, Ada Beda Kualitas Antara Barcelona dan Bayern
- Highlights Liga Champions 2021-2022: Barcelona 0 vs 3 Bayern Munchen
- Rapor Pemain Barcelona Usai Dihajar Bayern Munchen: Untung Ada Ter Stegen, Pique Kenapa?
- Rapor Pemain Bayern Munchen Saat Permalukan Barcelona: Neuer Santuy, Lewy Tajam, Goretzka Solid
- Barcelona Dihajar Bayern, Netizen: Messi Nangis, Peningkatan Cuma Kebobolan 3!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 19:30 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37
LATEST UPDATE
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33 -
ASN Kini Didominasi Milenial dan Gen Z, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Lewat 'Reformer Academy'
News 6 September 2025, 20:04 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24