Achraf Hakimi dan Perjalanan 4 Tahun yang Penuh Ambisi
Gia Yuda Pradana | 1 Juni 2025 15:57
Bola.net - Achraf Hakimi berdiri tegak di tengah lapangan Allianz Arena, dengan senyum lebar dan trofi Liga Champions dalam genggamannya. Di malam bersejarah itu, dia bukan hanya pencetak gol pembuka, tapi juga simbol dari keberhasilan sebuah misi panjang.
"Sejak saya datang ke klub ini, tujuannya jelas: memenangkan trofi ini – mencatat sejarah," ujar Hakimi kepada Sky Sport. Kutipan itu seolah menjadi penutup sempurna untuk perjalanan empat tahun yang penuh ambisi.
PSG akhirnya merebut mahkota Liga Champions pertamanya dengan kemenangan 5-0 atas Inter Milan. Gol-gol dari Hakimi, Desire Doue (dua gol), Khvicha Kvaratskhelia, dan Senny Mayulu menjadikan malam di Munich sebagai milik mereka sepenuhnya.
Dari Milan ke Paris: Jejak Langkah Menuju Puncak
Hakimi bergabung dengan PSG pada Juli 2021 usai ditebus dari Inter Milan dengan mahar awal €60 juta. Kepindahan itu menjadi tonggak besar dalam kariernya, bukti bahwa dia siap bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa.
Sejak debutnya di Ligue 1, Hakimi langsung mencuri perhatian dengan gol ke gawang Troyes. Musim perdananya ditutup dengan gelar Ligue 1, melanjutkan rentetan kesuksesan setelah sebelumnya menjuarai Serie A bersama Inter.
Di Paris, Hakimi berkembang jadi bek sayap modern yang komplet. Fleksibilitas dan konsistensinya membuatnya jadi andalan, dan proyek jangka panjang PSG disokong oleh perpanjangan kontraknya hingga 2029.
Gol yang Menandai Sebuah Transisi
Final melawan Inter Milan bukan momen biasa bagi Hakimi. Dia hanya semusim bermain di sana, tapi cukup untuk memahami arti seragam biru-hitam yang malam itu jadi lawan. Pada menit ke-12, ia membuka pesta PSG dengan ketenangan luar biasa.
Tanpa selebrasi berlebihan, ekspresi Hakimi lebih menunjukkan rasa lega. Dia seperti menyelesaikan apa yang telah dimulai sejak pertama kali tiba di Paris – sebuah babak yang akhirnya mencapai klimaks.
Final ini adalah panggung ideal bagi Hakimi – mencetak gol, menjadi juara, dan mewujudkan mimpi yang dia kejar sejak tiba di Paris. Tak lagi sekadar bagian dari sejarah PSG, Hakimi kini adalah salah satu tokoh utamanya.
Pilar Baru dalam Sejarah PSG
Kini, Hakimi masuk dalam barisan legenda PSG. Perannya tidak sebatas di atas lapangan, tapi juga sebagai pemain yang membantu mengubah citra klub dari 'tim bertabur bintang' menjadi 'tim juara Eropa'.
Dengan usia yang masih di akhir 20-an, masa depannya masih panjang. Dia diprediksi akan menjadi fondasi utama PSG di era baru, pascajuara Liga Champions pertama mereka.
Performa konsisten dan trofi paling bergengsi di level klub menandai tonggak penting dalam kariernya. Namun, jika kita mengenal Hakimi, kita tahu: ini baru awal dari sesuatu yang lebih besar.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tottenham vs Chelsea: Moises Caicedo Monster, Tapi Masih di Bawah Declan Rice
Liga Inggris 2 November 2025, 11:23
-
Maresca: Cuma Ada 1 Pemain di Dunia yang Selevel Moises Caicedo, Siapa Tuh?
Liga Inggris 2 November 2025, 11:12
-
Sesko yang Canggung di Man United
Liga Inggris 2 November 2025, 10:27
-
Spalletti dan Taktik Kejutan di Laga Pertamanya Bersama Juventus
Liga Italia 2 November 2025, 09:23
-
Amarah Dyche Meledak Usai Laga Nott Forest vs Man Utd: Wasit Beri MU Hadiah!
Liga Inggris 2 November 2025, 09:11
LATEST UPDATE
-
Juara Chennai Open 2025, Janice Tjen Akhiri Puasa Gelar Indonesia di WTA Usai 23 Tahun
Tenis 2 November 2025, 21:58
-
Man of the Match Hellas Verona vs Inter Milan: Hakan Calhanoglu
Liga Italia 2 November 2025, 21:20
-
Klasemen Pembalap JuniorGP 2025, Veda Ega Pratama di Peringkat Berapa?
Otomotif 2 November 2025, 20:51
-
Klasemen Pembalap European Talent Cup 2025, Kiandra Ramadhipa di Peringkat Berapa?
Otomotif 2 November 2025, 19:43
-
Greg Nwokolo Nilai Thomas Doll Cocok jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia
Tim Nasional 2 November 2025, 18:33
-
Hasil Race 1 JuniorGP Catalunya 2025: Veda Ega Pratama Tembus 6 Besar, Jesus Rios menang
Otomotif 2 November 2025, 17:38
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36









