Cara Liverpool Menang di Liga Champions: Lupakan Dulu Premier League
Yaumil Azis | 11 Maret 2021 07:13
Bola.net - Liverpool cukup beruntung karena hasil buruk di Premier League tidak berimbas ke Liga Champions. Mereka tetap mampu melewati hadangan RB Leipzig tanpa kesulitan.
Leipzig sendiri bukanlah klub yang bisa diremehkan, walau namanya baru terdengar beberapa tahun terakhir. Di ajang Bundesliga, klub asuhan Julen Nagelsmann itu menduduki peringkat kedua.
Meski begitu, Liverpool yang sedang pincang setelah menelan sederet hasil buruk di Premier League mampu menang di leg kedua babak 16 besar Liga Champions dengan skor 2-0. Dua golnya dicetak oleh Mohamed Salah dan Sadio Mane.
Ditambah kemenangan 2-0 pada pertemuan pertama pada bulan Februari lalu, Liverpool mengantongi agregat skor 4-0. Dengan demikian, mereka berhak berpartisipasi di babak perempat final.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Harus Melupakan Premier League
Terkadang, hasil buruk yang diterima di kompetisi domestik bisa mempengaruhi performa tim di ajang lainnya. Namun tidak dengan Liverpool yang mampu menunjukkan dua sisi wajah berbeda.
Sang pelatih, Jurgen Klopp, memiliki kiat tersendiri untuk bisa membuat timnya menjadi seperti itu. Ia menginstruksikan para pemainnya untuk melupakan sejenak keterpurukan yang dialami di Premier League.
"Kami harus melupakan hal-hal yang berkaitan dengan Premier League, untuk bisa sampai di sini dan mencoba secara sepantasnya," ujar Klopp kepada BT Sport pasca pertandingan.
"Para pemain sangat menikmati dirinya sendiri pada malam ini, itu penting. Kami bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang paling kotor karena tantangan bertahan yang besar," kata pria asal Jerman itu lagi.
Sisi Buruk Liverpool Sempat Terlihat
Kendati demikian, Klopp tidak bisa memungkiri kalau sisi buruk Liverpool yang tampak di pentas Premier League juga terlihat dalam laga ini. Terutama pada awal pertandingan, di mana mereka punya banyak peluang yang gagal dijadikan gol.
"Kami membuat banyak peluang. Itulah kami pada saat ini - punya peluang yang masif di babak pertama dan tidak bisa mencetak gol," tambahnya.
"Lagi-lagi, hal terbaik yang dilakukan para pemain adalah tidak membiarkan orang-orang melihat betapa bagusnya Leipzig. Mereka biasanya adalah monster, sabgat kuat dan anda bisa lihat semua pergerakannya di belakang ini."
"Namun kami mampu membendungnya dengan sangat baik. Pujian setinggi langit untuk para pemain," tutup pria berusia 53 tahun tersebut.
(BT Sport)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 05:37 -
Man of the Match Chelsea vs Ajax Amsterdam: Estevao Willian
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:25 -
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19 -
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04