Comeback Dramatis Lawan RB Leipzig, Thiago Motta Puji Keberanian Juventus

Editor Bolanet | 3 Oktober 2024 05:45
Comeback Dramatis Lawan RB Leipzig, Thiago Motta Puji Keberanian Juventus
Thiago Motta ketika bertugas sebagai pelatih Juventus musim 2024/2025 (c) Paola Garbuio/LaPresse via AP

Bola.net - Thiago Motta memuji semangat serta keberanian yang luar biasa yang ditunjukkan oleh Juventus usai mengalahkan RB Leipzig dengan 10 pemain di Liga Champions.

Juventus sanggup comeback saat melawat ke markas RB Leipzig pada laga ke-2 League Phase Liga Champions 2024/25. Bermain di Red Bull Arena, Kamis (3/10/2024) dini hari WIB, tim tamu menang 3-2.

Advertisement

Tuan rumah unggul dua gol terlebih dahulu yang semuanya diborong oleh Benjamin Sesko. Bianconeri kemudian pantang menyerah dengan membalas lewat aksi dua gol Dusan Vlahovic serta gol kemenangan yang dicetak oleh Francisco Conceicao.

Juventus kini mengantongi enam poin dari dua pertandingan Liga Champions di bawah asuhan Motta, setelah mengalahkan PSV Eindhoven 3-1 dan kini RB Leipzig 3-2.

Simak komentar Thiago Motta di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Main 10 Orang Gak Masalah

Pasca pertandingan, Motta mengatakan kartu merah yang diterima Michele Di Gregorio di menit 60 membuat permainan anak asuhnya berubah. Namun, hal tersebut tak mempengaruhi mentalitas timnya.

"Kami juga bermain bagus di babak pertama, meskipun ada beberapa kesalahan teknis, tetapi kami bermain lebih baik saat bermain dengan 10 orang,” kata Motta.

"Saya pikir perbedaan di babak kedua adalah kami lebih percaya diri dan ingin membuktikan keunggulan kami di lapangan.

"Babak pertama berjalan dengan baik, namun di babak kedua kami harus membuktikan bahwa kami lebih unggul dari lawan kami dan karena itu kami pantas meraih kemenangan.”

2 dari 4 halaman

Kondisi Bremer dan Nico Gonzalez

Tidak hanya kehilangan Di Gregorio, Juventus juga mengalami awal yang buruk dengan dua pemain yang mengalami cedera saat kapten Gleison Bremer harus ditarik keluar lapangan setelah bertabrakan dengan Lois Openda pada menit keenam, sementara Nicolas Gonzalez juga harus ditarik keluar lapangan.

"Kami masih perlu memahami apa yang terjadi dengan Bremer dan Nico, mereka membutuhkan tes dan berharap masalahnya tidak terlalu serius, tapi masih terlalu dini untuk mengatakannya,” imbuh Motta.

3 dari 4 halaman

Pantang Cari Hasil Seri

Kemudian, saat kedudukan 2-2 dan masih tertinggal 10 pemain, sang pelatih mendorong para pemainnya di lapangan untuk terus menekan dan melakukan pergantian pemain yang positif, sehingga hal tersebut memberikan mereka keberanian.

"Keberanian itu ditunjukkan oleh para pemain saya, bukan oleh saya, jadi mereka layak mendapatkan pujian," ucap Motta.

"Para pemain ini mengenakan seragam klub penting, jadi inilah mentalitas yang seharusnya mereka miliki. Para pemain menunjukkan kebanggaan dan tekad mereka.

“Saya senang dengan tim, karena ini adalah pertandingan yang sulit dengan beberapa situasi negatif, tetapi kami bereaksi dengan sangat baik.”

Sumber: Sky Sports

Penulis: Yoga Radyan