Dieliminasi Atleti, Cocu Alami Kontradiksi Emosi

- PSV Eindhoven gagal menyingkirkan Atletico Madrid di babak 16 besar Liga Champions 2015/16, Rabu (16/3). PSV imbang 0-0 di Vicente Calderon pada leg kedua (agregat 0-0) dan kalah adu penalti dari Atleti dengan skor 7-8.

Pelatih PSV Phillip Cocu mengalami kontradiksi emosi. Cocu mengaku senang sekaligus kecewa.

Saya merasakan emosi yang kontras. Kami bangga dengan performa dalam dua leg melawan Atletico, terutama di sini, kata Cocu seperti dilansir situs resmi UEFA.

Secara taktis, kami sangat bagus. Kami berjuang dengan maksimal. Namun, di satu sisi, kami kecewa setelah kalah adu penalti.

PSV sejatinya mengincar setidaknya satu gol di kandang Atleti. Itu bisa memperbesar peluang mereka lolos ke perempat final. Namun, PSV gagal mendapatkannya.

Andai kami mencetak satu gol, mereka akan butuh dua gol. Kami perlu sedikit keberuntungan. Kami tak menciptakan banyak peluang, dan pada akhirnya kami tak mampu mencetak satu gol pun, pungkas Cocu.

Atleti sukes mengeliminasi PSV. Atleti pun memastikan diri lolos ke perempat final bersama Manchester City, PSG, Wolfsburg, Benfica dan Real Madrid. Dua perempat finalis lainnya masih akan ditentukan dini hari nanti, Barcelona/Arsenal serta Bayern Munchen/Juventus. [initial]

 (uefa/gia)

Juventus Hadapi Periode Menantang Tanpa Vlahovic: Tanggung Jawab Berat Openda dan David

Real Madrid dan Krisis Berlapis: Analisis Mendalam yang Mengungkap Masalah Struktural Los Blancos