Drama 5 Gol Liverpool vs Atletico: Kartu Merah Diego Simeone dan Amarah yang Meledak di Anfield
Afdholud Dzikry | 18 September 2025 10:50
Bola.net - Kemenangan dramatis Liverpool atas Atletico Madrid dengan skor 3-2 di Liga Champions harus diwarnai oleh insiden panas. Gol Virgil van Dijk di penghujung laga menjadi penentu tiga poin sekaligus pemicu utama kericuhan.
Pertandingan ini berjalan seru sejak menit awal. Liverpool yang sempat unggul dua gol cepat harus menyaksikan keunggulan mereka sirna oleh perlawanan spartan dari tim tamu.
Namun, puncak dari segala drama bukanlah sekadar gol kemenangan di menit akhir. Sorotan utama justru tertuju pada kartu merah yang diterima pelatih Atletico, Diego Simeone, setelah ia terlibat konfrontasi dengan fans tuan rumah.
Insiden ini ternyata memiliki cerita latar yang lebih dalam dari sekadar kekecewaan sesaat. Reaksi Simeone merupakan akumulasi dari perlakuan yang ia terima sepanjang pertandingan berlangsung di Anfield.
Amarah yang Meledak di Penghujung Laga
Laga sepertinya akan berakhir imbang sebelum Liverpool mendapatkan hadiah sepak pojok di masa injury time. Momen inilah yang mengubah segalanya bagi kedua tim.
Dominik Szoboszlai melepaskan umpan matang yang disambut oleh Van Dijk. Bek asal Belanda itu dibiarkan berdiri tanpa kawalan untuk menanduk bola dengan keras ke gawang Jan Oblak.
Gol pada menit ke-92 itu sontak membuat seisi stadion bergemuruh hebat. Namun di sisi lain lapangan, amarah Diego Simeone justru meledak tak terkendali.
Wasit Maurizio Mariani tanpa ragu langsung memberinya kartu merah. Bahkan setelah diusir, Simeone terlihat masih menunjuk dan meminta seorang suporter untuk dikeluarkan dari tribune.
Pembelaan Simeone Usai Diusir Wasit
Setelah pertandingan, Diego Simeone tidak tinggal diam mengenai insiden yang menimpanya. Ia merasa reaksinya dipicu oleh provokasi yang diterimanya secara terus-menerus.
Pelatih asal Argentina itu bahkan menyamakan hinaan verbal dengan isu sensitif lainnya. Ia menuntut agar perlakuan semacam ini juga diperhatikan secara serius.
"Sama seperti kita memerangi rasisme, kita juga harus melihat hal ini karena kita tidak punya hak untuk merespons dan tidak mudah dihina sepanjang pertandingan," kata Simeone.
Ia pun mengakui bahwa reaksinya tidak dapat dibenarkan. Namun, ia mempertanyakan apakah orang lain bisa memahami rasanya berada di posisinya.
"Reaksi saya tidak bisa dibenarkan, tetapi apakah Anda tahu bagaimana rasanya dihina selama 90 menit?" tegasnya.
Liverpool yang Seharusnya Menang Mudah
Jauh sebelum drama di akhir laga terjadi, Liverpool sebenarnya berada di atas angin. Mereka memulai pertandingan dengan sangat superior dan seolah akan berpesta gol.
Bagaimana tidak, The Reds sudah berhasil mencetak dua gol hanya dalam enam menit pertama. Mohamed Salah menjadi bintang dengan tendangan bebasnya yang berbelok arah dan satu gol indah hasil aksi individunya.
Setelah unggul cepat, pasukan Arne Slot terus menciptakan peluang untuk menambah keunggulan. Salah bahkan nyaris mencetak gol ketiganya yang spektakuler usai menerima umpan terobosan dari Florian Wirtz.
Sayangnya, mereka gagal memanfaatkan sejumlah kesempatan emas untuk mengunci kemenangan lebih awal. Kelengahan itulah yang akhirnya harus dibayar mahal oleh Liverpool.
Kekecewaan di Balik Tiga Poin
Meskipun berhasil meraih kemenangan, pelatih Liverpool, Arne Slot, justru menunjukkan kekecewaan. Ia merasa timnya tidak seharusnya bersusah payah untuk mengamankan tiga poin.
Ini menjadi kemenangan kelima beruntun bagi Liverpool musim ini yang diraih lewat gol di atas menit ke-80. Namun, Slot melihat laga kali ini seharusnya berjalan berbeda.
"Pertandingan seperti ini seharusnya tidak perlu ditentukan oleh gol di menit akhir," ujar pelatih asal Belanda tersebut.
Ia memahami bahwa kemenangan dramatis menjadi cerita utama, tetapi ia punya pandangan lain. Menurutnya, Liverpool punya banyak sekali kesempatan untuk mengakhiri perlawanan Atletico jauh sebelum itu.
"Saya mengerti itu adalah cerita dari laga ini dan lima laga terakhir, tetapi bagi saya ini adalah pertandingan yang berbeda. Kami punya begitu banyak serangan hebat hari ini di mana kami seharusnya bisa mencetak gol ketiga," tutup Slot.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cristian Chivu Bongkar Taktik Jitu Inter Milan yang Sukses Bikin Ajax Mati Kutu
Liga Champions 18 September 2025, 12:09 -
Ini Jawaban Marcus Thuram soal Fotonya dengan Sang Adik yang Bikin Fans Inter Marah
Liga Champions 18 September 2025, 11:59 -
Liverpool Punya Arne Time, Warisan Baru yang Mirip Fergie Time Manchester United
Liga Champions 18 September 2025, 11:58 -
Jadwal Siaran Langsung Liga Champions di SCTV Hari Ini, 19 September 2025
Liga Champions 18 September 2025, 11:55 -
Pio Esposito dan Filosofi Uniknya: Main di Serie B atau Liga Champions, Baginya Sama Saja!
Liga Champions 18 September 2025, 11:51
LATEST UPDATE
-
Debut, 14 Menit Langsung Cetak Gol, Rasmus Hojlund Disebut Pembelian Murah Meriah Napoli
Liga Italia 18 September 2025, 14:01 -
Prediksi Hellas Verona vs Juventus 20 September 2025
Liga Italia 18 September 2025, 13:53 -
Kepergok Nonton di San Siro, Galliani Tegaskan Cuma Fans Biasa, Bukan Mau Balik ke Milan
Liga Italia 18 September 2025, 13:52 -
Drama Anfield! Simeone Ribut dengan Fans, Akhirnya Tersadar Usai Liverpool Tekuk Atletico
Liga Champions 18 September 2025, 13:50 -
Marc Marquez Bisa Kunci Gelar Dunia MotoGP 2025 di Jepang, Apa Saja Syaratnya?
Otomotif 18 September 2025, 13:40 -
Prediksi Real Madrid vs Espanyol 20 September 2025
Liga Spanyol 18 September 2025, 13:10 -
Mandalika Bakal Kedatangan 750 Ton Kargo MotoGP, MGPA Matangkan Koordinasi Penyambutan
Otomotif 18 September 2025, 12:48 -
Tanpa Cristiano Ronaldo Tetap Party! Al Nassr Hajar Istiklol 5-0
Asia 18 September 2025, 12:23 -
Erick Thohir Jadi Menpora, Bagaimana Nasib Kursi Ketua PSSI?
Open Play 18 September 2025, 12:15 -
Cristian Chivu Bongkar Taktik Jitu Inter Milan yang Sukses Bikin Ajax Mati Kutu
Liga Champions 18 September 2025, 12:09 -
MotoGP Indonesia 2025 Sudah Dekat, Kemenpora Ngegas Matangkan Persiapan Mandalika
Otomotif 18 September 2025, 12:03
LATEST EDITORIAL
-
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55