Hansi Flick: Wasit Berpihak pada Inter Milan

Hasil Flick Merasa Dirugikan Wasit

Lautaro Martinez dilanggar oleh Pau Cubars dalam laga Inter Milan vs Barcelona di leg kedua semifinal Liga Champions 2024/2025, Rabu (7/5/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Luca Bruno

Selain drama tujuh gol, laga Inter Milan vs Barcelona juga diwarnai beberapa keputusan penting dari wasit. Pada babak pertama, Szymon Marciniak mengabaikan klaim penalti Pedri dan memberikan penalti untuk Inter.

Wasit Marciniak memberikan penalti usai Pau Cubarsi dianggap melanggar Lautaro Martinez. Keputusan itu dikonfirmasi lewat VAR.

"Kami semua kecewa, karena kami sudah mengerahkan banyak hal dalam pertandingan ini," kata Flick dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia.

"Beberapa keputusan 50-50 semuanya menguntungkan Inter, tetapi begitulah adanya. Saya bangga dengan tim, saya pikir hasilnya tidak adil dan beberapa keputusan wasit sangat bagus, tetapi tidak menguntungkan kami," sambung Hansi Flick.

Barcelona Diperlakukan tak Adil

Selebrasi Dani Olmo dalam laga semifinal Liga Champions antara Inter Milan vs Barcelona, Rabu (7/5/2025). (c) AP Photo/Antonio Calanni

Hansi Flick lantas ditanya tentang momen apa yang membuatnya merasa wasit Marciniak merugikan Barcelona. Mantan pelatih Bayern Munchen itu tidak memberikan jawaban secara spesifik. Dia menolak bicara lebih jauh.

"Ini sepak bola, Inter Milan pantas mendapatkannya dan penggemar mereka luar biasa, tetapi kami akan kembali musim depan," kata Hansi Flick.

"Saya tidak ingin membicarakannya terlalu banyak, itu tidak adil bagi tim saya, yang tampil hebat. Saya tidak ingin membicarakan wasit. Saya katakan kepadanya apa yang perlu saya katakan," sambungnya.

Kontroversi Laga Inter Milan vs Barcelona

Francesco Acerbi merayakan golnya pada laga Inter Milan vs Barcelona di Liga Champions 2024/2025 (c) AP Photo/Antonio Calanni

Ada beberapa momen kontroversial di laga Inter Milan dan Barcelona. Dua dua momen di atas, ada juga penalti Barcelona pada menit ke-69 yang kemudian dibatalkan lewat VAR.

Awalnya, wasit Marciniak menilai terjadi pelanggaran oleh Mkhitaryan pada Yamal di kotak penalti dan dia menunjuk titik putih. Namun, pada tayangan VAR, pelanggaran terjadi sedikit di luar kotak penalti.

Selain itu, ada satu momen penting yang luput dari pengawasan wasit Marciniak dan VAR. Pada akhir babak pertama, usai gol Hakan Calhanoglu, Inigo Martinez diduga meludahi Francesco Acerbi.

Sumber: Football Italia

Bagan Fase Gugur Liga Champions

Bagan babak gugur Liga Champions 2024/2025 (c) UEFA