Luis Enrique Membuktikan Kelasnya
Gia Yuda Pradana | 1 Juni 2025 14:15
Bola.net - Liga Champions adalah panggung terbesar bagi pelatih level klub untuk membuktikan kelas mereka. Hanya segelintir nama yang berhasil mengangkat trofi bergengsi ini lebih dari sekali. Luis Enrique baru saja mencatatkan namanya dalam daftar elit tersebut.
Dengan membawa Paris Saint-Germain (PSG) juara Liga Champions 2024/25, Enrique menyamai prestasinya bersama Barcelona di 2015. Pencapaian ini menempatkannya sejajar dengan pelatih kenamaan lain seperti Carlo Ancelotti dan Josep Guardiola.
Meski Ancelotti masih memegang rekor lima gelar, kisah sukses Enrique membuktikan bahwa konsistensi di level tertinggi Eropa bukanlah hal mustahil. Di balik trofi, ada dedikasi, kecerdasan taktis, dan kemampuan membangun tim pemenang.
Pelatih Multigelar di Liga Champions
Luis Enrique resmi menjadi pelatih ketujuh yang menjuarai Liga Champions dengan dua klub berbeda. Setelah sukses bersama Barcelona, dia mengulangi pencapaian spektakuler itu bersama PSG. Prestasi ini membuatnya masuk dalam daftar pendek pelatih multigelar seperti Jose Mourinho dan Guardiola.
Selain Enrique, hanya enam pelatih lain yang berhasil meraih gelar dengan dua klub berbeda. Di antaranya adalah Carlo Ancelotti, Ernst Happel, dan Ottmar Hitzfeld. Mereka membuktikan bahwa kesuksesan di Liga Champions bukanlah kebetulan, melainkan hasil kerja keras dan kemampuan beradaptasi.
Kunci keberhasilan para pelatih ini terletak pada manajemen tim dan kemampuan membaca gejolak kompetisi. Mereka tak hanya ahli dalam taktik, tapi juga mampu membangun mental juara di ruang ganti.
Carlo Ancelotti yang Belum Tertandingi
Carlo Ancelotti masih menjadi pelatih tersukses dalam sejarah Liga Champions dengan lima gelar. Dua di antaranya dia raih bersama AC Milan, sementara tiga lainnya didapatkan dengan Real Madrid. Ancelotti juga satu-satunya pelatih yang tampil di lima final berbeda.
Keberhasilannya tak lepas dari pengalaman sebagai pemain yang pernah merasakan atmosfer Liga Champions. Ancelotti dikenal sebagai pelatih yang tenang, cerdas membaca permainan, dan mampu memaksimalkan potensi skuad.
Selain prestasi, Ancelotti juga diakui karena kemampuannya menjaga keharmonisan tim. Di tengah tekanan tinggi kompetisi Eropa, ia tetap mampu membawa timnya tampil konsisten hingga ke puncak.
Hat-trick Zinedine Zidane
Selain Ancelotti dan Enrique, nama-nama seperti Bob Paisley dan Zinedine Zidane juga menorehkan sejarah. Paisley membawa Liverpool juara tiga kali, sementara Zidane mencetak rekor unik dengan tiga gelar berturut-turut bersama Real Madrid.
Guardiola juga membuktikan kelasnya dengan menjuarai kompetisi ini bersama Barcelona dan Manchester City. Prestasinya menunjukkan bahwa gaya permainan menyerang tetap bisa sukses di level tertinggi.
Daftar pelatih multigelar memang pendek, tapi setiap nama di dalamnya mewakili dedikasi, kecerdasan taktis, dan kemampuan memimpin tim di momen krusial.
Pelatih-pelatih Istimewa di Arena Liga Champions
Gelar terbanyak:
- Carlo Ancelotti - AC Milan 2003, 2007; Real Madrid 2014, 2022, 2024
- Bob Paisley - Liverpool 1977, 1978, 1981
- Zinedine Zidane - Real Madrid 2016, 2017, 2018
- Josep Guardiola - Barcelona 2009, 2011; Manchester City 2023
Dua gelar:
- Jose Villalonga - Real Madrid 1956, 1957
- Luis Carniglia - Real Madrid 1958, 1959
- Bela Guttmann - Benfica 1961, 1962
- Helenio Herrera - Inter 1964, 1965
- Miguel Munoz - Real Madrid 1960, 1966
- Nereo Rocco - AC Milan 1963, 1969
- Stefan Kovacs - Ajax 1972, 1973
- Dettmar Cramer - Bayern 1975, 1976
- Brian Clough - Nottingham Forest 1979, 1980
- Ernst Happel - Feyenoord 1970, Hamburg 1983
- Arrigo Sacchi - AC Milan 1989, 1990
- Ottmar Hitzfeld - Dortmund 1997, Bayern 2001
- Vicente del Bosque - Real Madrid 2000, 2002
- Sir Alex Ferguson - Manchester United 1999, 2008
- Jose Mourinho - Porto 2004, Inter 2010
- Jupp Heynckes - Real Madrid 1998, Bayern 2013
- Luis Enrique - Barcelona 2015, PSG 2025
Juara dengan lebih dari satu tim:
- 2 - Carlo Ancelotti (AC Milan 2003, 2007; Real Madrid 2014, 2022, 2024)
- 2 - Ernst Happel (Feyenoord 1970, Hamburg 1983)
- 2 - Jupp Heynckes (Real Madrid 1998, Bayern 2013)
- 2 - Ottmar Hitzfeld (Dortmund 1997, Bayern 2001)
- 2 - Jose Mourinho (Porto 2004, Inter 2010)
- 2 - Josep Guardiola (Barcelona 2009, 2011; Manchester City 2023)
- 2 - Luis Enrique (Barcelona 2015; PSG 2025)
Menjadi juara Liga Champions membutuhkan lebih dari sekadar taktik brilian. Kepemimpinan, manajemen pemain, dan ketahanan mental menjadi kunci kesuksesan para legenda ini. Luis Enrique telah menunjukkan kelasnya dan membuktikan bahwa dia pantas disebut salah satu yang terbaik.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Doa Dari Mantan Untuk AC Milan: Saya Harap Mereka Mendapatkan Bintang Keduanya
Liga Italia 16 November 2025, 14:52
-
Sinyal Bahaya untuk Barcelona: PSG Kembali Lirik Gavi
Liga Spanyol 16 November 2025, 12:04
-
Diisukan Jadi Incaran Barcelona Hingga Chelsea, Ini Pengakuan Bek Crystal Palace
Liga Inggris 16 November 2025, 10:58
LATEST UPDATE
-
Reaksi Penuh Gairah Cristiano Ronaldo Usai Portugal Resmi Lolos ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 11:36
-
Spill Fabrizio Romano Spill Gelandang Incaran Utama Manchester United, Siapa?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:30
-
Setelah Alejandro Garnacho, Chelsea Mau Bajak Marcus Rashford dari MU?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:10
-
Napoli Merayu, Kobbie Mainoo Tergoda untuk Tinggalkan MU?
Liga Inggris 17 November 2025, 10:32
-
Update Cedera Gabriel Magalhaes, Beneran Absen di Laga Arsenal vs Tottenham?
Liga Inggris 17 November 2025, 10:28
-
Bukan Mbeumo, Ini Rekrutan Baru MU yang Bikin Sir Alex Ferguson Terkesan
Liga Inggris 17 November 2025, 10:23
-
Harga Emas Antam 17 November 2025: Naik Rp 3.000, Cek Rincian dan Prospeknya Pekan Ini
News 17 November 2025, 10:11
-
Ada Apa dengan Mental Pemain Italia? Donnarumma pun Mengaku Bingung
Piala Dunia 17 November 2025, 10:00
-
Melihat Kecemerlangan Bruno Fernandes di Timnas Portugal, Kala Cristiano Ronaldo Absen
Piala Dunia 17 November 2025, 09:56
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55









