Nostalgia Babak 16 Besar Liga Champions: Selebrasi Ikonik Mourinho hingga La Remontada Barcelona
Gia Yuda Pradana | 9 Februari 2023 14:21
Bola.net - Liga Champions adalah salah satu kompetisi paling bergengsi di dunia. Sudah banyak momen tak terlupakan sepanjang sejarah kompetisi elite yang melibatkan klub-klub terbaik Eropa ini.
Di babak 16 besar saja, sudah ada beberapa momen ikonik yang tercipta, baik itu selebrasi ikonik maupun comeback spektakuler.
Babak 16 besar pertama kali diperkenalkan di ajang Liga Champions pada musim 2003/2004. Liga Champions musim 2022/2023 ini adalah edisi ke-20 sejak pertama kalinya format tersebut dipakai di kompetisi ini.
Sejauh ini, klub yang paling sering tampil di babak 16 besar Liga Champions (termasuk musim 2022/2023) adalah Real Madrid. Los Blancos belum pernah absen di babak ini sejak musim 2003/2004 silam.
Setelah itu, ada Bayern Munchen (19 musim), Chelsea (18 musim), dan Barcelona (17 musim).
Berikut ini beberapa momen tak terlupakan yang pernah tersaji di babak 16 besar Liga Champions. Simak ulasannya di bawah.
Selebrasi Ikonik Jose Mourinho di Old Trafford dan Kejayaan Porto
Liga Champions 2003/2004 adalah Liga Champions pertama yang memakai format babak 16 besar. Musim itu, Porto berjaya dengan meraih gelar kedua mereka usai mengalahkan Monaco di final. Sejak saat itu, nama sang pelatih Jose Mourinho dikenal oleh dunia.
Salah satu tim yang disingkirkan Porto dalam perjalanan mereka menuju tangga juara adalah raksasa Inggris, Manchester United. Dua tim ini bertemu di babak 16 besar.
Dua gol Benni McCarthy memberi Porto kemenangan 2-1 pada leg pertama Estadio do Dragao. Pada leg kedua di Old Trafford, Porto berada dalam bahaya setelah gawang mereka dibobol oleh Paul Scholes pada menit 32. Namun, perjuangan Porto membuahkan hasil di menit 90 ketika Costinha menyamakan skor jadi 1-1, yang membuat Porto unggul agregat 3-2.
Selebrasi berlari Mourinho di pinggir lapangan Old Trafford setelah gol Vitinha menjadi momen yang sangat ikonik.
Thriller di Stamford Bridge, Golazo Ronaldinho
Barcelona bertemu dengan Chelsea di babak 16 besar Liga Champions 2004/2005. Bermodalkan kemenangan 2-1 dari leg pertama di Camp Nou, Barcelona mengunjungi Stamford Bridge untuk melakoni leg kedua mereka.
Ronaldinho mencetak dua gol untuk Barcelona di markas Chelsea. Yang pertama dari eksekusi penalti, sedangkan yang kedua adalah golazo dengan sebuah tembakan tanpa ancang-ancang dari luar kotak penalti.
Namun, Chelsea menang dramatis 4-2. Barcelona tersingkir, sedangkan Chelsea melenggang dengan keunggulan agregat 5-4.
Manchester United 7-2 AC Milan
Dari semua partai yang tersaji di babak 16 besar Liga Champions 2009/2010, salah satu yang paling menarik perhatian adalah Manchester United vs AC Milan. Red Devils akhirnya menyingkirkan Rossoneri dengan agregat telak 7-2.
Pada leg pertama di San Siro, Manchester United mennag tipis 3-2. Paul Scholes mencetak satu gol, sedangkan Wayne Rooney memborong dua. Sementara itu, dua gol tuan rumah diciptakan oleh Ronaldinho dan Clarence Seedorf.
Pada leg kedua di Old Trafford, Manchester United kembali menang, tapi kali ini skornya lebih besar. Mereka menggilas Milan 4-0 lewat dua gol Wayne Rooney serta masing-masing satu gol Park Ji-sung dan Darren Fletcher.
La Remontada
Duel Barcelona dengan PSG di babak 16 besar Liga Champions 2016/2017 merupakan salah satu pertandingan ikonik dalam sejarah kompetisi ini. Waktu itu, Barcelona menyuguhkan sebuah aksi la remontada (comeback) yang sangat dramatis dan sensasional.
Pada leg pertama di Parc des Princes, Barcelona kalah telak 0-4. PSG menang lewat gol-gol Angel Di Maria (2), Julian Draxler, dan Edinson Cavani. Pada titik itu, banyak yang menganggap kalau Barcelona sudah pasti bakal tersingkir.
Namun, dengan trisula Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar, Barcelona mampu membalikkan keadaan di Camp Nou. Barcelona menang 6-1 dan lolos dengan agregat 6-5. Gol keenam yang menjadi penentu kelolosan Barcelona oleh Sergio Roberto bahkan tercipta pada menit 90+5!
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Rekor PSG di Babak 16 Besar Liga Champions: Berharap Magis Lionel Messi Seperti di Piala Dunia 2022
- Terseok-seok di Premier League, 5 Alasan Liverpool Bisa Singkirkan Real Madrid di 16 Besar Liga Cham
- Mengingat Keperkasaan Benfica di Fase Grup Liga Champions 2022/2023: Berlanjut ke Babak 16 Besar?
- Bagan 16 Besar Liga Champions dan Jadwal Pertandingan: Siapa Lawan Siapa?
- Jadwal Lengkap 16 Besar Liga Champions 2022-2023: Liverpool Tantang Madrid, PSG Jumpa Bayern
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
LATEST UPDATE
-
Prediksi Lazio vs Juventus 27 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 19:37
-
Prediksi BRI Super League: Persik Kediri vs PSM Makassar 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:35
-
Prediksi BRI Super League: Bali United vs Persita Tangerang 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona 26 Oktober 2025
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 18:29
-
Saksikan dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Chelsea vs Sunderland Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:26
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







