Profil Thiago Alcantara, Jebolan La Masia yang Siap Menyakiti Barcelona
Yaumil Azis | 14 Agustus 2020 23:19
Bola.net - Tidak melulu menjadi pemain Barcelona, jebolan La Masia pun ada yang memperkuat klub raksasa Eropa lainnya. Contohnya adalah Thiago Alcantara yang memperkuat musuh Blaugrana di pentas Liga Champions, Bayern Munchen.
Keberhasilan Bayern Munchen mencapai babak perempat final Liga Champions musim ini tak bisa lepas dari kontribusi Thiago Alcantara. Pria berdarah Spanyol tersebut telah menghasilkan tiga gol dan dua assist dari 37 penampilannya di musim ini.
Memang, angka gol dan assistnya tidak begitu menarik. Namun kalau diperhatikan secara seksama, Thiago adalah penggerak utama permainan Bayern Munchen dari lini tengah.
Sudah bukan rahasia lagi kalau Thiago merupakan jebolan La Masia. Ia adalah salah satu pemain yang dipromosikan oleh Josep Guardiola ke tim utama. Dan Guardiola juga yang membawanya pindah ke Allianz Arena pada tahun 2013.
Pada Sabtu (15/8/2020) dinihari nanti, Thiago akan bersua dengan klub lamanya. Thiago mungkin saja akan menyakiti Barcelona yang sedang berupaya keras mengakhiri musim 2019/20 dengan trofi di tangannya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Pertama Kalinya Bertemu Guardiola
Thiago berhasil mencuri perhatian pemandu bakat Barcelona saat masih berusia muda, tepatnya kala dirinya masih berada di klub bernama Ed Val Minor Nigran. Tentu, Barcelona bukan satu-satunya tim yang meminatinya kala itu.
Secara bertahap, Thiago menjajaki setiap level dalam hirarki klub mulai dari tim muda hingga Barcelona B. Di Barcelona B, ia bertemu dengan Guardiola untuk pertama kalinya.
Guardiola, yang mendapatkan promosi menjadi pelatih tim utama, memberinya kesempatan menjalani laga debut pada tahun 2009 lalu saat Barcelona melawan Real Mallorca. Thiago berhasil membuktikan dirinya sebagai produk berkualitas dari La Masia berikutnya setelah Lionel Messi dan Sergio Busquets.
Pada tahun 2012, Guardiola memutuskan untuk meninggalkan jabatannya sebagai pelatih Barcelona. Thiago Alcantara sendiri bertahan, meski terbilang jarang mendapatkan kesempatan tampil di bawah asuhan Tito Vilanova.
Hijrah ke Bayern Munchen
Semusim berikutnya, Guardiola memutuskan bergabung dengan Bayern Munchen. Satu pemain yang langsung muncul dalam benaknya pada musim pertama adalah Thiago. Die Bavarians pun melakukan segala cara demi mendapatkannya.
Minimnya kesempatan tampil di Barcelona membuat Bayern Munchen tidak menemui kesulitan berarti untuk membawanya pindah ke Allianz Arena. Mereka hanya perlu merogoh kocek sebesar 20 juta euro saja.
Guardiola tidak terburu-buru untuk memainkannya. Barulah pada musim terakhir Guardiola di Bayern Munchen, Thiago diberi kepercayaan tampil sebanyak 42 kali di berbagai ajang. Hingga kini, ia menjadi sosok penting bagi Die Bavarians.
Mati-matian Mempertahankan Thiago
Pelatih Munchen sekarang, Hansi Flick, tahu persis seberapa pesar peranan Thiago untuk tim. Sehingga, walau sempat didera cedera, ia tetap mampu menorehkan 37 penampilan di semua kompetisi.
Sialnya, Flick mungkin takkan punya waktu lama untuk terus melihat aksinya dengan seragam merah kebanggaan Bayern Munchen. Sebab kontrak sang gelandang akan selesai pada akhir musim depan.
Bayern Munchen sedang mengupayakan segala cara untuk meyakinkan Thiago agar mau bertahan. Flick sendiri cukup yakin kalau pria berusia 29 tahun itu takkan ke mana-mana. Namun belakangan ini, ia terlihat menyerah.
"Akan sangat disayangkan jika Thiago memutuskan pergi, karena dia memberikan sesuatu yang lebih untuk tim ini. Itulah mengapa sebagai pelatih, saya ingin mempertahankannya. Namun inilah kehidupan, dan kami harus move on." ujarnya.
Belakangan ini Thiago kerap dikaitkan dengan juara Premier League, Liverpool. Trofi Liga Champions mungkin bisa menjadi hadiah terakhir dari sang pemain bagi Munchen. Dan sebelum mencapai final, Thiago harus membantu Die Bavarians menyingkirkan Barcelona terlebih dahulu.
(Marca)
Baca Juga:
- Mengulik 2 'Sidekick' Penting di Laga Barcelona vs Bayern Munchen: Suarez dan Muller
- Barcelona vs Bayern Munchen: Siapa yang Lebih Unggul, Marc-Andre ter Stegen atau Manuel Neuer?
- Lewandowski Bisa Kalahkan Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Bagaimana Caranya?
- Robert Lewandowski vs Lionel Messi: Siapa yang Lebih Baik Pada Musim 2019/2020?
- 5 Alasan Bayern Munchen Bakal Kalahkan Barcelona: Lionel Messi Sudah Siap Berlibur?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Bryan Mbeumo Jadi Pemain Tercepat Kedua di Premier League Musim Ini, Siapa Nomor Satu?
Liga Inggris 8 September 2025, 12:38 -
Jika MU Tumbang dari City dan Chelsea, Apakah Ruben Amorim Tetap Aman?
Liga Inggris 8 September 2025, 11:38
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming FIFA Matchday Malam Ini: Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 8 September 2025, 19:50 -
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan 9 September 2026
Tim Nasional 8 September 2025, 19:43 -
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV dan Indosiar - FIFA Matchday
Tim Nasional 8 September 2025, 19:30 -
Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
Bola Indonesia 8 September 2025, 19:01 -
Profil Dito Ariotedjo: Mantan Menpora Termuda yang Kena Reshuffle Presiden Prabowo
News 8 September 2025, 18:37 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 8 September 2025, 17:28 -
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 8 September 2025, 17:27 -
17 Negara Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026: Kolombia Kembali Setelah Absen di Qatar
Tim Nasional 8 September 2025, 17:20
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48