Sudah Gagal Menang, Chelsea Malah Dapat Kabar Buruk dari Romeo Lavia

Editor Bolanet | 6 November 2025 08:30
Sudah Gagal Menang, Chelsea Malah Dapat Kabar Buruk dari Romeo Lavia
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, duduk di bangku cadangan sebelum pertandingan Liga Champions antara Qarabag vs Chelsea, 6 November 2025 (c) AP Photo

Bola.net - Chelsea gagal meraih poin penuh saat bertandang ke markas Qarabag pada laga lanjutan Liga Champions, Kamis (6/11/2025). Laga di Baku tersebut harus berakhir dengan skor sama kuat 2-2.

The Blues sempat unggul dulu sebelum tuan rumah membalikkan skor menjadi 2-1. Gol Alejandro Garnacho di babak kedua akhirnya menyelamatkan Chelsea dari kekalahan.

Advertisement

Namun, hasil imbang ini terasa semakin pahit. Pasalnya, gelandang mereka, Romeo Lavia, kembali didera cedera.

Manajer Enzo Maresca pun mengungkapkan kesedihannya atas kondisi sang pemain. Ia berharap cedera Lavia kali ini tidak serius.

1 dari 3 halaman

Mimpi Buruk Lavia Berlanjut

Mimpi Buruk Lavia Berlanjut

Para pemain Chelsea berpose sebelum pertandingan Liga Champions antara Qarabag dan Chelsea di Baku, Azerbaijan, Kamis, 6 November 2025. (c) AP Photo

Satu kekecewaan besar dari laga di Baku adalah cederanya Romeo Lavia. Gelandang asal Belgia itu lagi-lagi harus menepi karena masalah kebugaran.

Enzo Maresca tidak bisa menyembunyikan rasa simpatinya. Ia merasa sangat kasihan dengan situasi sulit yang dihadapi sang pemain.

"Ini sangat disayangkan, terutama untuknya. Dia tidak bisa bugar untuk waktu yang lama," kata Maresca.

2 dari 3 halaman

Dugaan Cedera Paha

Maresca memberikan sedikit bocoran mengenai kondisi pemainnya. Ia menduga Lavia mengalami masalah pada bagian paha (quad).

Tentu saja, pemeriksaan lebih lanjut masih diperlukan. Sang manajer hanya bisa berharap cedera itu tidak parah.

"Masih terlalu dini untuk memahami jenis cederanya. Tapi mudah-mudahan ini bukan cedera besar," jelas Maresca.

3 dari 3 halaman

Analisis Jujur Maresca

Terlepas dari cedera Lavia, Maresca tetap memberikan evaluasi performa timnya. Ia menyoroti inkonsistensi yang terjadi di lapangan.

Menurutnya, Chelsea memulai laga dengan baik dan mencetak gol. Namun, mereka lengah dan kebobolan gol yang tidak perlu.

"Kami memulai dengan cara yang benar, kami mencetak gol lalu kami kebobolan dua gol konyol," ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa penyelesaian akhir menjadi masalah. "Di kotak penalti mereka... kami harus sedikit lebih klinis."

LATEST UPDATE