Sudah Pakai Cara Kotor, Dortmund Tetap Gagal Redam Lionel Messi
Asad Arifin | 28 November 2019 11:31
Bola.net - Pelatih Borussia Dortmund, Lucien Favre, menyebut cara menghentikan Lionel Messi adalah melanggarnya. Akan tetapi, cara tersebut tidak mampu untuk membendung aksi pemain berusia 32 tahun.
Dortmund berjumpa Barcelona pada laga matchday kelima Liga Champions musim 2019/2020, Kamis (28/11/2019) dini hari WIB. Dortmund kalah dengan skor 3-1 pada laga yang digelar di Camp Nou tersebut.
Lionel Messi membuat lini belakang Dortmund kelimpungan. Pemain asal Argentina mencetak satu gol dan dua assist. Lionel Messi menginisiasi gol Luis Suarez dan Antoine Griezmann.
Sedangkan, kubu Dortmund tidak mampu melakukan banyak hal. Julian Brandt gagal mencetak gol walau mendapat sejumlah peluang. Dortmund meraih gol hiburan dari sepakan keras Jadon Sancho pada menit 77.
Mustahil Hentikan Lionel Messi
Lionel Messi, kata Lucien Favre, menjadi aktor di balik kekalahan Dortmund. Sebab, dia bergerak begitu licin dan sulit dihentikan. Padahal, pemain Dortmund sudah mencoba cara kotor dengan melakukan pelanggaran.
"Lionel Messi bermain sebagai false nine. Lionel Messi bergerak sangat baik di antara garis dan ketika dia menerima bola, hampir mustahil untuk menghentikannya," ucap Lucien Favre dikutip dari Marca.
"Anda harus melakukan pelanggaran kepadanya karena jika tidak, dia melakukan akselerasi yang luar biasa. Bola terakhirnya juga sangat berbahaya," imbuh Lucien Favre.
Sepanjang laga melawan Dortmund, Lionel Messi memang sulit dibendung pemain Dortmuns. La Pulga 17 kali melakukan driblle melewati lawan, hasilnya adalah 11 kali dia sukses melewati Mats Hummels dan kolega.
Alasan Cadangkan Jadon Sancho
Lucien Favre membuat keputusan yang aneh di laga melawan Barcelona. Pelatih asal Prancis memainkan dua bek sayap di posisi sayap yakni Nico Schulz dan Acrhaf Hakimi. Lucien Favre menaruh Jadon Sancho di bangku cadangan.
"Sebelum pertandingan saya sudah menjelaskan bahwa ini adalah pertandingan yang sangat sulit dan kami membutuhkan pemain yang fokus," kata Lucien Favre.
"Kami mengambil keputusan ini [untuk mengeluarkan Sancho] dari starting XI di laga ini," sambungnya.
Jadon Sancho baru dimainkan di awal babak kedua untuk menggantikan Nico Schulz. Masuknya pemain asal Inggris sedikit mengubah cara bermain Dortmund menjadi lebih agresif. Jadon Sancho pun mencetak satu gol di Camp Nou.
Sumber: Marca
Baca Ini Juga:
- Jurgen Klopp Ungkap Satu Kesulitan Liverpool Saat Melawan Napoli, Apa Itu?
- Lagi-lagi Bos Barcelona Tersihir Oleh Magis Lionel Messi
- Gembiranya Antonio Conte Melihat Inter yang Bermain Sebagai Tim
- Tak Seperti Tim Inggris Lainnya, Napoli Tahu Betul Cara Hentikan Liverpool
- Highlights Liga Champions: Genk 1-4 FC Salzburg
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mastantuono Wujudkan Mimpi: Main di Monumental, Satu Lapangan dengan Messi
Liga Spanyol 5 September 2025, 21:30 -
Lionel Messi Pertimbangkan Tidak Perkuat Timnas Argentina di Piala Dunia 2026, Kenapa?
Piala Eropa 5 September 2025, 13:33 -
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
Liga Champions 5 September 2025, 07:22 -
Apa Alasan Liverpool Coret Federico Chiesa Dari Skuad yang Berlaga di Liga Champions?
Liga Champions 4 September 2025, 23:42 -
Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen
Liga Inggris 4 September 2025, 23:03
LATEST UPDATE
-
Juventus Boyong Pemain Real Madrid Ini di Januari 2026?
Liga Italia 7 September 2025, 13:46 -
Thiago Alcantara Terima Pinangan Barcelona, Bakal Jadi Tangan Kanan Hansi Flick
Liga Spanyol 7 September 2025, 13:15 -
Sebelum Boyong Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat PDKT dengan Penyerang Liverpool Ini
Liga Inggris 7 September 2025, 12:59 -
Update Cedera Mason Mount: Tidak Serius, Bisa Lekas Main Lagi di MU!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:50 -
Andre Onana Beri Lampu Hijau untuk Pindah ke Trabzonspor!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:31 -
Ditinggal Rasmus Hojlund, Perasaan Bek MU Ini Campur Aduk
Liga Inggris 7 September 2025, 12:03 -
Besiktas Ingin Bajak Leandro Trossard, Arsenal: Eits, Gak Dulu!
Liga Inggris 7 September 2025, 11:51 -
Main Bareng Messi, Mimpi Wonderkid Real Madrid Ini Jadi Kenyataan!
Liga Spanyol 7 September 2025, 11:40 -
Matias Ibo, Penerjemah Timnas Indonesia U-23 yang Mahir Kuasai Lima Bahasa
Tim Nasional 7 September 2025, 11:01 -
Per 8 September 2025, Transjakarta Tutup Sementara Halte Pasar Genjing Karena Proyek LRT
News 7 September 2025, 10:56 -
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24