Termasuk Rekor Messi & Ronaldo, Ini 10 Rekor di Liga Champions yang Belum Terpecahkan
Aga Deta | 2 Mei 2020 16:01
Bola.net - Liga Champions adalah sebuah kompetisi sepak bola antarklub di benua Eropa. Kompetisi ini sangat prestisius sehingga menjadi impian bagi hampir setiap pemain.
Namun, untuk meraih trofi Liga Champions bukan perkara yang mudah. Bahkan, bukan sebuah jaminan, klub dengan skuad mahal bisa merengkuh titel Liga Champions.
Sepanjang perhelatan Liga Champions kerap tersaji momen menarik yang dilakukan pemain atau klub. Tak jarang rekor-rekor menakjubkan diukir di pentas tersebut.
Sementara itu, Liga Champions musim ini harus berhenti sejenak akibat adanya pandemi virus corona penyebab COVID-19. Saat dihentikan, turnamen tersebut sedang memasuki babak 16 besar atau fase gugur.
Di sisi lain, tidak adanya Liga Champions untuk sementara waktu, kita mungkin bisa mengingat lagi beberapa momen hebat yang pernah tersaji di ajang yang digelar UEFA tersebut.
Berikut ini rekor Liga Champions yang sulit dipecahkan, seperti dilansir dari Give Me Sports.
10 Rekor di Liga Champions yang Sulit Dipecahkan
1. Hattrick Tercepat
Beberapa pihak masih mendebatkan rekor hattrick Befetimbi Gomis. Sebab, Gomis melakukannya dalam dua babak, yakni menit 45 babak (pertama), 48, dan 52.
Gomis mangoleksi hattrick hanya dalam delapan menit. Ia juga mencatatkan gol keempatnya pada laga tersebut. Kala itu, Lyon, klub yang dibelanya, sukses menghancurkan Dinamo Zagreb dengan skor 7-1 pada musim 2011-2012.
2. Pemain dengan Gol Terbanyak dalam Satu Pertandingan
Lionel Messi menjadi satu-satu pemain yang bisa mencetak lima gol dalam 90 menit. Catatan tersebut ditorehkan Messi saat Bercelona bertemu wakil Bundesliga, Bayern Leverkusen, pada Liga Champions 2011-2012.
3. Tak Kebobolan Terlama
Arsenal pernah tak kebobolan selama 10 laga secara beruntun di Liga Champions. Adalah, Jens Lehman yang menjadi aktor gawang the Gunners tetap perawan sejak Oktober 2005 hingga April 2006.
4. Kiper Terbanyak Cetak Gol
Tak banyak yang menyangka seorang kiper bisa mencetak gol banyak gol di pentas sebesar Liga Champions. Namun, hal tersebut pernah dilakukan oleh seorang kiper bernama Hans-Jorg Butt.
Butt mampu menorehkan tiga gol ke gawang Juventus dengan tiga tim berbeda, yakni Hamburg, Bayern Leverkusen, dan Bayern Munchen.
5. Gol Terbanyak dalam Satu Pertandingan
Pertandingan yang menyajikan banyak gol terjadi saat Borussia Dortmund bertemu Legia Warsawa di Liga Champions 2016-2017.
Kala itu, pada laga tersebut tercipta 12 gol, dengan delapan gol di antaranya dicetak Borussia Dortmund dan sisanya dilesakkan tim tamu, Legia Warsawa.
6. Pemain Tertua
Marco Balotta menjadi pemain tertua yang pernah bermain di Liga Champions. Catatan tersebut tersaji saat Lazio menjalani laga terakhir Grup C kontra Real Madrid di Liga Champions 2007-2008.
Pada laga tersebut Marco Ballotta sudah berusia 43 tahun dan 253 hari.
7. Pemain dengan Gol Terbanyak dalam Satu Musim
Cristiano Ronaldo menjadi pemain paling produktif di Liga Champions 2013-2014. Ketika itu, Ronaldo mampu membukukan 17 gol dalam satu musim untuk Real Madrid.
8. Kehadiran Penonton Terbanyak
Pertandingan Barcelona versus Paris Saint-Germain pada Liga Champions 1994-1995 menjadi laga yang paling banyak dihadiri penonton. Kala itu, ada 115.500 orang yang menyaksikan langsung pertandingan tersebut di Camp Nou.
9. Bek dengan Gol Terbanyak dalam Satu Laga
Bek sayap Paris Saint-Germain, Layvin Kurzawa, menjadi bek pertama yang mencetak tiga gol dalam satu pertandingan. Torehan tersebut tercipta saat PSG bertemu Anderlecht pada Liga Champions 2017-2018.
10. Pencetak Gol Termuda
Rodrygo Goes jadi sorotan saat mencetak hattrick untuk Real Madrid yang mengalahkan Galatasaray 6-0 pada laga Grup A Liga Champions di Santiago Bernabeu (7/11/2019).
Catatan tersebut menjadikan Rodrygo sebagai pemain termuda kedua yang mencetak hattrick di Liga Champions, yaitu 18 tahun 301 hari. Namun, rekor pencetak gol termuda masih dipegang legenda Real Madrid, Raul Gonzalez, yaitu 18 tahun 113 hari.
Rekor Raul tersebut tersaji saat El Real bertemu Ferencvaros di Liga Champions 1995-1996.
Sumber: Give Me Sports
Disadur dari: Bola.com/Penulis Faozan Tri Nugroho/Editor Yus Mei Sawitri
Published: 30 April 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24