Timo Werner Salahkan Dua Figur yang Mengakibatkan Penampilan Melempemnya di Chelsea
Editor Bolanet | 22 Februari 2023 02:40
Bola.net - Mantan striker Chelsea, Timo Werner beberkan faktor di saat performanya tidak begitu berjalan ketika mengenakan seragam The Blues. Pemain timnas Jerman itu sebut Thomas Tuchel dan Romelu Lukaku adalah dua masalah terbesarnya.
RB Leipzig akan menghadapi Manchester City dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022/23. Pertarungan kedua tim bakal dilaksanakan di Red Bull Arena, Kamis (23/02/2023) dini hari WIB.
Pada sesi konferensi pers jelang laga, Werner tampaknya menyalahkan manajer Chelsea saat itu, Tuchel, atas kurangnya kesempatan bermain di Stamford Bridge.
"Saya memiliki enam bulan pertama yang sangat baik di Chelsea, yang merupakan apa yang diharapkan oleh para pendukung dan klub dari saya. Mencetak gol dan memainkan permainan yang bagus," katanya kepada The Sun.
Simak komentar Werner lebih lanjut di bawah ini.
Thomas Tuchel Punya Andil
Pemain berusia 26 tahun itu dikontrak dengan harga 45 juta poundsterling oleh The Blues pada tahun 2022, tetapi gagal tampil mengesankan di London, sebelum kepindahannya dengan harga miring ke mantan klubnya, RB Leipzig.
Werner melanjutkan, perlakuan Tuchel kepadanya kala itu membuatnya frustasi. Ia menjelaskan sang pelatih tidak melihat kontribusi yang pernah ia buat, malah melupakan apa yang sudah ia persembahkan kepada Chelsea.
"Ketika Anda datang dari kesuksesan seperti yang saya alami di Jerman atau dengan Chelsea [bermain hampir di setiap pertandingan di musim pertama, memenangkan Liga Champions pada 2021], mencetak gol di semifinal melawan Real Madrid, membuat banyak gol. Kemudian semua ini sedikit dilupakan oleh manajer [Tuchel], itu tidak adil," jelasnya.
Romelu Lukaku Datang, Langsung Sirna
Pemain berusia 26 tahun ini mengakui bahwa ia harus kembali ke Jerman untuk mendapatkan 'kenikmatan' sepak bola kembali, terutama setelah Chelsea mengeluarkan dana sebesar 98 juta poundsterling untuk Romelu Lukaku, meskipun Werner telah membantu The Blues menjadi juara Eropa.
Ia menjadi starter di lini depan saat Chelsea mengalahkan Manchester City 1-0 untuk memenangkan Liga Champions pada Mei 2021.
Hingga melihat Lukaku dibawa kembali ke Bridge hanya tiga bulan kemudian, membuat Werner penuh dengan keraguan atas masa depannya dalam rencana Tuchel.
"Masalah terbesarnya adalah dia menempatkan striker seperti Lukaku di depan saya di musim kedua setelah saya memenangkan Liga Champions dengan hampir bermain di setiap pertandingan di skuad utama,"katanya.
Lampard Dipecat Awal Mula Petaka
Werner juga mengatakan bahwa ia bergabung dengan Chelsea karena manajer Frank Lampard, yang kemudian dipecat dan digantikan oleh Tuchel
"Manajer yang mendatangkan saya, Lampard, dipecat beberapa bulan kemudian, dan itu bukan hal terbaik bagi seorang pemain yang bergabung dengan klub setelah berbicara dengan manajer ini," urainya.
Profil Singkat Timo Werner
Delapan belas bulan kemudian, Werner mengakui bahwa tidak ada permusuhan antara dia dan Tuchel, meskipun dia merasa seperti 'kambing hitam' atas kepergian Tuchel.
Dia membuka tentang kepercayaan dirinya yang sempat menurun setelah melewatkan beberapa peluang besar, sekaligus juga gagal menyumbangkan beberapa gol.
Werner mengoleksi 23 gol dan 21 assist dalam 89 penampilan selama waktunya di Chelsea, tetapi ia paling produktif di Liga Champions - mencetak delapan gol dalam 17 pertandingan.
Pemain asal Jerman ini telah mencetak 11 gol dalam 23 pertandingan musim ini untuk Leipzig.
Sumber: The Sun
Penulis: Yoga Radyan
Klasemen Bundesliga 2022/23
Baca Juga:
- Lagi Gacor, Legenda Belanda Favoritkan Napoli Jadi Juara Liga Champions!
- Victor Osimhen Buka Kemungkinan Pindah, Pilih MU atau Chelsea?
- Bos Inter Milan Kirim Sinyal ke Porto: Kami Tak Gentar!
- 4 Alasan Real Madrid Menang Lawan Liverpool: Courtois Siap Bikin Frustrasi Lagi!
- Jadwal Liga Champions Malam Ini, 22 - 23 Februari 2023: Ada Liverpool vs Real Madrid
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Djed Spence Siap Cetak Sejarah Jadi Pemain Muslim Pertama yang Perkuat Timnas Inggris
Piala Dunia 4 September 2025, 18:58 -
Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
Liga Italia 3 September 2025, 16:14
LATEST UPDATE
-
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33 -
ASN Kini Didominasi Milenial dan Gen Z, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Lewat 'Reformer Academy'
News 6 September 2025, 20:04 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44 -
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24