Zidane Jelaskan Satu Alasan Utama Kekalahan Real Madrid di Kandang PSG
Richard Andreas | 19 September 2019 05:45
Bola.net - Real Madrid tidak berdaya mengatasi permainan PSG pada matchday 1 Grup A Liga Champions 2019/20, Kamis (19/9/2019) dini hari WIB. Melawat ke Parc des Princes, Madrid takluk dengan skor telak 0-3.
Pelatih Madrid, Zinedine Zidane mengakui PSG layak menang. Dia menyesalkan permainan timnya yang gagal mencapai level terbaik mereka. Madrid tidak bisa menemukan ritme permainan yang dibutuhkan di level tinggi.
Buruknya permainan Madrid terlihat pada statistik pertandingan. Mengutip laman resmi UEFA, tercatat tidak ada satu pun tembakan tepat sasaran yang dibuat pemain Madrid, hanya ada 7 percobaan off target.
Zidane tahu ada satu kekurangan besar pada timnya. Apa itu? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolneters!
Intensitas Permainan
Bagi Zidane, kekalahan dari PSG lebih bisa diterima jika timnya tampil di level terbaiknya. Masalahnya, Madrid tampil buruk pada laga ini, yakni tampil di bawah level yang dibutuhkan untuk laga sekelas Liga Champions.
"Kami tidak memiliki level intensitas permainan yang cukup, kami kehilangan banyak duel satu lawan satu, dan itu membuat segalanya jadi lebih rumit ketika Anda bermain melawan PSG," kata Zidane di UEFA.com.
"PSG merupakan tim bagus, mereka menciptakan sejumlah peluang. Saya tidak terlalu memikirkan itu."
"Namun, saya cemas bahwa tim saya tidak tampil di level yang dibutuhkan untuk kompetisi ini dengan lawan seperti PSG," sambungnya.
Paling Mengkhawatirkan
Bagi Zidane, PSG tampil luar biasa di setiap aspek. Madrid sebaliknya, mereka bermain tanpa intensitas. Zidane yakin itulah satu hal utama yang membedakan kualitas kedua tim.
"Mereka tampil superior pada setiap hal yang mereka lakukan, juga dalam intensitas permainan, yang paling mengganggu saya. Mereka tampil bagus dan menciptakan peluang, tapi yang paling mengkhawatirkan adalah kami bermain tanpa intensitas," lanjut Zidane.
"Intensitas adalah yang paling penting di lapangan. Anda bisa saja bermain buruk, tpai jika Anda bermain dengan intensitas tinggi, berjuang, memenangkan duel, Anda bisa menang - kami tidak melakukan itu," tutupnya.
Sumber: UEFA
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
Liga Spanyol 4 September 2025, 15:46 -
Gara-gara Randal Kolo Muani, PSG Kini Anggap Juventus Sebagai Musuh!
Liga Italia 4 September 2025, 14:20 -
Kritik Keras untuk PSG: Donnarumma Akan Berkembang Pesat di Bawah Arahan Guardiola!
Liga Inggris 4 September 2025, 10:57
LATEST UPDATE
-
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Kick-off Pukul 19.30 WIB!
Tim Nasional 6 September 2025, 15:19 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35 -
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24