3 Alasan Arsenal Harus Rekrut Wilfred Ndidi
Aga Deta | 12 September 2019 12:22
Bola.net - Arsenal menjalani start yang tidak terlalu buruk di Premier League musim 2019/20. Mereka mampu mengumpulkan 7 poin dari 4 pertandingan di liga.
Unai Emery merekrut beberapa pemain di bursa transfer musim panas. Karena itu, The Gunners sekarang terlihat seperti tim yang bisa menembus empat besar musim ini.
Namun, masih ada beberapa area yang harus dibenahi Emery di jendela transfer mendatang. Posisi gelandang bertahan adalah salah satunya.
Salah satu pemain yang harus dipertimbangkan oleh Emery adalah gelandang Leicester City Wilfred Ndidi. Sang pemain sudah memberikan soliditas ke lini tengah The Foxes.
Berikut adalah tiga alasan mengapa Arsenal harus merekrut Wilfred Ndidi seperti dilansir Madaboutepl.
Pemain yang Konsisten

Bagi Leicester City, Ndidi sudah menjadi pemain yang konsisten dan sangat mengesankan. Dia mampu memenangkan bola dan melindungi lini belakang timnya dengan sangat baik.
Pemain internasional Nigeria itu tampil dalam 38 pertandingan di Premier League musim lalu. Dalam prosesnya, ia mencatatkan rata-rata 3,8 tekel, 2,1 sapuan dan 2,2 intersep per pertandingan.
Menariknya, Ndidi sejauh ini tidak menunjukkan tanda-tanda menurun pada musim ini. Dalam 3 pertandingan di liga, ia berhasil mencatatkan 5 tekel dan 4,3 intersep dalam satu pertandingan, dan bisa menjadi pelindung di lini belakang yang rapuh.
Upgrade untuk Xhaka

Granit Xhaka belum menjadi pemain favorit penggemar. Gelandang berusia 26 tahun itu sering melakukan pelanggaran yang tidak perlu dan juga melakukan banyak kesalahan yang tidak bisa diterima.
Sejak awal musim 2016-17, Xhaka sudah terlibat langsung dalam 7 kesalahan yang berujung gol. Pengambilan keputusannya bukanlah yang terbaik, dan distribusinya, yang seharusnya menjadi salah satu asetnya, belum bisa membantu tim.
Tim yang berbasis di London utara itu perlu memperkuat lini tengahnya dengan merekrut Ndidi. Meski akurasi operan Ndidi lebih rendah dari Xhaka saat ini, The Gunners membutuhkan seseorang yang bisa memberikan keamanan untuk barisan pertahanannya.
Solusi Jangka Panjang

Setelah datang dari Genk di bursa transfer Januari 2017, Ndidi hanya membutuhkan sedikit waktu untuk bersinar di Premier League. Dia mendapatkan pengalaman berharga di sepakbola Inggris dan menjadi pemain yang diandalkan timnya.
Dia bagus di udara, bisa membaca permainan dengan baik dan hampir tidak melakukan kesalahan. Meskipun ada ruang untuk perbaikan, dia akan menjadi investasi jangka panjang karena dia baru berusia 22 tahun.
Emery sedang mencoba membangun skuat yang bisa bersaing dalam perebutan gelar dan Xhaka, yang merupakan rekrutan Arsene Wenger, sepertinya bukan pemain yang akan membawa The Gunners meraih kesuksesan. Ndidi adalah jawabannya.
Sumber: Madaboutepl
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
LATEST UPDATE
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Malaysia di Sepang
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:40
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:39
-
Man of the Match AC Milan vs Pisa: Luka Modric
Liga Italia 25 Oktober 2025, 13:42
-
Hasil Kualifikasi Moto2 Malaysia 2025: Daniel Holgado Sabet Pole Usai Bekuk Barry Baltus
Otomotif 25 Oktober 2025, 13:37
-
Jadwal BRI Super League di Indosiar Hari Ini, Sabtu 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 12:34
-
Hasil Kualifikasi MotoGP Malaysia 2025: Kalahkan Alex Marquez, Pecco Bagnaia Sabet Pole
Otomotif 25 Oktober 2025, 10:38
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56












