3 Pemain Yang Bisa Sabet Ballon d'Or tahun Ini

Mohamed Salah

Selebrasi Gol Mohamed Salah (c) AP

Tahun lalu Liverpool bisa dibilang melakukan perjudian besar saat merekrut Mohammed Salah. Sebab, pemain Mesir itu pernah gagal di Premier League sebelumnya setelah bergabung dengan Chelsea pada 2014.

Namun, perjudian Liverpool itu akhirnya terbayar lunas. Salah tidak hanya mencetak 32 gol dalam 38 pertandingan di Premier League untuk The Reds tapi juga membentuk trio penyerang yang mematikan bersama Sadio Mane dan Roberto Firmino.

Salah juga mencetak 11 gol dalam 15 penampilan untuk membawa Liverpool ke final Liga Champions pertama mereka sejak 2005. Banyak yang percaya kalau Liverpool bisa memenangkan final tersebut kalau Salah tidak cedera.

Salah satu hal penting dalam karirnya sepanjang tahun lalu adalah ketika dia sendirian membawa tim nasionalnya ke Piala Dunia setelah absen selama 28 tahun. Sayangnya, kondisi Salah masih belum fit 100 persen di Rusia sehingga dia tidak bisa membawa Mesir lolos dari fase grup.

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo (c) AFP

Cristiano Ronaldo merupakan rival berat Lionel Messi dalam sepakbola. Selama satu dekade terakhir, mereka selalu bersaing untuk mendapatkan trofi Ballon d'Or. Ronaldo menjadi bintang Real Madrid selama sembilan tahun, tapi dia memutuskan hengkang ke Juventus pada musim panas. Pada musim 2017-18, Ronaldo mampu mencetak 26 gol dalam 26 penampilan di La Liga.

Ronaldo diharapkan bisa membawa Portugal berjaya di Piala Dunia. Dia memulai turnamen di Rusia dengan mencetak hattrick pada pertandingan pertamanya melawan Spanyol. Namun, karena Ronaldo harus menanggung beban yang terlalu besar di Piala Dunia, Portugal disingkirkan oleh Uruguay di babak 16 besar.

Ronaldo tidak diragukan lagi selalu tampil bagus di Liga Champions. Dia berhasil mengantarkan Real Madrid meraih juara ketiga secara beruntun sebelum hengkang ke Juventus. Dia mencetak 15 gol dalam 13 pertandingan dan mendapat penghargaan sebagai penyerang terbaik Liga Champions 2017/2018. Namun, namanya tidak terpilih dalam penghargaan pemain terbaik UEFA karena kalah dari mantan rekan setimnya di Madrid Luka Modric.

Luka Modric

Luka Modric (c) AFP

Dari mendapat label transfer terburuk hingga menjadi peraih Bola Emas Piala Dunia 2018, Luka Modric punya perjalanan karir yang luar biasa. Modric merupakan bagian penting dalam kesuksesan Los Blancos selama beberapa tahun terakhir.

Meski Madrid gagal memenangkan liga pada musim lalu, mereka masih bisa mengalahkan rival berat mereka Barcelona dalam ajang Piala Super Spanyol setelah meraih kemenangan dengan agregat 5-1. Selain itu, Modric juga memenangkan Liga Champions sehingga total sudah meraih empat trofi Si Kuping Besar.

Modric baru saja terpilih sebagai pemain terbaik UEFA tahun ini. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Ballon d'Or akan berada di tangan Modric setelah mengantarkan negaranya ke final Piala Dunia 2018 dan meraih penghargaan Bola Emas.(skd/ada)