Lima Hal Yang Perlu Dilakukan Inggris Lawan Polandia

Editor Bolanet | 16 Oktober 2012 08:00

Bola.net - akan bertandang ke Warsawa guna menantang tuan rumah . Pertandingan tersebut juga akan memberikan garansi kenyamanan di posisi puncak jika berhasil pulang dengan raihan tiga angka.

Pada laga sebelumnya, The Three Lions sukses menghempaskan tim terburuk di Eropa, San Marino, dengan skor 5-0. Akan tetapi, Polandia bukanlah tim sekelas San Marino.

Anak asuh Roy Hodgson dipastikan akan menjalani laga yang lebih berat saat bersua tuan rumah bersama gelaran Euro 2012 tersebut.

Untuk itu Inggris perlu meningkatkan performa jika ingin kembali mengantongi poin absolut di markas Polandia. Pasalnya beberapa penampilan Inggris sebelumnya juga terhitung cukup mengecewakan.

Berikut adalah lima hal yang perlu diperhatikan Inggris guna tampil lebih apik saat bertandang ke Warsawa. (br/bgn)

1 dari 5 halaman

Maksimalkan Kesempatan

AFP

Dengan mengabaikan hasil fantastis saat melawan San Marino, Inggris nampak limbung ketika bersua tuan rumah Euro 2012 lainnya, Ukraina.

Steven Gerrard dan kawan-kawan bisa dibilang beruntung sebab menjelang akhir pertandingan mereka dihadiahi tendangan penalti yang akhirnya membuat mereka terhindar dari kekalahan.

Memang benar jika jumlah tembakan yang dilepaskan Inggris lebih banyak ketimbah skuad Oleg Blokhin. Akan tetapi, tendangan ke gawang The Three Lions masih jauh lebih sedikit.

Jika ingin menang, Inggris tidak boleh lagi membuang-buang kesempatan guna mencetak gol saat bermain di Warsawa.

2 dari 5 halaman

Tetepkan Starting XI

AFP

Inggris sering dikritik terkait kebiasaan mengganti para pemainnya di starting line up.

Akan tetapi, kesalahan memang tidak bisa sepenuhnya dilimpahkan kepada Roy Hodgson. Pasalnya pemain Inggris saat itu banyak yang mendapatkan sanksi larangan bermain maupun dibekap cedera.

Saat ini semua masalah tersebut nampaknya telah berakhir. Sang manajer pun memiliki banyak pilihan pemain yang bisa dihgunakan.

Dengan melihat peran pemain di klub mereka masing-masing, Hodgson harus dengan bijak dan cerdas menentukan para pemain yang akan menjadi pakem mereka di starting XI.

3 dari 5 halaman

Tandem Baru di Lini Belakang

AFP

Terlepas dari penilaian baik dan buruk, pensiunnya John Terry tentu saja meninggalkan lubang di pertahanan Inggris. Belum lagi masalah yang terjadi di antara Rio Ferdinand dan Roy Hodgson yang semakin membuat pilihan bek tengah Inggris semakin minim.

Untuk itu, Hodgson harus sesegera mungkin memutuskan dua tandem baru di jantung pertahanan The Three Lions. Dua dari tiga pemain - Joleon Lescott, Gary Cahill, dan Phil Jagielka - bisa dijadikan pemain tetap pengisi pos bek tengah.

4 dari 5 halaman

Buat Jembatan di Lini Tengah dan Depan

AFP

Pelatih Roy Hodgson telah mencoba mengembangkan formasi 4-3-2-1 sejak Euro 2012 berlangung.

Akan tetapi hasilnya masih belum cukup signifikan. Terbukti, pada saat melawan Ukraina, terdapat lubang besar antara dua gelandang di belakang dengan empat pemain yang berada di depan.

Dengan kembalinya Wayne Rooney dan Steven Gerrard diharapkan kondisi semacam itu bisa segera teratasi. Dengan topangan sayap cepat nan lincah, Inggris nampaknya akan bisa kembali menyalak saat menghadapi Polandia.

5 dari 5 halaman

Memaksimalkan Set Piece

AFP

Di bawah asuhan Roy Hodgson Inggris cukup sering mencetak gol dari bola-bola mati.

Beberapa di antaranya adalah tendangan bebas Leighton Baines yang membentur pemain Moldova terlebih dulu, Sundulan Phil Jagielka melalui sepak pojok, sontekan Wayne Rooney hasil dari kesalahan kiper Ukraina, serta gol pembuka Joleon Lescott hasil tendangan bebas Steven Gerrard saat bersua Prancis.

Ditopang dengan postur pemain yang tinggi dan kekuatan duel udara yang mumpuni, bola-bola mati akan bisa menjadi cara lain untuk memecah kebuntuan kala gelandang-gelandang Inggris kehabisan akal untuk mengkreasikan serangan.