Raja Gol Tiap Klub Fase Grup UCL 2015/16

Editor Bolanet | 8 Oktober 2015 09:02

Bola.net - Bola.net - Zlatan Ibrahimovic baru saja memecahkan rekor Pauleta sebagai top scorer sepanjang masa PSG. Ibrahimovic pun sekarang resmi menyandang status sebagai raja gol di klub elit Prancis tersebut.

Seiring prestasi Ibrahimovic itu, situs resmi UEFA merilis sebuah daftar spesial. Daftar itu adalah tentang para raja gol dari tiap klub peserta fase grup Liga Champions 2015/16.

Dari semua, ada ada tujuh pemegang rekor gol di klubnya dan sekarang masih memperkuat klub yang bersangkutan. Ibrahimovic salah satunya.

Sementara itu Cristiano Ronaldo untuk sementara sejajar dengan Raul Gonzalez di Real Madrid, yaitu masing-masing 323 gol.

Di Manchester City, torehan 177 gol Eric Brook merupakan rekor yang paling lama belum terpecahkan.

Simak daftar lengkapnya berikut ini.

Apa Alasan Liverpool Coret Federico Chiesa Dari Skuad yang Berlaga di Liga Champions?

Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen

1 dari 8 halaman

GRUP A

Real Madrid: Raul Gonzalez (323), 1994-2010; Cristiano Ronaldo (323), 2009-sekarang
PSG: Zlatan Ibrahimovic (110), 2012-sekarang
Malmo: Hans Hakansson (341), 1927–1938.
Shakhtar Donetsk: Luiz Adriano (128), 2006-2015.

Khusus Real Madrid, ada sedikit perdebatan. Pihak klub dan media-media berbasis Madrid menyebutkan kalau Cristiano Ronaldo sudah mencetak 324 gol dan praktis telah melewati rekor Raul Gonzalez. Namun, UEFA berpegang pada statistik Opta, yaitu 323 gol.

Ketika Rasmus Hojlund Bakal Merumput di Liga Champions, Manchester United Hanya Fokus Kompetisi Domestik

Keputusan Kontroversial Slot: Federico Chiesa Dicoret dari Skuad Liga Champions, Ngumoha 17 Tahun Dipercaya

2 dari 8 halaman

GRUP B

PSV Eindhoven: Willy van der Kuijlen (394), 1964-1981
Manchester United: Sir Bobby Charlton (249), 1956-1973
CSKA Moscow: Grigory Fedotov (149), 1938-1949
Wolfsburg: Wilfried Kemmer (237), 1978-1981 dan 1991-96.

Pemain aktif Manchester United yang paling mendekati rekor Sir Bobby Charlton adalah Wayne Rooney (235 gol).

Menghitung Potensi Pemasukan Juventus dari Liga Champions Musim Ini: Makin Jauh Melangkah, Makin Banyak Uang Mengalir

Liga Champions: Hadapi Liverpool dan Arsenal, Tak Ada Alasan Inter Milan Merasa Gentar

3 dari 8 halaman

GRUP C

Atletico Madrid: Luis Aragones (172), 1964-1974
Benfica: Eusebio (467), 1960-1975
Galatasaray: Hakan Sukur (295), 1992-1995, 1995-2000, 2003-08
Astana: Tanat Nusserbayev (43), 2011-sekarang.

Tanat Nusserbayev adalah pemain timnas Kazakhstan. Dia bisa beroperasi sebagai gelandang serang maupun striker. Saat ini, usianya baru 28 tahun.

Klub Pertama Kumpulkan Semua Gelar UEFA, Chelsea Dapat Penghargaan Spesial

Real Madrid vs Man City: 10 Kali Bertemu di Liga Champions Sejak 2020, Saingan Sejati!

4 dari 8 halaman

GRUP D

Juventus: Alessandro Del Piero (289), 1993-2012
Sevilla: Guillermo Campanal I (214), 1929-1945
Manchester City: Eric Brook (177), 1928-1939
Borussia Monchengladbach: Jupp Heynckes (234), 1965-67 dan 1970-78.

Di Juventus saat ini, tak ada pemain aktif dalam sepuluh besar pencetak gol terbanyak sepanjang masa mereka. Rekor Alessandro Del Piero pun sepertinya masih bakal bertahan sangat lama.

Situasi serupa juga ada di Manchester City. Rekor Eric Brook bahkan sudah bertahan sejak tahun 1939 silam.

5 dari 8 halaman

GRUP E

Barcelona: Lionel Messi (418), 2005-sekarang
Bayer Leverkusen: Ulf Kirsten (224), 1990-2003
AS Roma: Francesco Totti (300), 1993-sekarang
BATE Borisov: Vitali Rodionov (133), 2006-08 & 2009-sekarang.

Di Grup ini, ada tiga pemain yang sekarang menyandang status raja gol di klubnya masing-masing. Tiga pemain itu adalah Lionel Messi di Barcelona, Francesco Totti di AS Roma dan Vitali Rodionov di kubu BATE Borisov.

Sementara itu, di Bayer Leverkusen, Stefan Kiessling (150) merupakan pemain aktif yang paling dekat dengan rekor gol Ulf Kirsten.

6 dari 8 halaman

GRUP F

Bayern Munchen: Gerd Muller (525), 1964-79
Arsenal: Thierry Henry (228), 1999-2007 dan 2012 (pinjaman)
Dinamo Zagreb: Igor Cvitanovic (304), 1989-1997 dan 1999-2002
Olympiakos: Giorgos Sideris (303), 1959-1970 dan 1971-72.

Di Bayern Munchen, rekor 525 gol Gerd Muller masih sangat jauh dari jangkauan Thomas Muller (130), Arjen Robben (110) maupun Franck Ribery (104).

Sementara itu, di Arsenal sekarang, tak ada satu pun yang mendekati torehan 228 gol Thierry Henry.

7 dari 8 halaman

GRUP G

Porto: Fernando Gomes (355), 1974-1980 dan 1982-1989
Chelsea: Frank Lampard (211), 2001-2014
Dynamo Kiev: Oleh Blokhin (266), 1972-1987
Maccabi Tel Aviv: Avi Nimni (174), 1989-2003 dan 2005-08.

Tak ada pemain berstatus raja gol di grup ini.

Di Chelsea, sang pemegang rekor Frank Lampard sudah hengkang pada 2014 silam dan sekarang memperkuat New York City FC di MLS.

8 dari 8 halaman

GRUP H

Valencia: Edmundo Suarez (269), 1939-1950
Zenit St Petersburg: Aleksandr Kerzhakov (161), 2001-06 and 2010-sekarang
Lyon: Fleury Di Nallo (222), 1960-1974
Gent: Maurice Willems (185), 1952-1962.

Di Valencia, rekor 269 gol Edmundo Suarez sudah bertahan sejak tahun 1950. David Villa sebenarnya berpeluang mengejarnya, tapi El Guaje hengkang ke Barcelona pada tahun 2010 meninggalkan 129 gol atas namanya.

Hanya Aleksandr Kerzhakov lah satu-satunya pemegang rekor gol aktif di grup ini.

Klik Juga:

TAG TERKAIT