Besok, Manajemen Arema Bakal Laporkan Koordinator SOS ke Polisi
Serafin Unus Pasi | 21 Desember 2018 19:00
Bola.net - Manajemen Arema FC membuktikan ancaman mereka untuk membawa Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali, ke ranah hukum terkait ucapannya pada acara diskusi bertajuk 'PSSI Harus Baik', di Surabaya, beberapa waktu lalu. Klub berlogo singa mengepal ini berencana untuk melaporkan Akmal ke pihak Polres Malang Kota, pada Sabtu (22/12).
"Rencananya, jika tidak ada kendala, besok kami akan melaporkan kepada pihak kepolisian," ujar Media Officer Arema FC, Sudarmaji, pada Bola.net, Jumat (21/12).
Menurut Sudarmaji, saat ini, tim legal Arema FC sedang mempersiapkan materi laporan. Mereka pun membuka pintu lebar-lebar untuk menampung jika ada pihak lain yang juga ingin melaporkan Akmal.
"Kami juga menampung keinginan stakeholder lain yang juga merasa tersinggung dengan pernyataan Saudara Akmal," tuturnya.
Apa yang membuat Arema FC berang dan memilih melaporkan Akmal Marhali?
Soroti Rangkap Jabatan
Sebelumnya, pada acara diskusi yang dihelat salah satu media nasional ini, Akmal menyoroti raihan Arema FC dan PSIS pada akhir musim. Kedua tim ini mampu berada di papan tengah. Padahal, Arema dan PSIS ini sempat beberapa pekan terdampar di zona degradasi.
"Seperti Arema dan PSIS, awal musim di bawah tapi bisa naik. Akhrinya orang menyimpulkan ini bukan kaitannya dengan PSIS dan Arema bangkit dari keterpurukan, tapi karena adanya orang dalam. Untuk hal semacam ini harus dibersihkan,” ucap Akmal waktu itu.
Akmal menyebut, ucapannya waktu itu dalam konteks menyoroti adanya rangkap jabatan di antara pengurus teras Arema FC dan PSIS Semarang.
CEO Arema FC, Iwan Budianto, menjabat juga Kepala Staff Ketua Umum PSSI. Sementara, CEO PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawi, atau karib disapa Yoyok Sukawi, adalah salah seorang anggota Komite Eksekutf (Exco) PSSI.
Pembina Arema FC Naik Pitam
Sementara itu, langkah manajemen Arema FC melaporkan Akmal ke kepolisian mendapat dukungan penuh dari pembina mereka, Lalu Mara Satriawangsa. Menurut Lalu, masalah ini memang harus diselesaikan lewat jalur hukum.
"Ini supaya semuanya tuntas," ucap Lalu Mara, pada Bola.net, Jumat (21/12) sore.
Menurut Lalu Mara, ucapan Akmal adalah tuduhan bagi timnya. Pasalnya, menurut pria kelahiran 28 Agustus tersebut, Akmal secara jelas menyebut nama Arema dan Iwan Budianto.
"Bagi saya, pernyataan Akmal itu seperti menyiram kotoran kepada rekam jejak dan eksistensi Arema sebagai institusi selama berkiprah di sepak bola nasional," tukasnya.
"Ia juga telah melakukan perusakan karakter Pak Iwan Budianto. Character assassination. Jadi tidak boleh tidak, ini harus diselesaikan melalui jalur hukum," ia menandaskan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Persebaya vs Arema: Walau Skuad Pincang, Singo Edan Tetap Pede Bisa Hapus Kutukan
Bola Indonesia 22 November 2025, 12:54
-
Prediksi BRI Super League: Persebaya Surabaya vs Arema FC 22 November 2025
Bola Indonesia 21 November 2025, 17:42
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Filipina U-22 vs Indonesia U-22: Otu Abang Banatao
Asia 8 Desember 2025, 20:50
-
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Sepak Bola Putra SEA Games 2025
Tim Nasional 8 Desember 2025, 20:45
-
Gaji Fantastis Mohamed Salah di Liverpool: Sentuh Rp144 Juta per Menit!
Liga Inggris 8 Desember 2025, 18:53
-
Hasil Lengkap Pertandingan Bulu Tangkis SEA Games 2025 Thailand, 7-14 Desember 2025
Bulu Tangkis 8 Desember 2025, 18:44
-
Terus Digosipkan Bakal Dilepas Barcelona, Raphinha Meradang!
Liga Spanyol 8 Desember 2025, 18:28
-
Kata Legenda Inggris: Kebangetan Banget Kalau MU Tidak Menang Lawan Wolverhampton!
Liga Inggris 8 Desember 2025, 17:31
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26











