Di Balik Final Piala Menpora 2021 Persija vs Persib: Ada Nirwan Bakrie dan Glenn Sugita
Asad Arifin | 21 April 2021 12:15
Bola.net - Final Piala Menpora 2021 akan mempertemukan Persija Jakarta dan Persib Bandung, 22 dan 25 April 2021. Di balik capaian apik kedua tim, ada pengusaha kondang Nirwan Bakrie dan Glenn Sugita sebagai sosok di balik layar.
Modal apik yang dimiliki Persib Bandung dan Persija Jakarta di antaranya materi pemain, persiapan tim serta dukungan manajemen yang solid.
Menurut pengamat sepak bola asal Makassar, Tony Ho, kesuksesan kedua tim eks jawara Perserikatan terbilang wajar sesuai kriteria di atas. Sebelum turnamen pramusim digelar, kepada Bola.com, Tony menyebut tiga tim yang pantas jadi kandidat juara yakni Persib, Persija, dan Bali United.
Tim yang disebut terakhir tersingkir secara dramatis via adu penalti dari PSS pada babak 8 Besar. Materi mentereng dengan kualitas pemain merata di mata Tony memudahkan pelatih kedua tim meracik strategi sesuai lawan yang akan dihadapi.
"Itu semua tak lepas dari dukungan manajemen solid yang menjamin dan menyediakan fasilitas serta kebutuhan tim," terang Tony yang sudah mengantongi lisensi kepelatihan Pro-AFC itu.
Persib Bandung dan Persija beruntung dikelola oleh manejemen solid dengan dukungan figur yang kuat secara finansial serta gila bola. Siapa saja figur kuat di balik evolusi Persib dan Persija menjadi tim mewah nan mentereng? Berikut ulasannya:
Nirwan Bakrie (Persija)
Nirwan Bakrie yang dikenal sebagai konglomerat papan atas Indonesia ini memang tak terlibat langsung dalam jajaran manajemen Persija. Nirwan sebagai pemilik saham penuh menunjuk sejumlah orang kepercayaannya untuk mengelola Persija secara profesional.
Bersama manajemen yang didukung dana besar Nirwan, Persija meraih trofi juara Liga 1 2018 serta runner-up Piala Indonesia 2018/2019. Rekam jejak NDB, sapaan akrabnya, di pentas sepak bola Tanah Air terbilang panjang.
Ia memulainya dengan mendirikan Pelita Jaya yang berkiprah di Liga Sepak Bola Utama (Galatama), kompetisi semiprofesional pertama di Indonesia. Bersama Pelita, NDB menunjukkan cara mengelola sebuah tim sepak bola dengan baik. Ketika itu, Pelita memiliki kem latihan yang memiliki fasilitas lengkap di Sawangan Depok dan Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Belakangan, NDB menjadi figur penting di sepak bola nasional dengan berbagai program pembinaan yang didanainya seperti PSSI Primavera dan Baretti, tim anak-anak muda yang berlatih dan berkompetisi di Italia. Kemudian menyusul program sama yakni SAD Uruguay.
NDB juga pernah menjadi pengurus PSSI dengan menjadi Wakil Ketua Umum. Sebelum di Persija, NDB juga pernah mendanai Arema Cronus. Saat ini, selain Persija, NDB juga pemilik saham di klub A-league, Brisbane Roar.
Glenn Sugita (Persib)
Sosok Glenn Sugita juga tak dilepaskan dari evolusi Persib. Saat ini, pendiri perusahaan investasi multinasional Northstar Group itu menjabat sebagai Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat yang mengelola manajemen tim Maung Bandung.
Keterlibatan Glenn di Persib bermula pada 2009, ketika terbit aturan Mendagri yang melarang penggunaan bantuan APBD untuk tim sepak bola. Situasi dan kondisi membuat Persib nyaris kolaps.
Bersama sejumlah pengusaha kakap seperti Pieter Tanuri, Kiki Barki, Erick Thohir dan Patrick Waluyo, Glenn membentuk konsorsium untuk menopang pendanaan operasional tim. Setelah konsorsium terbentuk, Persib pun dibanjiri sponsor besar seperti Yomart, PT Daya Adira Mustika (Honda), Sozzis So Nice, Evalube, Bank BTPN, Alfamart, dan Corsa.
Pembentukan konsorsium itu juga tak bisa lepas dari dukungan dan saran Dede Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Barat saat itu. Nama Glenn mulai meroket ketika manajemen Persib mendatangkan Michael Essien, eks gelandang Real Madrid dan Chelsea pada 2017.
Meski belum berdampak signifikan secara prestasi, kehadiran Essien mendongkrak pamor Persib di level internasional yang otomatis memperkuat finansial klub.
Seperti Nirwan Bakrie, Glenn lebih banyak berperan di belakang layar. Kendali manajemen PT PBB dijalankan oleh Direktur Operasional, Teddy Tjahyono. Saat kompetisi berjalan, selain pelatih, rekan media juga lebih sering mengutip komentar Umum Muchtar, eks manajer Persib yang kini menjadi komisaris di PT PBB.
Disadur dari Bola.com (Penulis: Abdi Satria/Editor: Yus Mei Sawitri, 21 April 2021)
Baca Ini Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal BRI Super League di Indosiar Hari Ini, Sabtu 18 Oktober 2025
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 09:58 -
Head to Head Persebaya Surabaya Vs Persija Jakarta: Lebih Sering Imbang
Bola Indonesia 17 Oktober 2025, 23:23
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Bayer Leverkusen vs PSG - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:04 -
Link Live Streaming Newcastle vs Benfica - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:02 -
Link Live Streaming PSV Eindhoven vs Napoli - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:01 -
Prediksi Bayern Munchen vs Club Brugge 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:59 -
Prediksi Chelsea vs Ajax Amsterdam 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:11 -
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47 -
Link Live Streaming Kairat Almaty vs Pafos FC - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:46 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04