Dikabarkan Tertangkap Gunakan Narkoba, Ini Jawaban IA
Editor Bolanet | 26 September 2013 13:49
- Pentas sepakbola tanah air dikejutkan dengan tertangkapnya mantan pemain tim nasional Indonesia berinisial IA ketika memakai narkoba, di sebuah tempat hiburan, di Jakarta, Kamis (26/9) dini hari WIB.
Hal tersebut, diketahui ketika Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan razia. Kabid Pencegahan BNN DKI Jakarta, Shafari Partodiharjo, dalam siaran langsung di sebuah televisi nasional membenarkan hal tersebut. Spekulasi beredar, yang dimaksud IA yakni Isnan Ali.
Dikatakan Shafari, total terdapat empat orang yang ditangkap karena terindikasi memakai narkoba setelah dilakukan tes urin. Sebanyak tiga orang ditangkap di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Sedangkan satu orang lainnya ditangkap di kawasan Plaza Senayan. Kini, keempatnya telah dibawa ke Kantor BNN Provinsi DKI Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Isnan Ali langsung membantah telah ditangkap BNN dan meluruskannya di salah satu televisi swasta nasional.
Berita itu hoax. Berita ini lebih buruk dari berita meninggalnya kapten Sriwijaya FC Ponaryo Astaman, kata pemain Persidafon Dafonsoro tersebut.
Mantan pemain Timnas era 2000 tersebut melanjutkan, kini tengah berada di rumah bersama keluarganya dan tidak sedang berada di tempat kejadian perkara, ketika BNN melakukan razia. Selain Persidafon, klub yang pernah dibela Isnan yakni PSM, Barito Putera, Persikota Tangerang, Persita Tangerang, Sriwijaya FC, Persib Bandung, dan Mitra Kukar. (esa/mac)
Hal tersebut, diketahui ketika Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan razia. Kabid Pencegahan BNN DKI Jakarta, Shafari Partodiharjo, dalam siaran langsung di sebuah televisi nasional membenarkan hal tersebut. Spekulasi beredar, yang dimaksud IA yakni Isnan Ali.
Dikatakan Shafari, total terdapat empat orang yang ditangkap karena terindikasi memakai narkoba setelah dilakukan tes urin. Sebanyak tiga orang ditangkap di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Sedangkan satu orang lainnya ditangkap di kawasan Plaza Senayan. Kini, keempatnya telah dibawa ke Kantor BNN Provinsi DKI Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Isnan Ali langsung membantah telah ditangkap BNN dan meluruskannya di salah satu televisi swasta nasional.
Berita itu hoax. Berita ini lebih buruk dari berita meninggalnya kapten Sriwijaya FC Ponaryo Astaman, kata pemain Persidafon Dafonsoro tersebut.
Mantan pemain Timnas era 2000 tersebut melanjutkan, kini tengah berada di rumah bersama keluarganya dan tidak sedang berada di tempat kejadian perkara, ketika BNN melakukan razia. Selain Persidafon, klub yang pernah dibela Isnan yakni PSM, Barito Putera, Persikota Tangerang, Persita Tangerang, Sriwijaya FC, Persib Bandung, dan Mitra Kukar. (esa/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04