Dua Kartu Merah pada Dua Laga Terakhir, Pelatih Arema FC Bantah Pemainnya Mulai Frustasi
Serafin Unus Pasi | 6 Desember 2023 22:32
Bola.net - Tim pelatih Arema FC angkat bicara soal dua kartu merah yang pemain mereka dapatkan dalam dua laga terakhir. Mereka menampik tengara bahwa hal tersebut merupakan pertanda telah mulai frustasi lepas dari jerat zona degradasi.
"Sama sekali nggak. Tidak ada hubungannya dengan posisi yang saat ini berada di zona degradasi," ucap Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro, kepada Bola.net.
"Kendati saat ini sedang berada di posisi yang tidak bagus, kami tidak frustasi. Memang, kami termotivasi. Namun, bukan yang menjadi tekanan seperti itu," sambungnya.
Sebelumnya, muncul tengara bahwa kondisi di tim Arema FC tak terlalu bagus. Hal ini merupakan buntut dari dua kartu merah yang didapat para penggawa tim tersebut pada dua laga terakhir mereka.
Pemain pertama yang mendapat kartu merah adalah Jayus Hariono. Ia mendapat kartu merah pada laga kontra Persik Kediri. Kemudian, pada pekan berikutnya, kontra Bali United, giliran Ariel Lucero yang mendapat kartu merah.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Beda Penyebab
Menurut Kuncoro, kartu merah yang didapat Jayus Hariono dan Ariel Lucero tidak bisa disamakan. Hal ini, sambung pelatih berlisensi A AFC tersebut, disebabkan alasan berbeda.
"Kalau Jayus kan memang pelanggaran. Menurut saya, itu pun pelanggaran ringan dan seharusnya peringatan dulu. Namun wasit sudah memberi kartu merah, kita hormati," tutur Kuncoro.
"Sementara, untuk Ariel memang kartu merah. Mungkin karena kondisinya capek lalu ada provokasi. Jadi ia terpancing dan melakukan hal tersebut," ia menambahkan.
Motivasi Tinggi
Sementara itu, soal posisi timnya saat ini, Kuncoro menyebut bahwa hal tersebut menjadi motivasi timnya. Menurutnya, motivasi ini diwujudkan dengan kerja keras mempersiapkan diri untuk menghadapi pertandingan mendatang.
"Kami berusaha keras dalam tiap sesi latihan agar bisa meraih hasil positif dan segera lepas dari zona degradasi," kata Kuncoro.
"Situasi di tim sendiri sangat kompak. Kami semua punya tekad yang sama untuk bisa segera lolos," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aksi Heroik Leo Navacchio: Dari 'Triple Save' hingga Jadi Bintang BRI Super League
Bola Indonesia 3 Desember 2025, 12:47
-
Luciano Guaycochea Jadi Player of The Week Pekan Ke-14 BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 3 Desember 2025, 11:10
LATEST UPDATE
-
Prediksi Susunan Pemain Man City vs Sunderland: Ancaman Tim Promosi
Liga Inggris 6 Desember 2025, 18:47
-
Hasil Malaysia vs Laos: Comeback Garang 4-1 Antar Harimau Muda ke Jalur Semifinal
Tim Nasional 6 Desember 2025, 18:15
-
Prediksi Susunan Pemain Bournemouth vs Chelsea: The Blues Diuji di Vitality Stadium
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:51
-
Prediksi Susunan Pemain Aston Villa vs Arsenal: Ujian Berat di Villa Park
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:41
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Cristhian Mosquera Terancam Absen Panjang
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:21
-
Ketika Lemahnya Kedalaman Skuad AC Milan Terlihat dengan Jelas
Liga Italia 6 Desember 2025, 16:39
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC ASB1000 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 16:30
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26











