Khawatir Gagal Cegah Sanksi FIFA, La Nyalla Minta Maaf
Editor Bolanet | 28 Mei 2015 12:02
- Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti mengaku masih was-was dengan adanya ancaman sanksi dari FIFA yang akan diturunkan pada 29 Mei mendatang.
La Nyalla sendiri kini memang tengah berada di Swiss guna melakukan pendekatan kepada FIFA agar tak memberikan sanksi terhadap PSSI, namun sejauh ini upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Saya memohon maaf kepada seluruh pecinta dan keluarga besar sepakbola Indonesia bahwa upaya dan usaha PSSI agar Menpora mencabut SK tersebut belum berhasil sampai hari ini, ujar La Nyalla.
Sekali lagi, atas nama PSSI, saya memohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, khususnya para pecinta dan keluarga besar sepakbola Indonesia. Terutama, pemain, pelatih, wasit dan suporter serta pelaku industri sepakbola. Masa depan sepakbola Indonesia kini di ujung tanduk, tuturnya.
Selain itu, dampak negatif yang akan dirasakan adalah tak bisa bermainnya Timnas Indonesia di ajang internasional, yang terdekat adalah pentas SEA Games 2015 dan Kualifikasi Piala Dunia 2018 serta Kualifikasi Piala Asia 2019.
Ribuan suporter pendukung Timnas tak akan bisa lagi memberi semangat tim Garuda yang merumput demi nama Indonesia. Denyut nadi sepakbola yang memompa dinamika sosial dan ekonomi akan berhenti. Yang tak kalah penting, olahraga pemersatu dan perekat bangsa ini akan mati suri, imbuhnya.
Semoga, sisa waktu dua hari yang kita miliki mampu dimanfaatkan oleh Menpora untuk mengambil keputusan terbaik bagi bangsa Indonesia dengan mencabut SK tersebut, pungkasnya. [initial]
(esa/pra)
La Nyalla sendiri kini memang tengah berada di Swiss guna melakukan pendekatan kepada FIFA agar tak memberikan sanksi terhadap PSSI, namun sejauh ini upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Saya memohon maaf kepada seluruh pecinta dan keluarga besar sepakbola Indonesia bahwa upaya dan usaha PSSI agar Menpora mencabut SK tersebut belum berhasil sampai hari ini, ujar La Nyalla.
Sekali lagi, atas nama PSSI, saya memohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, khususnya para pecinta dan keluarga besar sepakbola Indonesia. Terutama, pemain, pelatih, wasit dan suporter serta pelaku industri sepakbola. Masa depan sepakbola Indonesia kini di ujung tanduk, tuturnya.
Selain itu, dampak negatif yang akan dirasakan adalah tak bisa bermainnya Timnas Indonesia di ajang internasional, yang terdekat adalah pentas SEA Games 2015 dan Kualifikasi Piala Dunia 2018 serta Kualifikasi Piala Asia 2019.
Ribuan suporter pendukung Timnas tak akan bisa lagi memberi semangat tim Garuda yang merumput demi nama Indonesia. Denyut nadi sepakbola yang memompa dinamika sosial dan ekonomi akan berhenti. Yang tak kalah penting, olahraga pemersatu dan perekat bangsa ini akan mati suri, imbuhnya.
Semoga, sisa waktu dua hari yang kita miliki mampu dimanfaatkan oleh Menpora untuk mengambil keputusan terbaik bagi bangsa Indonesia dengan mencabut SK tersebut, pungkasnya. [initial]
Jangan Lewatkan!
- 'Mau Ikut FIFA Atau Lainnya, yang Penting Indonesia Berprestasi'
- Petinggi FIFA Ditangkap, Ini Kata Menpora Imam Nahrawi
- Ada Atau Tidak Sanksi, Menpora Imam Siap Bertanggung Jawab
- BOPI: Penyesatan Opini Batalnya Persipura vs Pahang Bak Aksi Terorisme
- 'Penangkapan Pejabat FIFA Diharap Bisa Buat Sepakbola Indonesia Lebih Baik'
- Ada Praktik Culas, Tondo: Ini Sebabnya Tak Perlu Mendewakan FIFA
- Pembekuan PSSI Dicabut, Motivasi Timnas U-23 Bertambah
- Menpora Belum Cabut Surat 'Pembekuan' PSSI
- Soal PSSI, Menpora Bantah Adu Domba Jokowi dan JK
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Bayern Munchen 12 Kemenangan Beruntun: Mengukir Dominasi di Awal Musim 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 10:22 -
IHSG Rebound Pagi Ini, Kamis 23 Oktober 2025: Sektor Properti Pimpin Penguatan Signifikan
News 23 Oktober 2025, 09:34 -
Man of the Match AS Monaco vs Tottenham: Guglielmo Vicario
Liga Champions 23 Oktober 2025, 09:25 -
Man of the Match Bayern Munchen vs Club Brugge: Lennart Karl
Liga Champions 23 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04