Menyerah Dari Pro Duta, Persitara Gagal Penuhi Ambisi
Editor Bolanet | 7 Mei 2012 06:15
Kontan, hasil tersebut membuat Laskar Si Pitung- julukan Persitara- memperpanjang catatan tidak pernah menang kala menghadapi Pro Duta FC.
Jika di tiga pertemuan sebelumnya Pro Duta kesulitan mengalahkan Laskar si Pitung, tidak demikian dalam laga kali ini. Gawang Laskar si Pitung sudah kebobolan ketika pertandingan baru berjalan 13 menit. Gol cepat tim tamu yang dicetak Ghozali Muharam Siregar, merontokkan mental Aris Indarto dan kawan-kawan.
Sebaliknya, gol tersebut membuat kepercayaan diri Kuda Pegasus-julukan Pro Duta-melambung. Zona marking yang diperagakan Suyatno dan kawan-kawan membuat Laskar si Pitung kesulitan mengembangkan permainan. Praktis, Laskar si Pitung tidak mendapat peluang untuk menyamakan skor. Hasilnya, babak pertama pun diakhiri dengan skor 1-0, buat keunggulan tim tamu.
Beban Bakri Umarella dan kawan-kawan dapat menaklukkan Kuda Pegasus bertambah. Itu setelah Heri Irawansyah berhasil menggandakan skor Pro Duta di awal babak kedua. Gol kedua Pro Duta tercipta akibat kelengahan barisan belakang Laskar si Pitung.
Tim besutan Zaenal Zapello Abidin benar-benar bangkit setelah gol kedua Pro Duta tercipta. Anak-anak Laskar si Pitung meningkatkan daya gedornya ke jantung pertahanan lawan. Sejumlah peluang gol pun berhasil diciptakan.
Tapi, gol tuan rumah yang ditunggu-tunggu baru tercipta pada menit ke-83. M Syamir pemain yang memperkecil kedudukan setelah berhasil memanfaatkan bola liar di depan gawang Pro Duta yang dikawal Yuda Hananta.
Lima menit sebelum meniup peluit panjang, wasit Agus Supriadi mengusir pelatih Pro Duta Roberto Bianchi ke luar lapangan. Itu setelah, pelatih asal Spanyol tersebut dianggap mengganggu jalannya pertandingan.
Zaenal ZapelloAbidin menyayangkan kekalahan skuad timnya. Mengingat Pro Duta tampil tidak dalam performa terbaiknya. Menurut Zapello, faktor kekalahan skuad timnya karena keputusan wasit yang mengesahkan gol pertama Pro Duta.
Pemain langsung down setelah gol pertama tercipta. Karena pemain menganggap gol itu berbau offside, tandasnya kepada Bola.net usai pertandingan.
Kalau gol kedua, memang murni kesalahan pemain belakang. Mereka tidak mengantisipasi pergerakan pemain lawan. Seandainya, gol pertama tercipta seperti gol kedua, mungkin pemain tidak masalah, sambung pelatih berlisensi A AFC itu.
Sementara itu, Roberto Bianchi mengaku sempat panik ketika Persitara berhasil memperkecil skor. Dia tak dapat mengontrol emosinya hingga harus diusir wasit.
Saya seperti larut dalam permainan. Hingga tak sadar, saya dianggap mengganggu pertandingan. Tapi saya puas dengan penampilan anak-anak hingga kami dapat tiga poin di sini, ujar Beto-panggilan Roberto Bianchi.
Seiring kekalahan yang diderita skuad timnya, kubu Persitara akan mengubur mimpinya berkiprah di Indonesia Primer League (IPL). Sebab, peluang Laskar si Pitung bisa mengarungi kompetisi tertinggi gelaran PT LPIS, praktis tertutup.
Sebaliknya, kemenangan di kandang Laskar si Pitung mengokohkan posisi Kuda Pegasus di puncak klasemen sementara Grup I, sekaligus memperlebar kans promosi di IPL musim depan. (esa/Rev)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Divisi Utama (LI): Gol Tunggal Adolfo Menangkan Persitara
Bola Indonesia 7 Mei 2012, 22:30
-
Lupakan Krisis Keuangan, Persitara PT LI Siap Jamu PSIM
Bola Indonesia 7 Mei 2012, 08:15
-
Menyerah Dari Pro Duta, Persitara Gagal Penuhi Ambisi
Bola Indonesia 7 Mei 2012, 06:15
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Filipina 8 Desember 2025
Tim Nasional 7 Desember 2025, 19:08
-
Adenanta Putra Bicara Peluang Promosi ke ASB1000 Bareng Astra Honda di ARRC 2026
Otomotif 7 Desember 2025, 17:40
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC ASB1000 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 16:48
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 6-9 Desember 2025
Liga Inggris 7 Desember 2025, 16:46
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
Tim Nasional 7 Desember 2025, 16:38
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC SS600 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 15:53
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC AP250 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 15:03
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26







