Pemain Kunci Persebaya DU, Miro Pilih Uston
Editor Bolanet | 24 November 2012 11:11
- Miroslav Janu mengaku sudah mengantongi racikan strateginya untuk Persebaya DU musim depan. Salah satunya menjadikan gelandang veteran, Uston Nawawi sebagai pemain kuncinya.
Selama menangani beberapa tim di Indonesia, Miro memang terbiasa menggunakan formasi 4-4-2. Serangan racikan pelatih asal Republik Ceko itu bertumpu pada seorang deep-lying playmaker. Yaitu gelandang bertahan yang diplot menjadi pengatur serangan macam Andrea Pirlo di AC Milan dan .
Ronald Fagundez sewaktu masih di PSM Makassar, Ponaryo Astaman dan Ahmad Bustomi semasa di , serta Gustavo Lopez di Persela Lamongan adalah gelandang-gelandang yang ditugasi Miro menempati posisi itu.
Lantas, siapakah yang nantinya akan menjadi pemain kunci di Persebaya DU musim depan? Kalau di sini nanti, mungkin saya pilih Uston, jawab Miro pada , Sabtu (24/11).
Meskipun ada beberapa gelandang muda macam Wahyu Subo Seto dan , pelatih berusia 53 tahun itu sama sekali tak ragu untuk memilih Uston. Di mata Miro, usia 35 tahun bukan lah faktor penghambat bagi Uston untuk bergerak ke sana ke mari mengatur serangan.
Uston fisik masih prima, kualitas dan pengalaman dia juga punya. Kurang apalagi? tutup Miro. (fjr/row)
Selama menangani beberapa tim di Indonesia, Miro memang terbiasa menggunakan formasi 4-4-2. Serangan racikan pelatih asal Republik Ceko itu bertumpu pada seorang deep-lying playmaker. Yaitu gelandang bertahan yang diplot menjadi pengatur serangan macam Andrea Pirlo di AC Milan dan .
Ronald Fagundez sewaktu masih di PSM Makassar, Ponaryo Astaman dan Ahmad Bustomi semasa di , serta Gustavo Lopez di Persela Lamongan adalah gelandang-gelandang yang ditugasi Miro menempati posisi itu.
Lantas, siapakah yang nantinya akan menjadi pemain kunci di Persebaya DU musim depan? Kalau di sini nanti, mungkin saya pilih Uston, jawab Miro pada , Sabtu (24/11).
Meskipun ada beberapa gelandang muda macam Wahyu Subo Seto dan , pelatih berusia 53 tahun itu sama sekali tak ragu untuk memilih Uston. Di mata Miro, usia 35 tahun bukan lah faktor penghambat bagi Uston untuk bergerak ke sana ke mari mengatur serangan.
Uston fisik masih prima, kualitas dan pengalaman dia juga punya. Kurang apalagi? tutup Miro. (fjr/row)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
BRI Liga 1: Kunci Kemenangan Persebaya Atas Bhayangkara Adalah 3K!
Bola Indonesia 8 Agustus 2023, 23:00
-
Uston Nawawi: Pelatih, Legenda, dan Top Skor Sepanjang Masa Persebaya
Bola Indonesia 20 April 2022, 12:21
-
Kesan Uston Nawawi Main Bareng Pemain dan Pelatih Persebaya
Bola Indonesia 22 Oktober 2020, 22:18
-
Performa Apik Supriadi Bersama Timnas U-19 Diapresiasi Pelatih Persebaya
Tim Nasional 19 September 2020, 20:18
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59
-
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59
-
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04













