PSSI Hukum 17 Perangkat Pertandingan
Editor Bolanet | 22 April 2013 19:00
Terkini, Komite Wasit telah menjatuhkan hukuman terhadap 17 perangkat pertandingan, yang terdiri dari Pengawas Pertandingan (PP), Wasit dan Asisten Wasit. Hal tersebut, diungkapkan Ketua Komite Wasit Robertho Rouw, Senin (22/4).
Dikatakan Robertho, hukuman yang dijatuhkan Komite Wasit PSSI beraneka ragam. Mulai dari 4 minggu off sampai 12 minggu off hingga di-grounded untuk satu musim kompetisi.
Wasit Aeng Suarlan diputuskan untuk off satu musim kompetisi. Tetapi dia dipantau juga oleh Komite Wasit. Bisa saja dipotong masa hukumannya. Tapi bisa juga tidak, ungkapnya.
Dikatakannya lagi, selama paruh waktu musim kompetisi ISL tahun ini, tercatat satu orang Pengawas Pertandingan yang mendapat sanksi off tugas selama 6 minggu. Yakni, Budi Winarso asal Jawa Tengah. Sedangkan wasit, tercatat empat orang selain Aeng Suarlan. Masing-masing, Ahmad Suparman asal Jawa Barat off 4 minggu, Jerry Elly asal Jawa Barat off 6 minggu, Maslah Iksan asal Sumatera Utara off 12 minggu, dan Moch Adung asal DKI Jakarta off 4 minggu.
Sementara untuk Asisten Wasit, tercatat 11 orang yang dihukum dengan sanksi mulai dari off tugas 4 hingga 6 minggu. Mereka tercatat adalah Alexander Dacosta (DIY), Budi Prihanarko (Jabar), Ficky Pengarepan (Sulut), Fuad Kohar (Jatim), Jhonie (Jatim), M. Syamsuri (DKI Jakarta), M. Yamin Saputra (Jabar), Moch. Musyafak (Jatim), Puji Abadi (DKI Jakarta), Tri Wahyudi (DIY) dan Ujang Suryana (DKI).
Kita akan update dan sampaikan ke publik nama-nama mereka yang dihukum. Biar semua tahu bahwa kami di PSSI bekerja keras untuk melindungi dan memastikan kualitas kompetisi berjalan dengan baik dan sesuai apa yang kita canangkan. Termasuk juga Komisi Disiplin, pasti akan menghukum pemain dan official tim yang berperilaku buruk, imbuh anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut.
Ditambahkannya, PSSI di era sekarang sudah bertekad membasmi habis perilaku buruk perangkat pertandingan dan pemain serta official tim berkaitan dengan kualitas pertandingan. Komite Wasit dan Komisi Disiplin akan bekerja sama untuk itu.
Selesai sudah gaya-gaya masa lalu, wasit disuap atau sebaliknya wasit diintimidasi oleh official. Tidak ada lagi ke depan. Yang memenangkan pertandingan adalah kualitas tim. Terbaik di semua aspek, itu yang layak memang. Tidak ada pengaturan-pengaturan. Pasti kita sikat habis, pungkasnya. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Resmi! Chinese Taipei Jadi Pengganti Kuwait untuk Uji Coba vs Timnas Indonesia
Tim Nasional 27 Agustus 2025, 17:44 -
Bedah Ketajaman Miliano Jonathans Bersama FC Utrecht
Tim Nasional 27 Agustus 2025, 15:05
LATEST UPDATE
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33 -
ASN Kini Didominasi Milenial dan Gen Z, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Lewat 'Reformer Academy'
News 6 September 2025, 20:04 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24