3 Hal yang Bisa Ditawarkan Frenkie de Jong untuk Manchester United
Aga Deta | 7 Juni 2022 09:51
Bola.net - Manchester United belakangan ini santer dikaitkan dengan Frenkie De Jong. Manajer baru Erik Ten kabarnya ingin mengontrak gelandang Barcelona tersebut.
Ketika MU menunjuk Erik ten Hag, pertanyaan besarnya adalah siapa yang akan mereka beli?
Ada area kunci di mana klub perlu menambah kualitas. Area kelemahan terbesar adalah lini tengah tempat Pogba, Nemanja Matic, dan Juan Mata pergi.
Ten Hag bertekad menjadikan Frenkie de Jong dari Barcelona sebagai penandatanganan pertama rezimnya sebagai manajer.
Frenkie de Jong menikmati hubungan kerja yang baik dengan Erik ten Hag ketika mereka berdua masih di Ajax. Jadi apa yang bisa De Jong tawarkan di MU dan mengapa Ten Hag begitu tertarik merekrutnya?
De Jong Akan Meningkatkan Intensitas Serangan MU
Jika Ten Hag memilih untuk bermain dalam 4-2-3-1 untuk memainkan Bruno Fernandes sebagai '10' maka Frenkie de Jong dapat bermain sebagai salah satu dari dua dalam poros ganda di dasar lini tengah meskipun ia akan lebih berani maju ke area kotak penalti lawan.
Di Ajax, ada saat-saat di mana De Jong bahkan digunakan sebagai bek tengah yang membawa bola, meskipun itu bukan peran yang kita harapkan dapat diciptakan kembali jika dia pindah ke MU.
Salah satu kekuatan terbesar De Jong adalah kemampuannya membawa bola secara dinamis di area tengah lapangan. Dia adalah pesepak bola teknis yang luar biasa dan kontrol bola serta keseimbangannya berada di level atas.
Kemampuan untuk menguasai bola atau menemukan operan progresif atau terobosan garis juga sangat penting ketika timnya berada dalam fase membangun permainan. De Jong akan mundur dan menerima dari bek tengah atau bek sayapnya saat lawan berusaha menekan dan menyerang tinggi.
Sempurna untuk Ten Hag
Fans MU bakal melihat De Jong menuntut penguasaan bola.
Ketika pemain Belanda itu menerima bola di area tengah, dia akan melakukan sentuhan dan mengarahkannya melewati lini tengah lawan.
Jika pemain lawan terlalu ketat, De Jong bisa menggulingkan mereka dan mendorong ke ruang kosong.
Namun, jika lawan bertahan, De Jong akan menguasai bola dan menemukan umpan-umpan yang didorong untuk mematahkan garis tekanan dan memindahkan timnya ke lini tengah.
Itulah yang jadi ciri utama Erik ten Hag di Ajax. Saat ini di MU, sepeninggal Paul Pogba dan Nemanja Matic, praktis tak ada lagi pemain yang bisa mengakomodasi kebutuhan tersebut, kecuali Frenkie de Jong berhasil didapat.
Dia Bisa mengontrol Permainan di Sepertiga Akhir Lapangan
Frenkie de Jong juga merupakan pemain yang bisa mengendalikan permainan saat mereka memasuki sepertiga akhir. Kemampuannya dalam menguasai bola tetapi juga bermain dengan kepala tegak menambah sesuatu yang tidak dimiliki lini tengah MU saat ini.
Pengambilan keputusannya dalam hal kapan harus mengambil bola dan menguasai penguasaan bola dan kapan harus memainkan umpan-umpan pendek untuk mengubah sudut dan memindahkan pemain lawan biasanya sangat bagus.
De Jong mirip Thiago dalam hal insting pertamanya dalam menguasai bola adalah selalu menemukan cara untuk mendorong permainan ke depan dan untuk menggerakkan lawan ke belakang.
Klasemen Premier League
Disadur dari: Bola.com/Penulis Gregah Nurikhsani
Published: 6/6/2022
Baca Juga:
- Pemandu Bakat MU Lihat Laga Austria vs Denmark, Pantau Christian Eriksen?
- Paul Pogba Lagi-Lagi Tebar Pesan Misterius, Kode Segera Gabung Juventus?
- Pilihan untuk Jadon Sancho: Tingkatkan Performa atau Absen di Piala Dunia 2022
- Xavi Izinkan Penjualan Frenkie de Jong dengan Satu Syarat Ini
- Update Transfer Resmi Premier League 2022/2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19
LATEST UPDATE
-
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04