Arsenal Kacau, Unai Emery Dituding Merusak Akhir Pekan Banyak Orang
Richard Andreas | 19 November 2019 07:40
Bola.net - Dorongan memecat Unai Emery terus mengalir, kali ini dari Kevin Campbell, mantan striker Arsenal. Tidak main-main, Campbell menuding Emery tidak tahu apa yang dia lakukan sebagai pelatih The Gunners.
Memasuki musim keduanya, Emery belum menunjukkan perkembangan apa pun. Masalah Arsenal masih sama: ceroboh saat bertahan, mudah kebobolan, dan gaya bermain tidak jelas.
Ketidakjelasan itulah yang paling fatal. Bagi Campbell, kalah-menang perkara biasa, asalkan dia bisa melihat perjuangan para pemain dalam taktik yang jelas.
Sayangnya, Arsenal justru buruk dalam dua hal itu. Sudah gaya bermain tidak jelas, gagal menang pun sudah biasa.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Menanti Performa
Campbell yakin kekurangan Arsenal terlihat jelas. Tim asuhan Emery itu mudah kebobolan, mudah membuang keunggulan, tampak kebingungan, tidak tahu apa yang harus dilakukan. Semua itu kesalahan Emery, setidaknya menurut Campbell.
"Bagi saya, Unai Emery adalah pria baik, tapi saya tidak butuh pria baik. Sejujurnya, dia merusak akhir pekan banyak orang," buka Campbell kepada Express.
"Saya bisa menerima kekalahan jika tim memberikan performa terbaiknya. Bukan berarti saya suka kalah, saya berkata bisa menerima kekalahan jika tim sudah berjuang dan tetap dihajar lawan."
"Namun, ketika mereka tidak menunjukkan performa itu dan membuang selalu keunggulan dengan mudah. Maaf, bagi saya, harus ada perubahan dan itu harus sekarang," imbuhnya.
Taktik tak Jelas
Situasi kian buruk ketika Arsenal dalam kondisi tertinggal. Meski punya striker-striker mematikan, Arsenal justru langsung lesu ketika tertinggal. Mereka seakan-akan pasrah, tidak tahu apa yang harus dilakukan.
"Mereka tampak tidak punya persatuan tim, seperti yang Anda lihat pada Liverpool dan Man City. Meski tertinggal 0-3, Man City terus berjuang, mereka benar-benar tahu apa yang harus dilakukan, mereka tetap menjaga taktik," sambung Campbell.
"Arsenal justru tampak seperti tim tanpa taktik. Mereka tidak punya rencana apa pun dan karena itulah permainan mereka terputus-putus, karena itulah mereka selalu membuang keunggulan gol," tutupnya.
Sumber: Express
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Erling Haaland Ungkap Rahasia di Balik Gol-Gol Gilanya, Apa Itu?!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 07:26
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
-
Think Policy Terpilih dalam Program Bergengsi LSE 100x Impact Accelerator 2025/2026
News 24 Oktober 2025, 15:23
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










