Cesc Fabregas: Maurizio Sarri Sangat Keras Kepala!
Yaumil Azis | 11 Juni 2019 02:00
Bola.net - - Mantan pemain Chelsea, Cesc Fabregas, tidak sungkan menyebut Maurizio Sarri sebagai sosok yang keras kepala. Dengan jelas, ia menggambarkan betapa sulitnya mengubah pandangan mantan pelatihnya tersebut.
Fabregas merupakan 'korban' dari masa kepemimpinan Sarri yang belum genap berjalan satu tahun. Segudang pengalaman yang ia dapatkan bersama klub besar lain seperti Arsenal dan Barcelona tak cukup menjamin ia bisa diberi kesempatan bermain reguler.
Sarri lebih memilih nama-nama lain seperti N'Golo Kante, Jorginho yang ia boyong dari Napoli, hingga Ross Barkley dan Ruben Loftus-Cheek untuk mengisi lini tengah. Alhasil, Fabregas harus puas menjadi penghangat bangku cadangan di musim ini.
Sadar bahwa dirinya tidak akan mendapatkan tempat, Fabregas memilih untuk mengalah. Pada bulan Januari lalu, ia memutuskan bergabung dengan salah satu klub Prancis, Monaco. Kehadirannya membuat tim asuhan Leonardo Jardim itu lolos dari zona degradasi.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Sarri Keras Kepala
Kerja sama Fabregas dan Sarri tidak berlangsung lama, namun itu sudah cukup untuk membuatnya mengenal mantan pelatih Napoli tersebut. Salah satu karakteristik pria berumur 60 tahun itu yang tak bisa dilupakan Fabregas adalah keras kepala.
"Dia adalah pelatih yang memiliki ide tersendiri dan enggan berpindah dari itu terlalu jauh. Dia punya ide soal keinginannya memainkan sepak bola yang sangat ingin ia terapkan," tutur Fabregas dikutip dari Sky Sports.
"Tak peduli apapun yang anda katakan, apapun yang anda sarankan, apapun opini anda, dia tidak akan pernah berubah," lanjutnya.
Fabregas Menghormati Sarri
Tetapi, Fabregas tak bisa serta merta membencinya. Meskipun keras kepalanya sudah mencapai level tertinggi sekalipun, gelandang asal Spanyol itu tak bisa apa-apa kecuali menghormati apapun yang ia lakukan.
"Dia melakukan semuanya dengan cara yang ia suka. Dia punya visi tersendiri soal sepak bola dan, pada akhirnya, dia akan tetap seperti itu dan anda harus menghormatinya," tandasnya.
Gaya sepak bola Sarri di Chelsea tidak banyak berubah, meski sempat didesak mundur oleh para penggemar. Ia tidak bergeming walaupun skema 'Sarriball' miliknya dituding sebagai biang penampilan buruk klub berjuluk The Blues itu di awal tahun 2019.
Pada akhirnya, ia berhasil membuktikan publik salah dengan torehan apik di musim perdananya. Ya, Chelsea sukses mencapai final Carabao Cup, finis di posisi tiga Premier League, dan meraih gelar Liga Europa berkat racikan taktik darinya.
Baca Juga:
- Erik Ten Hag Masuk Bursa Pelatih Baru Chelsea
- Pengganti Maurizio Sarri, Chelsea Disarankan Dekati Pelatih Wolverhampton
- Peringatan untuk Hazard: Terkadang Rumput Tetangga Tidak Lebih Hijau
- Fans Chelsea Diyakini Sudah Ikhlas Melepas Eden Hazard ke Real Madrid
- Bersama Real Madrid, Eden Hazard akan Jadi Pemain Terbaik di Dunia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man Utd Dapat Angin Segar, Atalanta Gagal Yakinkan Ederson untuk Bertahan
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:40
-
Di Balik Amarah Mohamed Salah: Performanya Anjlok, Taktik Slot Ikut Disalahkan
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:23
-
Mohamed Salah Meradang, Liverpool Langsung Cari Penggantinya dari Real Madrid
Liga Inggris 8 Desember 2025, 15:54
LATEST UPDATE
-
Kata Legenda Inggris: Kebangetan Banget Kalau MU Tidak Menang Lawan Wolverhampton!
Liga Inggris 8 Desember 2025, 17:31
-
Eksperimen di Posisi No.10, Lamine Yamal Buat Barcelona Terpukau
Liga Spanyol 8 Desember 2025, 17:26
-
Ruben Amorim Keluhkan Performa Wingback MU, Begini Kata Diogo Dalot
Liga Inggris 8 Desember 2025, 17:08
-
Adaptasi Lancar, Senne Lammens Ingin Berkontribusi Lebih Banyak untuk MU
Liga Inggris 8 Desember 2025, 17:00
-
Setelah 20 Pertandingan Selalu Nyekor, Laju Chelsea Terhenti di Markas Bournemouth
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:57
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-22 vs Filipina di RCTI - SEA Games 2025
Tim Nasional 8 Desember 2025, 16:55
-
Waduh! MU Berpotensi Gagal Mendapatkan Adam Wharton Gara-gara Satu Syarat Ini
Liga Inggris 8 Desember 2025, 16:53
-
Malaysia Melawan! FAM Resmi Gugat Sanksi FIFA ke CAS Soal Skandal Dokumen Palsu
Bola Indonesia 8 Desember 2025, 16:52
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26








