Cuma Imbang Lawan Everton, Conte Tebar Kode Ancaman Buat Pemain Tottenham
Yaumil Azis | 8 November 2021 05:09
Bola.net - Antonio Conte akhirnya kembali berpentas di Premier League. Pada Minggu (7/11/2021) kemarin, pria berkebangsaan Italia itu memimpin Tottenham bertandang ke markas Everton, Goodison Park.
Seperti yang diketahui, Conte ditunjuk sebagai pelatih baru the Lilywhites untuk menggantikan Nuno Espirito Santo. Hanya selang beberapa hari setelah pengangkatannya, ia langsung menemani Tottenham di laga UEFA Conference League.
Lalu pada akhir pekan ini, Conte memimpin Harry Kane dkk untuk menghadapi Everton. Pertandingan tersebut berjalan sengit, namun Tottenham cuma mampu meraih satu poin lantaran bermain imbang dengan skor 0-0.
Hasil tersebut membuat posisi Tottenham dalam klasemen sementara Premier League semakin memburuk. Kini mereka menduduki peringkat ke-9 dengan 16 poin, terpaut enam angka penghuni empat besar, Liverpool.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Puas dan Senang
Tentu, hasil semacam ini sudah bisa diduga sebelumnya. Ini kali pertama Conte menerima pekerjaan dari sebuah klub saat kompetisi sedang berjalan. Gagasannya pastinya belum bisa diterima dengan sepenuhnya oleh para pemain Tottenham.
Hasil imbang ini diterima dengan positif oleh Conte. Buatnya, Goodison Park bukan tempat bermain yang mudah. Dan yang paling membuatnya senang adalah para pemain sudah cukup paham dengan filosofi bermainnya.
"Hari saya harus merasa puas karena ini tidak mudah. Goodison Park buat tim yang harus melawan Everton tak pernah menjadi tempat yang bagus. Ada atmosfir yang fantastis, fans memberi dorongan selama pertandingan," kata Conte seperti dikutip dari Metro.co.uk.
"Tapi saya senang, saya senang kami memulai di sini dengan cara seperti ini karena saya telah melihat beberapa situasi taktik yang kami coba dalam tiga hari ini. Saya telah melihat semangat tim," lanjutnya.
Conte Menebar Kode Ancaman
Pada kesempatan itu juga, mantan pelatih Inter Milan tersebut tampak menebar ancaman kepada anak asuhnya. Ia berkata kalau Tottenham ingin mendapatkan hasil yang memuaskan, tidak ada jalan singkat selain berusaha keras.
"Pada momen ketika kami menderita, tim menunjukkan bahwa mereka ingin menderita, mereka ingin belajar lebih banyak lagi, tidak cuma dari aspek taktik, tapi juga semangat," Conte menambahkan.
"Ini baru awalan dari kami, dan sekarang kami harus bekerja. Saya tidak takut dengan kata-kata ini, tapi pastinya kerja keras adalah satu-satunya obat buat kami."
Kendati puas, Conte tetap menyoroti kesalahan yang dilakukan para pemainnya di laga tersebut. "Kami melakukan banyak kesalahan dalam mengambil keputusan untuk mengoper bola dan mengejar gol," pungkasnya.
(Metro.co.uk)
Baca Juga:
- Hasil Pertandingan Everton vs Tottenham: 0-0
- Bertepuk Sebelah Tangan! Penantian Conte Untuk MU Tidak Pernah Dianggap
- Wow! Antonio Conte Rela Telat 1 Jam Hadiri Konferensi Pers Demi Beri Latihan Ekstra untuk Tottenham
- Kunci Rapat-rapat! Inter Tegaskan Ogah Jual Pemainnya ke Tottenham
- Latih Tottenham, Antonio Conte Ingin Boyong Pemain Juventus Ini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43 -
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40
LATEST UPDATE
-
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37 -
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01 -
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04