Diobrak-abrik Jeremy Doku, Masalah Liverpool di Sisi Kanan Terekspos!

Richard Andreas | 10 November 2025 17:01
Diobrak-abrik Jeremy Doku, Masalah Liverpool di Sisi Kanan Terekspos!
Jeremy Doku (kanan) ditempel Conor Bradley di laga Man City vs Liverpool, Minggu (9/11/2025). (c) AP Photo/Jon Super

Bola.net - Kemenangan Manchester City 3–0 atas Liverpool di Etihad tak hanya menegaskan dominasi tim Pep Guardiola, tetapi juga memperlihatkan betapa terbukanya sisi kanan pertahanan The Reds.

Jeremy Doku menjadi bintang utama, mencetak gol indah dan mengobrak-abrik lini belakang lawan yang ditinggalkan tanpa perlindungan.

Advertisement

Masalah utamanya ada pada taktik Arne Slot. Tanpa Mohamed Salah yang turun membantu pertahanan, Conor Bradley dibiarkan sendirian menghadapi kecepatan dan kelincahan Doku, sekaligus harus mewaspadai pergerakan Nico O’Reilly yang aktif naik menyerang.

“Saya kasihan pada Bradley,” ungkap columnist BBC, Danny Murphy. “Ia ditinggalkan tanpa bantuan di area paling berbahaya.”

Hasilnya, sisi kiri City menjadi sumber ancaman konstan sepanjang laga. Doku tampil eksplosif, dan kombinasi dengan O’Reilly menciptakan kelebihan jumlah pemain yang tak mampu diatasi Liverpool.

1 dari 2 halaman

Taktik Slot Jadi Bumerang

Sejak awal, City tampak sadar akan kelemahan Liverpool di sisi kanan. O’Reilly kerap bergerak jauh ke depan, memaksa Bradley untuk terus memilih antara menjaga Doku atau menutup ruang untuk O’Reilly. Ketika salah satu terlepas, City langsung mengeksploitasi ruang itu.

Ryan Gravenberch berusaha membantu, tapi pergerakannya justru membuka ruang di tengah, tempat Phil Foden dan Rayan Cherki siap menerima bola. Sementara itu, Ibrahima Konate yang mencoba menutup celah di sisi kanan malah meninggalkan lubang besar di jantung pertahanan.

Liverpool akhirnya terpecah antara bertahan terlalu dalam atau menekan terlalu tinggi, dan City memanfaatkannya dengan efisien. “Mereka seperti ditarik ke dua arah. Apa pun pilihan mereka, City selalu punya ruang untuk menyerang,” Murphy melanjutkan.

2 dari 2 halaman

Masalah yang Tak Boleh Berulang

Masalah yang Tak Boleh Berulang

Duel Ryan Gravenberch dengan Jeremy Doku di laga Man City vs Liverpool, Minggu (9/11/2025). (c) AP Photo/Jon Super

Yang paling mengkhawatirkan, masalah di sisi kanan bukan hal baru bagi Liverpool. Chelsea pun sempat menargetkan area yang sama beberapa pekan lalu, dan hasilnya serupa, tim lawan berhasil mengekspos celah besar di belakang Salah.

Kali ini, kebobrokan itu menjadi lebih jelas karena City tampil dalam performa terbaik. Doku tampil luar biasa, memaksa Liverpool tak hanya kalah skor, tapi juga kalah struktur.

“Ini tidak bisa dibiarkan terus terjadi,” tegas Murphy. “Liverpool tak bisa membiarkan hal seperti ini melawan tim-tim besar, terutama di laga tandang saat mereka tidak menguasai permainan.”

Kekalahan ini menutup pekan yang semula tampak positif bagi Slot. Setelah kemenangan atas Aston Villa dan Real Madrid, harapan untuk bangkit sirna begitu saja.

Dengan jarak delapan poin dari Arsenal di puncak klasemen, Liverpool kini harus menghadapi kenyataan pahit, mereka tidak cukup konsisten untuk bersaing memperebutkan gelar jika masalah dasar seperti ini tak segera diperbaiki.

LATEST UPDATE