Dua Wajah Antoine Griezmann: Bahagia di Prancis, Merana di Barcelona
Richard Andreas | 16 Oktober 2020 06:30
Bola.net - Antoine Griezmann mungkin merupakan salah satu pemain yang paling gembira menyambut jeda internasional. Di sanalah dia bisa menemukan dirinya kembali, bersama Timnas Prancis.
Semusim terakhir berjalan tidak cukup baik bagi Griezmann. Tahun pertamanya di Barcelona berjalan sulit, bahkan dia sempat tergusur ke bangku cadangan di era Ernesto Valverde dan Quique Setien.
Kini Griezmann mendapatkan kesempatan baru bersama Ronald Koeman, tapi tak lantas masalahnya berakhir. Dia masih kesulitan, masih jarang mendapatkan bola, dan masih tersesat di lapangan.
Inilah yang melahirkan dua wajah Griezmann: bahagia di Prancis, merana di Barcelona.
Seperti bocah
Ketika membela Prancis, dilatih Didier Deschamps, Griezmann bermain seperti bocah yang begitu gembira. Prancis menggunakan formasi 4-3-3 yang mendorong mereka jadi juara dunia.
Di sana Griezmann bermain sebagai penyerang no. 10, posisi favoritnya. Dia banyak mendapat bola, bergerak bebas mengisi ruang di belakang Kylian Mbappe dan Olivier Giroud.
Formasi Prancis pun disesuaikan dengan kemampuan terbaik Griezmann, jadi 4-3-2-1. Di sana Griezmann banyak mendapat bola dan dia bisa memberikan assists plus gol.
Torehan Griezmann untuk Prancis adalah 33 gol dan 24 assists dalam 83 caps. Dia jelas bahagia di Prancis.
Merana di Barcelona
Di Barcelona, Griezmann jadi pemain yang jauh berbeda, tidak sebahagia di Prancis. Memang benar kedatangan Koeman membawa banyak perubahan, tapi Griezmann tak langsung diuntungkan.
Koeman menerapkan formasi 4-2-3-1 dengan Ansu Fati di sisi kiri, Griezmann di kanan, dan Lionel Messi sebagai false nine. Di sinilah letak masalahnya.
Griezmann tidak banyak menerima bola dan tidak cukup banyak terlibat pada permainan tim. Dia pun terlihat tidak bahagia karena tidak merasa dibutuhkan tim.
Bocah di Prancis, Bekerja di Barcelona
Alhasil, jika Griezmann bermain seperti bocah yang bahagia di Prancis, situasi di Barcelona justru sebaliknya.
Di Barcelona Griezmann bermain bola untuk bekerja, bukan untuk bersenang-senang, dan hal ini berdampak pada performa serta torehannya di lapangan.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Tanpa Ragu, Casemiro Puji Bale Sebagai Salah Satu dari Lima Pemain Terbaik di Dunia
- Dianggap Punya Kualitas Ekstrim, Casemiro Beri Isyarat Pada Madrid Untuk Rekrut Mbappe?
- Bertahan di Barcelona, Ousmane Dembele Dapat Tugas Khusus dari Ronald Koeman
- Real Madrid Sodorkan Kontrak Baru untuk Luka Modric
- Ngobrol Bareng Denis Suarez: Cerita Kerasnya Hidup di Barcelona dan Rasanya Jadi Rekan Setim Messi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37 -
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04