Karantina Berisiko, Arsenal Paketkan Alat Latihan Fisik ke Rumah Para Pemain

Risiko Karantina

Karantina diri sendiri merupakan langkah terbaik di tengah pandemi virus corona. Jika Mikel Arteta positif Covid-19, besar kemungkinan ada satu-dua pemain Arsenal yang juga terjangkit.

The Gunners pun merespons dengan langsung membersihkan fasilitas latihan secara menyeluruh. Setelahnya fasilitas latihan ditutup penuh sampai awal April mendatang.

Sesuai instruksi, para pemain mengarantina diri sendiri selama 14 hari. Mereka dijadwalkan kembali berlatih bersama pada 24 Maret 2020, tentu jika situasinya mendukung.

Masalahnya, mulai dari 13 Maret sampai 24 Maret mendatang, sekitar 11 hari, para pemain kehilangan kesempatan berlatih bersama di fasilitas latihan. Karantina ini berisiko mengurangi kebugaran para pemain.

Siasat Arsenal

Kebugaran pemain sangat penting dalam sepak bola. Sebab itu, dalam usaha menjaga pemain-pemainnya tetap fit, Arsenal segera mengambil tindakan.

Menurut Daily Mirror, The Gunners telah mengirimkan sejumlah alat latihan fisik untuk memastikan para pemain bisa tetap berlatih di rumah.

Sebagian pemain memang punya fasilitas latihan pribadi di rumah, tapi bagi mereka yang tidak punya, atau tidak memiliki alat-alat yang layak, Arsenal bergerak cepat untuk membantu para pemain.

Alat-alat latihan itu pun disesuaikan dengan menu latihan yang sudah dirancang pelatih fisik Arsenal untuk masing-masing pemain di rumah.

Sumber: Daily Mirror