Liverpool Sebaiknya Biarkan Alexander-Arnold Gabung Real Madrid Lebih Cepat

Real Madrid Ingin Trent Siap untuk Piala Dunia Antar-Klub

Real Madrid berambisi memainkan Trent Alexander-Arnold di Piala Dunia Antar-Klub yang dimulai pertengahan Juni. Namun, kontraknya dengan Liverpool baru benar-benar berakhir pada 30 Juni, menciptakan selisih waktu yang krusial.

Los Blancos disebut siap menebus kompensasi agar Liverpool bersedia melepasnya lebih awal. Menurut laporan di Spanyol, Presiden Florentino Perez dan kepala scout Juni Calafat sangat menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan klub lain dalam negosiasi.

Bagi Liverpool, ini bisa menjadi peluang untuk mendapatkan keuntungan kecil sekaligus investasi relasi jangka panjang. Seperti dikatakan Danny Murphy, "Ini bukan tentang membantu Trent, tapi kepentingan klub."

Liverpool Harus Pikirkan Keuntungan Masa Depan

Trent Alexander-Arnold merayakan kemenangan dalam laga Leicester City vs Liverpool di Premier League 2024/2025, Minggu (20/4/2025) malam WIB. (c) AP Photo/Rui Vieira

Danny Murphy, lewat wawancaranya di talkSPORT, menyarankan Liverpool untuk tidak mempersulit proses kepindahan Alexander-Arnold. 

"Jika Madrid mau membayar kompensasi dan ini bisa membuka pintu untuk kerja sama di masa depan, kenapa tidak?" ujarnya.

Murphy mencontohkan bagaimana Liverpool pernah kehilangan Aurelien Tchouameni ke Madrid pada 2022. Kini, gelandang bertahan itu dikabarkan tidak lagi menjadi prioritas dan bisa dijual. 

Dengan hubungan baik, The Reds mungkin bisa memanfaatkan situasi serupa di kemudian hari.

"Jangan lakukan ini untuk Trent, lakukan untuk klub. Jika suatu hari Madrid punya pemain yang kita butuhkan, hubungan baik ini bisa berguna," tegasnya.

Peluang Liverpool di Pasar Transfer Musim Depan

Keputusan melepas Alexander-Arnold lebih awal bisa menjadi langkah strategis Liverpool, terutama jika mereka berniat merekrut pemain dari Madrid di masa mendatang. Salah satu nama yang mungkin menjadi incaran adalah Tchouameni, yang dikabarkan tidak lagi diminati oleh Carlo Ancelotti.

Selain itu, kebijakan Madrid yang selalu menjaga hubungan baik dengan klub lain memungkinkan negosiasi yang lebih lancar untuk transfer seperti Arda Guler atau bahkan pemain muda lain yang belum mendapat tempat di Santiago Bernabeu.

Bagi Liverpool, ini bukan sekadar tentang kompensasi finansial, tetapi juga membuka jalur komunikasi dengan salah satu klub paling berpengaruh di Eropa.