Mengkritik Duo Termahal Chelsea: Enzo Fernandez dan Moises Caiceido
Editor Bolanet | 30 Desember 2025 08:28
Bola.net - Kekalahan Chelsea dari Aston Villa pada laga Liga Inggris pekan lalu memicu kritik pedas. Steve Nicol menolak alasan klise soal skuad muda The Blues.
Mantan pemain Liverpool itu menunjuk dua biang kerok utama. Enzo Fernandez dan Moises Caicedo dinilai gagal total pada laga itu.
Chelsea sejatinya sempat memimpin lewat gol Joao Pedro. Namun, Ollie Watkins masuk dan mencetak brace mematikan.
Kekalahan 1-2 ini membuat posisi Enzo Maresca terjepit. Nicol mendesak sang pelatih segera bertindak tegas.
Alasan 'Skuad Muda' Sudah Basi
Nicol mengaku muak dengan pembelaan soal umur. Menurutnya, skuad Chelsea saat ini sudah cukup matang.
Banyak pemain kunci yang berada di usia emas. Pengalaman mereka di level atas tidak bisa diremehkan.
"Saya benci kalimat tentang Chelsea yang masih muda," tegas Steve Nicol kepada ESPN.
Ia merinci usia para pemain pilar The Blues. Fakta ini mematahkan argumen soal kurangnya pengalaman.
"Sanchez 27 tahun, Cucurella 28 tahun, Anda punya gelandang tengah berusia 24 tahun, tapi mereka punya pengalaman sebanyak siapa pun," lanjutnya.
"Reece James berusia 26 tahun, jadi saya sudah melewati (alasan) hal muda itu," tambah Nicol.
Sorotan Tajam Duo Mahal Chelsea
Kritik utama Nicol tertuju pada lini tengah. Enzo Fernandez dan Caicedo dianggap tidak becus mengatur ritme.
Sebagai pemain termahal, mereka harusnya menjadi pemimpin. Terutama saat tim sedang dalam posisi unggul.
"Pada akhirnya, khususnya Enzo Fernandez dan Moises di lini tengah, semuanya bermula dari mereka," ujar Nicol.
Nicol menilai nyawa permainan Chelsea ada di kaki mereka. Namun, keduanya gagal memberikan ketenangan yang dibutuhkan.
"Tapi nyawa tim adalah dua orang itu (Fernandez dan Caicedo)," tegas sang legenda.
Kurang Pintar Kelola Pertandingan
Nicol menuntut Maresca untuk "menjewer" kedua pemain tersebut. Mereka harus diajari cara bermain cerdas, bukan cuma berlari.
Saat unggul, taktik harus berubah menjadi pragmatis. Terkadang, tim perlu melakukan "hal kotor" demi kemenangan.
"Anda memainkan sepak bola Anda, Anda unggul tetapi kemudian Anda harus cerdas," kritik Nicol.
Status juara dunia dan Eropa yang disandang keduanya diungkit. Pengalaman mentereng itu seolah tak terlihat di lapangan.
"Dan maaf, kedua orang ini sudah punya cukup pengalaman. Juara Dunia antarklub, mereka memenangkan gelar Eropa," cetusnya.
"Berapa banyak pengalaman yang Anda butuhkan?" tanya Nicol retoris.
Pengakuan Jujur Maresca
Di sisi lain, Enzo Maresca mengakui kerapuhan mental timnya. Gol penyeimbang Villa benar-benar meruntuhkan moral.
Chelsea kehilangan kendali permainan setelah satu jam. Mereka gagal merespons situasi sulit tersebut.
"Saya pikir gol yang membuat kami kebobolan adalah titik baliknya," aku Maresca usai laga.
Pelatih asal Italia itu menyadari masalah manajemen laga. Ini menjadi PR besar jelang laga kontra Bournemouth.
"Dan ketika kami kebobolan, bahkan jika kami menang dan kami kebobolan, kami sedikit kesulitan dengan manajemen permainan," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Arsenal vs Aston Villa: 11 Kemenangan Beruntun Jadi Senjata Mengerikan Tim Tamu
Liga Inggris 30 Desember 2025, 10:06
-
Bukan MU, Man City atau Liverpool, Ini Klub Paling Ramah Lingkungan di Inggris
Liga Inggris 30 Desember 2025, 09:52
-
Jadwal Premier League Pekan ke-19, Duel Penentu Puncak Klasemen di Pengujung Tahun
Liga Inggris 30 Desember 2025, 09:41
-
Arsenal vs Aston Villa: Duel Arteta vs Emery dalam Laga Krusial Perebutan Puncak
Liga Inggris 30 Desember 2025, 09:28
-
Mengkritik Duo Termahal Chelsea: Enzo Fernandez dan Moises Caiceido
Liga Inggris 30 Desember 2025, 08:28
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Arema FC vs Persita Tangerang: Tayang di TV Mana?
Bola Indonesia 30 Desember 2025, 11:25
-
Man United vs Wolves: Beban Berat 11 Kekalahan Beruntun untuk Lawatan ke Old Trafford
Liga Inggris 30 Desember 2025, 10:27
-
Antoine Semenyo Pilih Man City, Orang Dalam Justru Peringatkan: Awas Karier Hancur!
Liga Inggris 30 Desember 2025, 10:26
-
Arsenal vs Aston Villa: 11 Kemenangan Beruntun Jadi Senjata Mengerikan Tim Tamu
Liga Inggris 30 Desember 2025, 10:06
-
Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Persita 30 Desember 2025
Bola Indonesia 30 Desember 2025, 10:04
-
Bukan MU, Man City atau Liverpool, Ini Klub Paling Ramah Lingkungan di Inggris
Liga Inggris 30 Desember 2025, 09:52
-
Jadwal Premier League Pekan ke-19, Duel Penentu Puncak Klasemen di Pengujung Tahun
Liga Inggris 30 Desember 2025, 09:41
-
Arsenal vs Aston Villa: Duel Arteta vs Emery dalam Laga Krusial Perebutan Puncak
Liga Inggris 30 Desember 2025, 09:28
-
BRI Super League: Eliano Reijnders Memukau Sebagai Gelandang Bertahan Persib Bandung
Bola Indonesia 30 Desember 2025, 09:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Pemain yang Bisa Cabut dari Arsenal pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 29 Desember 2025, 14:13
-
5 Transfer Manchester United yang Bisa Terealisasi di Januari 2026
Editorial 29 Desember 2025, 13:59
-
Liverpool Ditikung Man City Soal Antoine Semenyo? Tenang, Ini 4 Alternatifnya!
Editorial 25 Desember 2025, 08:33
-
5 Bek Tengah yang Bisa Dibidik Barcelona di Bursa Transfer Januari
Editorial 23 Desember 2025, 20:59
-
5 Pemain yang Bisa Direkrut Liverpool pada Januari Usai Cedera Alexander Isak
Editorial 23 Desember 2025, 20:40





