Musim Ini Pecah Rekor, Premier League Cuan Besar dari Jual Pemain
Aga Deta | 6 Agustus 2025 15:32
Bola.net - Premier League telah lama dikenal sebagai liga sepak bola terkaya di Eropa. Musim panas ini, klub-klub Inggris menghabiskan lebih dari 2,1 miliar euro (sekitar Rp38,12 triliun) untuk pembelian pemain baru.
Angka tersebut jauh lebih besar dibandingkan gabungan pengeluaran Serie A, La Liga, dan Bundesliga yang hanya 1,8 miliar euro (sekitar Rp32,67 triliun). Dominasi finansial Premier League semakin tak terbendung dalam beberapa tahun terakhir.
Namun, kekuatan klub Inggris tidak hanya terletak pada kemampuannya membeli pemain mahal. Jika dana transfer biasanya mengalir ke klub-klub Eropa lain, kini Premier League justru meraup keuntungan besar dari penjualan pemain.
Musim panas 2024 menjadi buktinya, dengan pendapatan mencapai 1,1 miliar euro (sekitar Rp19,97 triliun) dari penjualan pemain. Jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan liga lain, seperti Serie A yang hanya memperoleh 822 juta euro (sekitar Rp14,92 triliun).
Premier League: Raja Pasar Transfer Modern
Premier League tidak hanya menjadi liga dengan pengeluaran tertinggi, tetapi juga penghasil pendapatan terbesar dari transfer pemain. Dalam 10 tahun terakhir, strategi klub-klub Inggris telah berubah untuk memastikan dominasi di Eropa.
Data menunjukkan bahwa pendapatan dari penjualan pemain terus meningkat signifikan pasca-COVID. Dari hanya 454 juta euro (sekitar Rp8,24 triliun) pada musim 2020/2021, angka ini melonjak 300% menjadi 1,8 miliar euro (Rp32,67 triliun) musim lalu.
Bahkan, rekor baru tercipta musim panas ini dengan pendapatan 1,1 miliar euro (sekitar Rp19,97 triliun), mengalahkan rekor sebelumnya sebesar 893 juta euro (sekitar Rp16,21 triliun). Pertumbuhan ini menunjukkan betapa efisiennya klub-klub Inggris dalam mengelola aset pemain.
Strategi Klub Besar: Jual Mahal, Investasi Cerdas
Chelsea dan Manchester City menjadi dua klub yang paling sukses menghasilkan uang dari penjualan pemain. Sejak 2021/2022, keduanya meraup 1,47 miliar euro (sekitar Rp26,68 triliun), atau 23% dari total pendapatan liga.
Keduanya tidak hanya mengandalkan penjualan bintang seperti Eden Hazard (121 juta euro/sekitar Rp2,2 triliun) atau Julian Alvarez (75 juta euro/sekitar Rp1,36 triliun), tetapi juga membangun akademi yang mencetak pemain muda berkualitas.
Sebelum musim ini, City dan Chelsea masing-masing telah meraup 433 juta euro (sekitar Rp7,86 triliun) dan 479 juta euro (sekitar Rp8,69 triliun) dari penjualan pemain akademi.
Liverpool juga tak kalah cerdas dalam memaksimalkan keuntungan transfer. Musim ini saja, mereka mengantongi 133 juta euro (Rp2,41 triliun) dari penjualan Luis Diaz dan Jarell Quansah.
Sejak dulu, The Reds dikenal pandai melepas pemain yang sudah tidak dibutuhkan dengan harga tinggi, seperti Sadio Mane (32 juta euro/sekitar Rp580,88 miliar) dan Fabinho (46,7 juta euro/ sekitar Rp847,72 miliar).
Klub Menengah Juga Pandai Berbisnis
Selain klub besar, tim-tim menengah seperti Brighton menjadi pilar penting dalam peningkatan pendapatan transfer Premier League. Sejak promosi 2017, Brighton telah meraup 578 juta euro (sekitar Rp10,49 triliun) dari penjualan pemain.
Beberapa contoh transfer menguntungkan mereka termasuk Ben White ke Arsenal (59 juta euro/sekitar Rp1,07 triliun), Moises Caicedo ke Chelsea (116 juta euro/sekitar Rp2,11 triliun), dan Joao Pedro (64 juta euro/sekitar Rp1,16 triliun). Brighton membuktikan bahwa dengan model bisnis tepat, klub kecil bisa bersaing di pasar transfer.
Wolves dan Bournemouth juga turut berkontribusi dalam tren ini. Musim panas 2025, Rayan Ait-Nouri dijual ke Manchester City, sementara Milos Kerkez pindah ke Liverpool. Kedua transfer ini menunjukkan betapa kuatnya sirkulasi pemain antar-klub Inggris.
Tren Baru: Beli dari Dalam Liga Sendiri
Premier League kini lebih mengandalkan pemain yang sudah terbukti di liga Inggris. Data Transfermarkt menunjukkan 21% transfer musim ini adalah pemain dari klub Liga Inggris sendiri, naik dari 20% musim lalu.
Contoh nyata adalah transfer Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo ke Manchester United, serta rumor transfer Alexander Isak ke Liverpool dengan rekor harga tertinggi. Fenomena ini memperkuat siklus keuangan di dalam liga, membuat uang terus berputar di Premier League.
Dengan semua faktor ini, Premier League tidak hanya unggul dalam pengeluaran, tetapi juga menjadi liga dengan pendapatan transfer tertinggi. Dominasi mereka di pasar transfer Eropa tampaknya akan terus berlanjut di masa depan.
Sumber: Transfermarkt
Klasemen Premier League
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Amad Diallo Menderita Akibat Formasi Ruben Amorim di MU
Liga Inggris 24 September 2025, 23:17 -
Kobbie Mainoo Masih Bisa Pindah dari Manchester United untuk Amankan Piala Dunia
Liga Inggris 24 September 2025, 22:58 -
Florian Wirtz Dianggap Lebih Cocok di Bayern Munchen daripada Liverpool
Liga Inggris 24 September 2025, 22:45 -
Debut Giovanni Leoni di Liverpool Berakhir Tragis: Cedera ACL dan Musim Tamat
Liga Inggris 24 September 2025, 22:23
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 25 September 2025, 05:38 -
Prediksi BRI Super League: Bhayangkara FC vs Malut United 25 September 2025
Bola Indonesia 25 September 2025, 05:36 -
Prediksi BRI Super League: PSBS Biak vs Madura United 25 September 2025
Bola Indonesia 25 September 2025, 05:34 -
Presiden Prabowo Bertemu Gianni Infantino di New York: Sinergi untuk Majukan Sepak Bola Indonesia
News 25 September 2025, 05:31 -
Jadwal Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kick-off Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 25 September 2025, 05:16 -
4 Nama Mengejutkan di Skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 25 September 2025, 04:30 -
Tak Dipanggil Lagi, Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam Tersisih dari Timnas Indonesia
Tim Nasional 25 September 2025, 04:15 -
Thom Haye Sebut Fisik Lebih Kuat, Akui Belum Ideal di Persib
Bola Indonesia 25 September 2025, 04:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain MU Paling Cepat Cetak 100 Gol, Bruno Fernandes Bukan Salah Satunya
Editorial 24 September 2025, 17:24 -
Gagal Dapatkan Guehi, 3 Bek Gratis yang Bisa Didatangkan Liverpool Musim Depan
Editorial 24 September 2025, 16:47 -
7 Pemain dengan Rasio Gol Penalti Tertinggi, Ronaldo Termasuk?
Editorial 24 September 2025, 16:24 -
Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah Gagal Masuk Nominasi Ballon dOr
Editorial 22 September 2025, 21:56 -
5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi Tetap Rajanya
Editorial 22 September 2025, 20:27