Ngotot Berhemat, Arsenal Tampak Dungu di Bursa Transfer
Richard Andreas | 8 Juli 2019 12:00
Bola.net - Kebijakan transfer Arsenal di bursa transfer musim panas ini dianggap memalukan karena lagi-lagi berusaha berhemat. Ketika klub-klub lain menyiapkan dana belanja besar, Arsenal lagi-lagi hanya bisa mengejar pemain-pemain biasa.
Kritik keras ini disampaikan langsung oleh analis Premier League, Stan Collymore. Menurutnya, Arsenal justru tampak bodoh dalam pemburuan target mereka. Sebab The Gunners mengajukan tawaran yang jauh di bawah harga jual klub pemilik.
Kabarnya, Arsenal sudah menyodorkan 15 juta poundsterling untuk Kieran Tierney dan 40 juta pounds untuk Wilfried Zaha. Dua tawaran itu ditolak mentah-mentah karena harga jual klub pemilik jauh lebih tinggi.
Kebijakan transfer Arsenal ini sudah ketinggalan zaman, dan tidak akan berhasil di bursa transfer modern ini. Arsenal tampaknya berusaha melakukan segala cara supaya tidak mengeluarkan terlalu banyak uang.
"Saya tidak yakin apa yang dilakukan Arsenal dengan menawarkan 40 juta poundsterling untuk Wilfried Zaha," kata Collymore dikutip dari Express.
"Khususnya ketika mereka sudah tahu bahwa Zaha diberi nilai dua kali lipat oleh Crystal Palace, yang baru saja menjual bek kanan menjanjikan, tapi kurang pengalaman, bernama Aaron Wan-Bissaka ke Manchester United untuk lebih dari [40 juta pounds] itu."
"Hal ini seakan-akan menghancurkan karier Arsene Wenger di Arsenal, ketika dia berada di posisi sulit karena masalah finansial di dunia sepak bola dan tidak mau memanaskan bursa transfer yang sudah terbakar tak terkendali," sambungnya.
Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Belum Berubah
Kebodohan Arsenal macam itu sebenarnya sudah terjadi sejak era Arsene Wenger. Pada akhirnya pelatih yang jadi korban. Wenger dipecat karena tidak bisa mengembalikan kekuatan Arsenal - yang sebenarnya juga kesalahan klub.
Kini, bersama Unai Emery, Arsenal mengulangi kesalahan yang sama. Emery tidak mendapatkan dukungan maksimal di bursa transfer, dan pada akhirnya akan diserang kritik.
"Saya kira Arsenal sudah melupakan mentalitas itu dan memperbaiki kebijakan transfer mereka sesuai abad ke-21, tetapi itu jelas tidak terjadi," sambung Collymore.
"Unai Emery jelas menyukai Zaha, dan itu mudah dipahami karena dia cepat, kuat, agresif dan baru 26 tahun."
"Sebab itu, Arsenal seharusnya mau membayar harga jual Zaha dan berhenti mempermalukan diri mereka sendiri dengan tawaran yang tidak akan berhasil serta membuat mereka tampak semakin bodoh," tutup dia.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 1 September 2025, 17:47 -
Arteta Soroti Performa Tim, Kekalahan Tak Cerminkan Dominasi Arsenal
Liga Inggris 1 September 2025, 14:02
LATEST UPDATE
-
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28 -
Efek Tamparan Gattuso, Italia Bangkit dengan Perkasa
Piala Dunia 6 September 2025, 11:10 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05 -
Gattuso: Italia Harus Ambil Risiko untuk Bisa Menang
Liga Inggris 6 September 2025, 10:52 -
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18 -
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24