Patrice Evra, Ejekan Rasis Luis Suarez, dan Ancaman Pembunuhan
Asad Arifin | 5 Mei 2020 08:43
Bola.net - Mantan pemain Manchester United, Patrice Evra, mengakui insiden dengan Luis Suarez memberi dampak besar untuk kehidupan pribadinya. Patrice Evra mendapatkan ancaman pembunuhan dan penyewa pengawal pribadi.
Patrice Evra dan Luis Suarez pernah terlibat pertikaian pada 2011 lalu. Saat itu, United menjalani laga di Anfield melawan Liverpool. Duel kedua tim dikenal punya rivalitas yang tinggi dan klasik.
Patrice Evra menilai Luis Suarez melakukan ejekan bernada rasial kepadanya. Patrice Evra begitu geram dan pihak FA melakukan penyelidikan. Luis Suarez kemudian dinyatakan bersalah dan mendapat hukuman tidak boleh bermain delapan laga.
Dua bulan setelah sanksi itu berlalu, Suarez enggah berjabat tangan dengan Evra saat kedua tim bersua. Situasi ini membuat hubungan kedua pemain memanas.
Patrice Evra Dapat Ancaman Pembunuhan
Rupanya, insiden Patrice Evra dan Luis Suarez tidak hanya berdampak di atas lapangan. Di luar lapangan, Patrice Evra mengaku mendapatkan banyak ancaman pembunuhan. Manchester United mendapat banyak surat gelap.
"Manchester United menerima begitu banyak surat ancaman tentang saya. Orang-orang bilang: 'Kami di penjara, kami penggemar Liverpool. Ketika kami keluar, kami akan membunuh Anda dan keluarga Anda'," kata Patrice Evra kepada UTD podcast.
Patrice Evra langsung mengambil langkah antisipatif. Selama dua bulan dia harus menyewa pengawal untuk menjaga rumahnya. Patrice Evra tidak ingin hal-hal buruk terjadi pada keluarganya.
"Mereka tidur di depan rumah saya. Ke mana pun saya pergi, selalu dikawal. Itu adalah masa yang sulit, tetapi saya tidak takut. Keluarga saya takut: istri saya dan saudara, tetapi saya tidak," ucap Patrice Evra.
"Saya tidak mengerti mengapa orang begitu membenciku. Mereka tidak tahu yang sebenarnya," tegasnya.
Hampir Pukul Patrice Evra
Patrice Evra sempat mengajak Luis Suarez berjabat tangan ketika berjumpa di Old Trafford. Ketika itu, Patrice Evra menjadi kapten United. Namun, tawaran jabat tangan Patrice Evra ditolak Luis Suarez.
"Saya ingat, sepanjang laga itu, saya berbicara pada diriku sendiri berkata: 'Jika kamu memukulnya sekarang, orang akan melihatmu sebagai yang buruk, orang akan melupakan apa yang dia katakan'," kenang Patrice Evra.
"Saya berbicara pada diriku sendiri: 'Jangan lakukan, lakukan itu' tidak fokus ke pertandingan," tutup Patrice Evra.
Sumber: UTD poadcast
Baca Ini Juga:
- Ada Indikasi Pemain Premier League Ogah Bermain Tanpa Penonton
- Andai Premier League Dilanjutkan Tanpa Penonton: Man City Rugi Besar, Arsenal Menang Banyak
- 'Di Tangan Antonio Conte, Kehebatan Paul Pogba Bisa Muncul Kembali'
- Transfer Bruno Fernandes ke MU Dipermasalahkan Sampdoria, Ada Apa?
- Ravel Morrison Isyaratkan Penyesalannya Soal Karirnya yang Gagal di Manchester United
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25
LATEST UPDATE
-
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12 -
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 15:28 -
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04