Prediksi Brentford vs Chelsea 14 September 2025

Bola.net - Brentford dan Chelsea akan berjumpa pada pekan ke-4 Premier League 2025/2026. Pertandingan Liga Inggris antara Brentford vs Chelsea ini dimainkan di Gtech Community Stadium. Pertandingannya akan kick-off Minggu, 14 September 2025, jam 02.00 WIB, live streaming di Vidio.

Akhir pekan ini, dua Derby London akan tersaji, salah satunya mempertemukan Brentford dengan Chelsea di Gtech Community Stadium. Pertemuan ini menghadirkan dua tim dengan kondisi yang bertolak belakang di awal musim.

Brentford memulai musim dengan banyak perubahan signifikan. Kepergian pelatih Thomas Frank ke Tottenham diikuti hengkangnya sejumlah pilar seperti Mark Flekken, Christian Norgaard, Bryan Mbeumo, dan Yoane Wissa. Kini, posisi pelatih utama ditempati Keith Andrews, eks spesialis bola mati yang untuk pertama kalinya dipercaya memimpin tim utama.

Performa Brentford di bawah Andrews masih belum konsisten. Mereka kalah dua kali di laga tandang, masing-masing 1-3 dari Nottingham Forest dan 1-2 melawan Sunderland, sementara satu-satunya kemenangan hadir saat menjinakkan Aston Villa 1-0 di kandang. Situasi diperparah dengan kondisi Vitaly Janelt, Yunus Emre Konak, dan Gustavo Nunes yang belum pasti bisa dimainkan akhir pekan ini.

Sebaliknya, Chelsea datang dengan modal percaya diri lebih tinggi. Setelah ditahan imbang Crystal Palace di laga pembuka, tim asuhan Enzo Maresca mulai menemukan ritme lewat kemenangan 5-1 atas West Ham dan 2-0 melawan Fulham. Hasil tersebut menjadi bukti progres permainan mereka.

Kendati demikian, Chelsea juga menghadapi persoalan kebugaran. Kreativitas tim sangat bergantung pada Cole Palmer yang kini diragukan tampil karena cedera otot. Lini belakang pun kehilangan Levi Colwill dalam jangka panjang, sementara kondisi Benoit Badiashile masih meragukan. Meski begitu, Maresca tetap setia dengan filosofi penguasaan bola berintensitas terkontrol yang sejauh ini memberi dominasi atas lawan.

Brentford kemungkinan besar kembali mengandalkan pendekatan reaktif lewat serangan balik. Namun, kualitas transisi mereka menurun sejak ditinggal Mbeumo dan Wissa. Hal ini bisa menjadi peluang Chelsea, yang unggul dalam kedalaman skuad dan momentum, untuk menekan sejak menit awal.