Rapor 100 Laga Solskjaer Sebagai Bos MU: Ternyata Sama Saja dengan Mourinho-Moyes
Richard Andreas | 3 November 2020 12:30
Bola.net - Ole Gunnar Solskjaer baru saja membungkus pertandingan ke-100 sebagai manajer Manchester United. Sayang hasilnya tidak sesuai harapan, MU kalah 0-1 dari Arsenal akhir pekan lalu.
Biar begitu, torehan 100 laga seharusnya boleh dibanggakan Solskjaer. Tidak ada yang menduga dia bisa mempertahankan jabatannya selama ini, mengingat pengalaman Solskjaer begitu minim.
Solskjaer boleh bangga untuk capaian 100 laga, tapi tidak untuk hasil di lapangan dan soal perkembangan tim. Untuk dua perkara ini dia tidak lebih baik dari pelatih-pelatih sebelumnya, masih menghadapi masalah yang sama.
100 laga tak maksimal, Solskjaer masih dipercaya jadi pelatih. Pertanyaannya, apakah Solskjaer sudah lebih baik dari pelatih-pelatih sebelumnya di era pasca-Fergie?
Performa angin-anginan
Solskjaer tiba di Old Trafford pada Desember 2018, ditunjuk menggantikan Jose Mourinho. Saat itu penunjukkan Solskjaer sempat ramai diprotes fans MU, yang merindukan pelatih berpengalaman.
Untungnya Solskjaer memulai kariernya dengan sangat baik, memenangi 14 dari 17 pertandingan pertama, termasuk come-back dramatis atas PSG di leg kedua 16 besar Liga Champions.
Namun, tepat setelahnya MU menelan 8 kekalahan dalam 12 pertandingan. Dan awal musim lalu, MU hanya memetik 3 kemenangan dari 12 pertandingan pertama, meski bisa bangkit di akhir musim dengan 19 laga tanpa kekalahan untuk mencapai empat besar.
Artinya, masalah utama Solskjaer terletak pada inkonsistensi, dan itu masih ada sampai sekarang. Contoh paling jelas: Kalah 1-6 dari Tottenham tapi bisa menang 2-1 atas PSG.
Performa tak stabil 100 laga Ole
Grafik 100 laga Solskjaer pun naik-turun, jika bagus ya sangat bagus, jika buruk ya terpuruk terlalu dalam. Ini tergambar pada persentase kemenangan 100 laga MU di bawah Solskjaer:
- Laga 1 sampai 17: 82% persentase kemenangan
- Laga 18 - 41: 20%
- Laga 42 - 65: 54%
- Laga 66 - 84: 68%
- Laga 85 - 100: 43%
Musim krusial
Kini, Solskjaer memasuki musim terpenting sejak melatih MU. Tidak ada lagi alasan untuk gagal, targetnya masih masuk empat besar.
Nahasnya, awal musim ini tidak menunjukkan tanda-tanda positif. MU tertahan di peringkat ke-15 setelah 6 pekan berlalu, hanya dengan 7 poin.
Pada separuh musim pertamanya Solskjaer masih dimaklumi karena menerima skuad warisan. Lalu musim lalu dia dimaafkan karena bisa membawa tim menembus empat besar.
Sekarang Solskjaer tidak bisa berdalih lagi. Dia sudah mendapatkan pemain-pemain yang dia inginkan, sudah seharusnya bisa mencapai target dan meraih trofi.
Sama dengan yang lain, sejak kepergian Fergie
Yang tak kalah penting, torehan Solskjaer ternyata tidak jauh berbeda dengan pelatih-pelatih MU sebelumnya, bahkan masih kalah dari Jose Mourinho.
Solskjaer pun belum mempersembahkan trofi, dan sampai sekarang MU belum bisa konsisten.
David Moyes
- Persentase kemenangan: 53%
- Gol per pertandingan: 1,7
- Kebobolan per pertandingan: 1,1
Louis van Gaal
- Persentase kemenangan: 52%
- Gol per pertandingan: 1,5
- Kebobolan per pertandingan: 1
Jose Mourinho
- Persentase kemenangan: 58%
- Gol per pertandingan: 1,7
- Kebobolan per pertandingan: 0,8
- Persentase kemenangan: 55%
- Gol per pertandingan: 1,8
- Kebobolan per pertandingan: 1
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Lihat Gerakan Malas-malasan Edinson Cavani Saat Pemanasan, Roy Keane: Niat Gak Sih?
- Pemain Manchester United Tak Lagi Hormati Solskjaer?
- Diogo Jota Langsung Nyetel di Liverpool, Klopp Bongkar Rahasianya
- Menanti Perjodohan Erling Haaland dan Liverpool
- Dinilai Terlalu Lembek, Pantaskah Harry Maguire Jadi Kapten MU?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inter Miami Juara MLS 2025, Ini Kata-kata Penuh Haru Sir David Beckham
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 07:03
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:00
-
Man of the Match Inter vs Como: Lautaro Martinez
Liga Italia 7 Desember 2025, 06:42
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 06:20
-
Selamat, Inter Miami Juara MLS 2025!
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 06:00
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:07
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:06
-
Man of the Match Leeds United vs Liverpool: Hugo Ekitike
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:05
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 07:04
-
Inter Miami Juara MLS 2025, Ini Kata-kata Penuh Haru Sir David Beckham
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 07:03
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:00
-
Man of the Match Inter vs Como: Lautaro Martinez
Liga Italia 7 Desember 2025, 06:42
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 06:20
-
Selamat, Inter Miami Juara MLS 2025!
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 06:00
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 05:59
-
Hasil Leeds United vs Liverpool: Perih, Ao Tanaka Bikin The Reds Nggak Jadi Menang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Ditarik Keluar di Laga Bournemouth vs Chelsea, Seberapa Parah Cedera Liam Delap?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26


