Review: Blackburn Kubur Ambisi United di Old Trafford
Editor Bolanet | 31 Desember 2011 21:57
Berupaya menutup tahun 2011 dengan berada di puncak klasemen membuat United tampil menekan sejak menit pertama. Mancunian sempat berharap kepada Danny Welbeck yang mendapat peluang usai menerima umpan Antonio Valencia, tetapi striker Inggris itu gagal membuatnya menjadi sebuah gol.
Sementara itu kubu Blackburn memilih untuk berkonsentrasi pada lini pertahanan dan mengandalkan serangan balik untuk memberikan kejutan kepada tuan rumah.
Petaka bagi tuan rumah datang di menit ke-16, Dimitar Berbatov didakawa melakukan pelanggaran kepada Chris Samba di kotak terlarang yang berbuah penalti kepada Blackburn. Yakubu Aiyegbeni yang tampil sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Blackburn unggul 1-0.
Tertinggal satu gol membuat United tampil lebih garang. Variasi serangan dari lini tengah melahirkan banyak peluang bagi tuan rumah. Phil Jones hampir saja menyamakan kedudukan, namun usahanya masih membentur pemain bertahan Blackburn.
Memasuki 15 menit babak terakhir, United semakin meningkatkan serangan. Permainan cepat Nani hampir saja berbuah gol andai tendangannya tidak melambung diatas mistar gawang. Nani juga hampir mencetak gol di menit akhir pertandingan, namun kali ini usahanya masih bisa digagalkan oleh Mark Bunn. Hingga jeda turun minum, Blackburn bisa mempertahankan keunggulan 1-0.
Di awal babak kedua, Nani kembali mendapatkan peluang untuk mencetak gol. Namun lagi-lagi tendangannya melambung diatas mistar gawang Mark Bunn.
Di tengah kegagalan United mencetak gol, Aiyegbeni Yakubu malah mencetak gol keduanya di pertandingan ini pada menit ke-51. Rapuhnya lini belakang United membuat Yakubu bisa dengan leluasa melepas tendangan yang tak dapat dibendung oleh David de Gea.
Euforia Blackburn tak berlangsung lama. Semenit berselang, Dimitar Berbatov membuka peluang untuk mengejar ketertinggalan ketika striker asal Bulgaria ini berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan Rafael Da Silva.
United terus berambisi mencetak gol penyama kedudukan. Dua gelandang Blackburn, Morten Gamst Pedersen dan Mauro Formica dipaksa bekerja keras untuk menahan gempuran dari penggawa setan merah dari lini tengah.
Akhirnya setelah mendominasi penguasaan bola, United berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-62 lewat gol yang dicetak Dimitar Berbatov. Kerja keras Antonio Valencia dari sektor sayap akhirnya berbuah manis ketika umpan silangnya berhasil diselesaikan dengan sempurna oleh Berbatov.
Setelah kedudukan imbang praktis pertandingan menjadi milik United. Penggawa setan merah tampil kesetanan guna mempersembahkan kado manis kepada pelatih mereka yang berulang tahun hari ini (31/12). Namun petaka untuk tuan rumah kembali datang di menit ke-80.
Blackburn yang sebenarnya dalam posisi tertekan malah berhasil unggul akibat blunder yang dilakukan oleh De Gea. Kiper asal Spanyol ini salah mengantisipasi datangnya bola dari sepak pojok sehingga membuat Grant Hanley dengan leluasa mencetak gol dan membuat Blackburn kembali memimpin.
Dalam keadaan tertinggal, United melakukan segala upaya di 10 menit terakhir. Sir Alex Ferguson memasukkan pemain muda William Keane guna menambah daya serang, sementara 10 pemain Blackburn terkonsentrasi di area pertahanan mereka sendiri.
Di menit-menit akhir pertandingan United memiliki beberapa peluang guna menyamakan kedudukan, namun sayangnya usaha mereka tidak membuahkan hasil. Skor 2-3 bagi keunggulan Blackburn bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Hasil ini memupuskan ambisi United untuk bisa menduduki puncak klasemen di akhir tahun. Sementara tambahan 3 poin yang didapat Blackburn membuat posisi mereka terdongkrak ke urutan 18 dengan 14 poin.
SUSUNAN STARTER KEDUA TIM:
Manchester United : De Gea; Rafael, Carrick, Jones, Evra; Nani, Valencia, Park, Welbeck; Berbatov, Hernandez.
Blackburn : Bunn; Lowe, Samba, Hanley, Henley; Formica, Rochina, N'Zonzi, Petrovic, Pedersen; Yakubu. (bola/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 29 Oktober 2025, 16:39
-
Takut Dimarahi, Purbaya: Sekarang Tidak Boleh Ceplas-Ceplos Lagi
News 29 Oktober 2025, 16:36
-
Masihkah Para Pemain Juventus Punya Kebanggaan Mengenakan Seragam Hitam Putih Itu?
Liga Italia 29 Oktober 2025, 16:00
-
Juventus Kehilangan Arah, Spalletti Bisa Jadi Kompas yang Mereka Butuhkan
Liga Italia 29 Oktober 2025, 15:57
-
Manchester United Tak Akan Belanja Besar di Januari, Ruben Amorim Dapat Target Jelas
Liga Inggris 29 Oktober 2025, 15:32
-
3 Hal yang Harus Diperbaiki Hansi Flick agar Barcelona Kembali Garang
Liga Spanyol 29 Oktober 2025, 15:09
-
Setelah Bentrok di El Clasico, Xabi Alonso dan Vinicius Harus Segera Akhiri Konflik
Liga Spanyol 29 Oktober 2025, 14:52
-
Striker Juventus Mandul, tapi Mereka Tak Sendirian di Serie A
Liga Italia 29 Oktober 2025, 14:40
-
Kutukan Olimpico: Bisakah Parma Akhiri Puasa Kemenangan di Markas Roma?
Liga Italia 29 Oktober 2025, 14:32
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37






