Review: Penuh Drama, Arsenal-City Berbagi Angka

- dan Manchester City bermain imbang 2-2 dalam laga Premier League 2014/15 matchday 4 yang penuh drama di Emirates Stadium, Sabtu (13/9). Jika bukan berkat tiang gawang, pasukan Arsene Wenger selaku tuan rumah mungkin sudah tumbang.

City unggul terlebih dahulu melalui serangan balik yang berujung pada gol Sergio Aguero di babak pertama. Arsenal baru bisa membalikkan keadaan setelah restart lewat finishing Jack Wilshere dan tendangan voli Alexis Sanchez. Namun, comeback win Arsenal musnah setelah unmarked Martin Demichelis menyamakan kedudukan lewat situasi set-piece hanya beberapa menit jelang berakhirnya waktu normal.

Babak pertama laga yang dipimpin wasit Mark Clattenburg ini berjalan menarik. Arsenal mengawali dengan cukup dominan di lini tengah karena Frank Lampard dan Fernandinho kesulitan mengimbangi Sanchez, Aaron Ramsey serta Mesut Ozil. Arsenal menciptakan sederet ancaman ke gawang Joe Hart. Salah satu peluang terbaik tuan rumah adalah ketika chip shot striker debutan Danny Welbeck menerpa mistar pada menit 12.

Buntu di tengah, City memilih jalur serangan balik lewat sayap, terutama sayap kanan. Dengan cara itu pula mereka mencuri keunggulan di paruh pertama. Ketika Flamini kehilangan bola akibat pressing Aguero, striker City asal Argentina itu langsung mengirimnya kepada Jesus Navas di kanan. Aguero sendiri melesat ke depan gawang. Navas kemudian melepas crossing mendatar yang sukses disambar Aguero meski ada dua bek Arsenal di dekatnya. Szczesny takluk dan The Citizens unggul 1-0, yang bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Manuel Pellegrini mengganti Lampard dengan eks Arsenal Samir Nasri.

Tak mau kehilangan muka di hadapan pendukung sendiri yang terlihat mulai frustrasi karena gagalnya sederet serangan mereka, Arsenal mencoba bangkit di paruh kedua.

Di menit 63, kerja keras Arsenal membuahkan hasil manis. Setelah memenangi perebutan bola di tengah, Arsenal langsung menaikkan barisan. Kombinasi passing Sanchez dan Ramsey di luar area membuat lini pertahanan City agak terbuka. Ramsey lalu menyodorkan bola kepada Wilshere, yang sukses melepaskan diri dari marker-nya dan menaklukkan Hart dari sudut sempit.

Setelah skor kembali imbang, serangan Arsenal meningkat. Di menit 74, Arsenal mendapatkan gol keduanya. Crossing Ramsey dari sisi kanan gagal di-clear dengan sempurna oleh Vincent Kompany dan bola disundul Wilshere kembali ke area berbahaya. Sanchez menunggu di titik jatuhnya bola dan melepas first-time volley yang membuat Hart tak berdaya. Skor 2-1 untuk Arsenal.

Berbalik unggul rupanya membuat Arsenal sedikit lengah. Tujuh menit jelang berakhirnya waktu normal, Arsenal kebobolan lewat set-piece. Corner pemain pengganti Aleksandar Kolarov sampai ke kepala Demichelis yang tak terjaga. Sundulan bek sentral 33 tahun Argentina itu bersarang di gawang Arsenal. Para pemain The Gunners seolah tak percaya, terutama Wenger di tepi lapangan.

Arsenal bahkan nyaris tumbang ketika bola liar di kanan kotak penalti mereka ditendang dengan keras oleh kaki kiri Kolarov. Arsenal selamat berkat tiang gawang. Di masa injury time, situasi serupa kembali terjadi. Pemain pengganti City yang lain, Edin Dzeko, nyaris menghukum hilangnya konsentrasi para pemain bertahan Arsenal.

Bola lambung dari David Silva meluncur indah ke mulut gawang. Dzeko men-chip bola melewati terjangan Szczesny, tapi bola lagi-lagi hanya menerpa mistar.

Tak lama berselang, Arsenal hampir mengalami mimpi terburuk mereka, dibobol Nasri. Tembakan Dzeko ditepis Szczesny dan bola liar disontek Nasri ke gawang yang kosong. Arsenal selamat karena hakim garis sudah terlebih dahulu mengangkat bendera tanda offside buat mantan The Gunners tersebut.

Skor 2-2 bertahan hingga peluit panjang.

Setelah menang 2-1 lawan Crystal Palace di pekan pembuka, Arsenal berturut-turut meraih hasil imbang, yakni 2-2 vs Everton, 1-1 vs Leicester dan kini melawan City. Bukan form yang diharapkan oleh Wenger tentunya.

Sang juara bertahan sendiri belum bisa kembali ke jalur kemenangan setelah ditekuk Stoke City 0-1 di Etihad pada matchday sebelumnya.

Arsenal XI: Szczesny; Debuchy (Chambers 81), Mertesacker, Koscielny, Monreal (kuning 62); Flamini (kuning 58) (Arteta 90), Wilshere; Ramsey, Sanchez (kuning 75), Ozil; Welbeck (Chamberlain 88).

City XI: Hart; Zabaleta (kuning 24), Kompany, Demichelis, Clichy; Fernandinho (kuning 50) (Kolarov 77), Lampard (kuning 22) (Nasri 45); Navas, Silva, Milner; Aguero (kuning 64) (Dzeko 67).

Statistik Arsenal - City

Ball possession: 45% - 55%

Shots: 15 - 15

Shots on target: 6 - 8

Hit woodwork: 1 - 2

Offsides: 2 - 2

Pelanggaran: 11 - 15

Corners: 0 - 3

Kartu Kuning: 3 - 4

Kartu merah: 0 - 0. (bola/gia)