AC Milan di Bawah Allegri: Bekerja Keras pada Pertahanan dan Struktur Tim

Gia Yuda Pradana | 11 September 2025 16:00
AC Milan di Bawah Allegri: Bekerja Keras pada Pertahanan dan Struktur Tim
Gelandang AC Milan, Luka Modric (kiri), berjalan melewati pelatih Massimiliano Allegri usai digantikan dalam laga Serie A melawan Cremonese di San Siro, Sabtu, 23 Agustus 2025 (c) AP Photo/Luca Bruno

Bola.net - Matteo Gabbia mungkin bukan nama pertama yang terlintas saat membicarakan bintang AC Milan, tapi musim ini situasinya berbeda. Bek jebolan akademi ini kini menjadi pusat perhatian karena perannya yang semakin vital dalam formasi tiga bek Massimiliano Allegri.

Setelah sekian lama jadi pelapis dan sempat pergi dengan status pinjaman, Gabbia akhirnya bisa bernapas lega. Ia kini memiliki tempat di tim utama dan, lebih penting lagi, rasa percaya diri yang makin terbangun. Allegri menaruh kepercayaan penuh padanya untuk memimpin garis pertahanan.

Advertisement

Perubahan itu juga tercermin dari performa tim. Milan memang sempat kecolongan dua gol melawan Cremonese, namun segera membalas dengan kemenangan plus catatan clean sheet atas Lecce. Statistik Serie A sejauh ini bahkan menunjukkan Milan sebagai tim dengan jumlah tembakan kebobolan dan Expected Goals (xG) terendah.

1 dari 4 halaman

Bek Tengah yang Kini Jadi Tumpuan

Bek Tengah yang Kini Jadi Tumpuan

Ekspresi kekecewaan Matteo Gabbia usai laga Liga Champions antara Bayer Leverkusen vs AC Milan, Rabu (2/10/2024). (c) AP Photo/Michael Probst

Bagi Gabbia, momen ini adalah titik balik. Ia merasa kerja keras tim, terutama dalam urusan bertahan, mulai membuahkan hasil.

“Kami bekerja keras: pada pertahanan, pada struktur tim. Pelatih menjelaskan kepada kami betapa pentingnya semua orang bekerja bersama, bukan sebagai unit tunggal. Tidak ada gunanya banyak bicara sekarang; biarkan lapangan yang berbicara, itulah yang terpenting,” ucapnya.

Mentalitas itu terlihat saat Milan bangkit usai kekalahan. “Kami merasa baik dan benar-benar lapar untuk bermain dan meraih poin. Kami melakukan hal yang bagus dengan tidak dipenuhi hal negatif setelah kekalahan melawan Cremonese,” kata Gabbia menambahkan.

Bagi Rossoneri, kehadiran sosok seperti Gabbia yang tenang sekaligus pekerja keras membuat proyek pertahanan Allegri berjalan lebih stabil.

2 dari 4 halaman

Milanello Punya Energi Baru

Milanello Punya Energi Baru

Christopher Nkunku. (c) dok. acmilan.com

Musim ini, Milan juga berwajah baru. Kehadiran para pemain muda membuat suasana di Milanello terasa lebih segar. Gabbia pun menyambut positif perubahan itu.

“Klub memberi kami dorongan dengan pemain baru, karena ada suasana baru di Milanello, dengan begitu banyak pemain muda yang bagus dan penuh semangat,” jelasnya.

Namun, ia juga tidak lupa menghargai pemain lama yang sudah pergi. “Saya juga ingin berterima kasih kepada teman-teman yang sudah pergi. Meski musim lalu mengecewakan, kesalahannya ada pada seluruh tim, jadi saya ucapkan selamat tinggal dan pelukan hangat untuk mereka.”

Nama-nama baru seperti Christopher Nkunku pun mendapat perhatian. “Klub telah melakukan hal yang bagus dengan merekrut pemain seperti dia. Kami akan menikmatinya di lapangan dan permainannya, tapi saya benar-benar senang dan terkesan dengan sikapnya sejauh ini,” ucap Gabbia.

3 dari 4 halaman

Fokus Jalan Laga demi Laga

Fokus Jalan Laga demi Laga

Pertandingan AC Milan vs Inter Milan di leg 1 semifinal Coppa Italia 2024/25 (c) AP Photo/Antonio Calanni

Meski atmosfer positif tengah membalut skuad, Gabbia enggan berbicara jauh soal target. Menurutnya, konsistensi lebih penting daripada sekadar slogan ambisius.

“Saya tidak akan bicara tentang objektif, Liga Champions atau yang lain. Kami harus mencoba untuk memenangkan semua pertandingan, lalu pada bulan Maret, di momen krusial musim, kami akan mengerti apa yang masih kami perjuangkan,” tegasnya.

Ia juga menyinggung soal rival sekota, Inter Milan. “Selalu sulit bermain melawan mereka. Mereka sudah mencapai dua final Liga Champions dalam dua tahun, jadi hasil mereka berbicara sendiri. Tahun lalu kami lebih baik, tapi setiap pertandingan tetap bernilai tiga poin bagi kami.”

Meski ada isu absennya Curva Sud di San Siro, Gabbia memilih untuk tetap berkonsentrasi di lapangan. “Tugas kami adalah bermain. Tentu saja, kami kecewa tidak melihat Curva di San Siro karena mereka telah mendukung kami dan membantu kami memenangkan banyak pertandingan dalam beberapa tahun terakhir,” katanya.

Sumber: MilanNews, Sempre Milan

LATEST UPDATE