Data dan Fakta Serie A: Parma vs Juventus
Gia Yuda Pradana | 23 Agustus 2019 16:02
Bola.net - Juara bertahan Juventus akan bertandang ke markas Parma pada pekan pembuka Serie A 2019/20, Sabtu (24/8/2019). Berikut beberapa data dan fakta yang melatarbelakangi pertandingan di Ennio Tardini ini.
Juventus musim ini mengincar Scudetto beruntun mereka yang ke-9. Sementara itu, bagi Parma, ini adalah musim kedua mereka di Serie A setelah meraih tiga promosi beruntun pasca-kebangkrutan.
Musim lalu, Juventus finis di posisi teratas dengan 90 poin dari 38 pertandingan (M28 S6 K4), mencetak 70 gol dan hanya kebobolan 30 gol.
Musim lalu, Parma finis peringkat 14 dengan 41 poin dari 38 pertandingan (M10 S11 K17), mencetak 41 gol dan kebobolan 61 gol.
Di Serie A musim lalu, Juventus main tandang melawan Parma pada pekan ke-3. Juventus unggul lewat gol Mario Mandzukic menit 2, kemudian Parma membalas melalui gol Gervinho menit 33. Juventus memastikan kemenangan 2-1 lewat gol Blaise Matuidi menit 58.
Saat ganti menjamu Parma di Turin, Juventus justru dipaksa bermain imbang 3-3. Cristiano Ronaldo mencetak dua gol untuk Juventus, yang sempat memimpin 3-1. Namun, Parma secara dramatis memaksakan hasil imbang lewat dua gol Gervinho di menit 74 dan 93.
Juventus cuma kalah 1 kali dalam 10 laga terakhirnya melawan Parma di Serie A (M6 S3 K1), yakni 1-0 di kandang Parma pada musim 2014/15.
Scroll terus ke bawah.
Statistik
Dalam laga pertamanya di Serie A musim lalu, Parma bermain imbang 2-2 menjamu Udinese. Sementara itu, Juventus mengawali langkah dengan kemenangan 3-2 di kandang Chievo.
Gervinho adalah top scorer Parma di Serie A musim lalu dengan 11 gol dalam 30 penampilan.
Cristiano Ronaldo adalah top scorer Juventus di Serie A musim lalu dengan 21 gol dalam 31 penampilan.
Parma hanya menang 1 kali dalam 11 laga terakhirnya di Serie A (M1 S5 K5).
Juventus tanpa kemenangan dalam 5 laga terakhirnya di Serie A (M0 S3 K2).
Selalu tercipta maksimal 2 gol dalam 5 laga terakhir Juventus di Serie A.
Maurizio Sarri pernah 2 kali menghadapi Parma di Serie A, yakni sebagai pelatih Empoli pada musim 2014/15. Empoli besutannya menang 2-0 di markas Parma pada pekan ke-12, dan imbang 2-2 di kandang sendiri pada pekan ke-31.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gabung AC Milan, David Odogu Tak Pernah Bayangkan Bisa Satu Tim dengan Luka Modric
Liga Italia 5 September 2025, 05:55 -
Ayah Santiago Gimenez Sentil AC Milan Yang Ingin Tukar Putranya Dengan Striker Roma
Liga Italia 4 September 2025, 22:59 -
Serie A, Panggung Akhir Para Bintang Veteran
Liga Italia 4 September 2025, 15:30
LATEST UPDATE
-
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17 -
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24