Francesco Totti - Ketika sang Kaisar Roma Turun dari Singgasananya
Gia Yuda Pradana | 29 Mei 2020 12:28
Bola.net - Sepanjang karier profesionalnya, dari 1992 hingga 2017, Francesco Totti cuma pernah membela satu klub, yakni AS Roma. Dia adalah pemain dan kapten Roma yang paling fenomenal, juga salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki Italia.
Di Roma, Totti sudah ibarat Kaisar. Dia dipuja oleh para pendukungnya.
Pada 28 Mei, tiga tahun lalu, Totti menutup lembaran kariernya di Roma. Waktu itu, sang Kaisar turun dari singgasananya.
Laga Terakhir
Roma menjamu Genoa pada pekan pemungkas Serie A 2016/17, yang digelar di Stadio Olimpico, 28 Mei 2017. Laga ini menjadi laga terakhir Totti dengan seragam Roma.
Totti dimasukkan oleh pelatih Luciano Spalletti di menit 54, menggantikan Mohamed Salah. Seisi stadion memberikan standing ovation untuknya.
Totti pensiun meninggalkan beberapa rekor hebat. Salah satunya adalah sebagai pencetak gol terbanyak (250) untuk satu klub dalam sejarah Serie A. Itu rekor yang sulit dipatahkan.
307 Gol untuk Roma
Totti mencetak 307 gol dalam 786 pertandingan untuk Roma di semua ajang. Pemain yang berjasa membawa klubnya meraih Scudetto Serie A 2000/01 itu adalah pencetak gol terbanyak dalam sejarah Roma.
25 Musim, 47098 Menit, 250 Gol, 1 Klub
Totti membela Roma selama 25 musim di Serie A sejak melakoni debut pada 1992/93 silam. Totti telah bermain selama total 47098 menit, setara dengan 32 hari dan 17 jam.
Totti mencetak 250 gol, cuma setingkat di bawah pemegang rekor Serie A Silvio Piola (274 gol). Semua itu dia lakukan hanya dengan seragam Roma.
Francesco Totti di Serie A:
- Musim: 25
- Pertandingan: 619
- Menit bermain: 47098
- Gol: 250
- Klub: 1 (AS Roma).
Banjir Air Mata
Totti tak kuasa membendung air mata. Begitu pula rekan-rekannya. Para Romanisti yang memenuhi Stadio Olimpico untuk menyaksikan laga terakhirnya juga demikian.
Sang Kaisar Roma melakoni penampilan terakhirnya di laga tersebut, dan perpisahannya begitu emosional.
Legenda Roma
Totti telah memberikan segalanya untuk Roma. Dedikasi, kesetiaan, permainan menawan, hingga gol-gol indahnya takkan terlupakan.
Dia adalah legenda Roma.
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Fiorentina vs Barcelona dan Gol Bicycle Kick Sensasional Mauro Bressan
- Saat Long Shot Dejan Stankovic Bersarang Telak di Gawang Manuel Neuer
- Parade 5 Gol Lionel Messi dan Pembantaian di Camp Nou
- 16 Detik, 1 Sentuhan, Lars Ricken Hancurkan Harapan Juventus
- Francesco Totti 2006/07: Capocannoniere dan Sepatu Emas sang Kaisar Roma
- Potret-potret Del Piero dengan Pemain-pemain Legendaris Serie A
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST UPDATE
-
Lukai Sang Mantan, Declan Rice Jadi Man of the Match Arsenal vs West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:45 -
Prediksi Lille vs PSG 6 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 4 Oktober 2025, 23:39 -
Prediksi Juventus vs AC Milan 6 Oktober 2025
Liga Italia 4 Oktober 2025, 23:36 -
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29