Meski Sudah Pindah ke City, Kenangan AC Milan Tetap Membekas di Hati Tijjani Reijnders
Dimas Ardi Prasetya | 12 Juni 2025 18:51
Bola.net - Langkah besar diambil Tijjani Reijnders dalam kariernya dengan resmi bergabung ke Manchester City. Kepindahan ini menjadi tonggak baru bagi gelandang asal Belanda yang sebelumnya bersinar di Serie A bersama AC Milan.
Meski kini merumput di tanah Inggris, jejak Reijnders bersama Rossoneri masih terasa kuat. Klub asal kota mode itu telah menjadi bagian penting dalam pembentukan identitas dan reputasinya di panggung sepak bola Eropa.
Pengumuman resmi kepindahan Reijnders dilakukan pada Rabu (11/06/2025), setelah proses negosiasi yang berjalan cukup cepat dan efisien. Dalam dua musim di Milan, ia mencuri perhatian dengan performa stabil dan berkelas.
Yang menarik, meski sudah melepas seragam merah-hitam, rasa cinta Reijnders terhadap Milan tetap tak tergantikan. Ungkapan tersebut datang langsung dari sang ayah, Martin Reijnders, yang memberikan kesan mendalam setelah transfer rampung.
Dua Musim Berharga Bersama Rossoneri
Reijnders mulai menarik perhatian publik San Siro sejak kedatangannya dua tahun lalu. Gaya bermainnya yang dinamis dan tangguh menjadikannya pilar utama di lini tengah Milan.
Dalam kurun waktu tersebut, ia tak hanya membantu membangun ritme permainan, tapi juga menunjukkan jiwa kepemimpinan yang kuat di lapangan. Dengan torehan 104 laga resmi dan 19 gol, kontribusinya tergolong luar biasa untuk pemain tengah.
Lebih dari angka-angka statistik, Reijnders menjadi simbol semangat dan dedikasi. Tifosi pun dengan cepat menyambutnya sebagai idola baru yang menghadirkan rasa percaya diri dalam skuad Milan.
Kepergiannya jelas meninggalkan ruang kosong yang sulit segera diisi. Sosoknya yang mengakar di ruang ganti dan lapangan akan selalu dirindukan para pendukung setia Rossoneri.
Pesan Haru Sang Ayah: Milan Akan Tetap Ada di Hati
Martin Reijnders, yang juga pernah berkarier sebagai pesepak bola profesional, memberikan pandangan menyentuh terkait kepindahan anaknya. Ia menyoroti hubungan emosional keluarga mereka dengan AC Milan.
Walau menyambut baik babak baru di Premier League, Martin menekankan bahwa Milan bukan sekadar tempat bermain, melainkan rumah kedua bagi Tijjani. Rasa terima kasih pun disampaikan atas kesempatan besar yang diberikan klub Italia tersebut.
“Tijjani di Manchester City! Setelah dua tahun yang luar biasa baginya, ia meninggalkan Milan, klub yang selalu ada di hati kami! Besok persiapan untuk Piala Dunia Antarklub dimulai! Babak baru, kami tidak sabar!” katanya melalui akun LinkedIn-nya, via MilanNews.
Kutipan itu seolah mempertegas bahwa meskipun sudah berpindah klub, ikatan emosional dengan Milan tidak akan pernah benar-benar terputus.
Angka Transfer Fantastis dan Optimisme Masa Depan
Manchester City tak main-main saat mendatangkan Reijnders. Mereka membayar 57 juta euro sebagai biaya awal, ditambah bonus performa yang bisa mencapai 14 juta euro.
Sebagian dari bonus tersebut, sekitar tujuh juta euro, dikabarkan sangat mungkin terealisasi dalam waktu dekat. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran yang disiapkan untuk Reijnders di bawah komando Pep Guardiola.
Menurut jurnalis Matteo Moretto, detail struktur pembayaran transfer ini menegaskan keseriusan City dalam membangun generasi penerus yang tangguh. Kini, Reijnders siap memulai petualangan baru di Etihad Stadium dengan semangat tinggi, tanpa melupakan akar kenangan yang telah ia tanam di San Siro.
Klasemen Liga Italia
(Milan News)
Baca Juga:
- Cerita Pulisic yang Jatuh Cinta pada Liga Italia dan Begitu Bahagia di Milan
- Sejarah Baru Serie A? Laga Milan vs Como Berpotensi Digelar di Australia!
- Theo Hernandez Segera Pulang Kampung: Milan dan Atletico Capai Kata Sepakat
- Granit Xhaka untuk Barisan Tengah AC Milan
- Yunus Musah dan Jalan Menuju Napoli
- Resmi! Man City Boyong Tijjani Reijnders dari AC Milan dengan Biaya Awal Rp1 Triliun
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Federico Dimarco Jadi Mesin Peluang Inter Milan di Musim Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:20
-
Juventus, Bawalah Semangat Lawan Real Madrid ke Serie A
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:18
-
Siapa yang Layak Jadi Starter Liverpool: Hugo Ekitike atau Alexander Isak?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 23:12
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
LATEST UPDATE
-
Live Streaming AC Milan vs Pisa - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 25 Oktober 2025, 00:45
-
Tak Ada Pilihan Lain, Juventus Harus Kalahkan Lazio Pekan Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:59
-
Federico Dimarco Jadi Mesin Peluang Inter Milan di Musim Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:20
-
Juventus, Bawalah Semangat Lawan Real Madrid ke Serie A
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:18
-
Siapa yang Layak Jadi Starter Liverpool: Hugo Ekitike atau Alexander Isak?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 23:12
-
Xabi Alonso Kepincut Kenan Yildiz, Juventus Pasang Harga 100 Juta Euro
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 22:05
-
Barcelona Dapat Pukulan Berat, Raphinha Dipastikan Absen di El Clasico
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 21:28
-
Napoli vs Inter Milan: Dilema di Lini Serang Tuan Rumah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:24
-
Lamine Yamal Panaskan El Clasico: Sebut Real Madrid Sebagai Maling!
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 21:15
-
Enzo Maresca Beri Kabar Gembira: Liam Delap Segera Comeback Bela Chelsea!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 21:15
-
Napoli vs Inter Milan: Bagian dari Perjalanan Panjang
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:13
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56





