Review: Dramatis, Inter Tunda Scudetto Milan

- Dramatis! Dua gol di masa injury time babak kedua memenangkan 1-2 dari di Dino Manuzzi, sekaligus menunda pesta Scudetto AC Milan terjadi di Giornata ini, Minggu (01/5).

Nerazzurri melawat ke markas Cesena demi ambisi mereka menunda pesta Scudetto AC Milan, partai ini juga menjadi partai spesial bagi Yuto Nagatomo yang dipinjamkan tuan rumah kepada sang tamu di bursa transfer Januari lalu.

Babak pertama bisa disebut berjalan imbang untuk keduanya, dan juga bisa dibilang amat membosankan jalannya laga. Mungkin hanya ada satu peluang yang bisa diingat dan benar-benar disebut sebagai peluang.

Peluang tersebut menjadi milik tuan rumah, Emanuele Giaccherini memenangi perebutan bola di udara namun sundulan pemain tersebut masih sanggup dimentahkan oleh kiper Inter , Luca Castelazzi dengan cemerlang.

Nerazzurri benar-benar mati kreasi untuk interval 45 babak pertama, Leonardo jelas dihadapkan dengan situasi yang sedikit rumit jika ingin meraup tiga angka dari lawatan mereka ke Stadion Dino Manuzzi ini.

Serunya laga baru terjadi di babak kedua, kedua tim sanggup bertukar serangan dan peluang. Pandev harus kecewa ketika mendapati tembakannya yang terarah masih sanggup diblok oleh kiper Cesena.

Petaka bagi kubu tamu tercipta di menit 56, Igor Budan yang berada di kotak penalti Inter menerima umpan silang matang dari Luca Ceccarelli. Tanpa ampun sepakan voli kerasnya menjebol gawang Inter, 1- 0.

Inter yang tertinggal mati-matian untuk terus menggempur Cesena, namun yang ada hanya upaya yang sia-sia. Samuel Eto'o dan Maicon harus kecewa ketika penyelesaian mereka akan kesempatan yang datang tak kunjung membuahkan hasil.

Eto'o melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti namun bola yang mengarah ke pojok bawah masih sanggup dihadang Francesco Antonioli. Sementara milik Maicon hanya meleset saja dari target yang ada.

Laga memasuki menit-menit terakhir, sepertinya Cesena bakal meraup tiga poin penuh asisten wasit mengangkat tanda bahwa injury time yang diberikan sebanyak 5 menit. Namun di sinilah awal dari terciptanya keajaiban.

Menit 90+1 gol pertama Giampaolo Pazzini hadir! Dengan sentuhan yang berkelas gol cantik berhasil ia persembahkan, crossing Eto'o ia sambut dengan kaki bagian luarnya bola melengkung tak terjangkau Antonioli dan skor pun menjadi 1-1.

Keajaiban tidak berhenti di sana, secara dramatis Giampaolo Pazzini balik memenangkan Inter ketika gol keduanya tercipta menit 90+5. Kali ini dengan sundulan kepalanya yang menyelesaikan umpan silang kiriman dari Maicon.

Laga berakhir dengan dramatis di skor 1-2. Hasil ini membuat jarak antara Inter dengan Milan menjadi 5 poin itu artinya Milan Merah masih perlu tambahan 4 poin dari sisa 4 laga mereka jika ingin memastikan diri sebagai pemenang Scudetto Serie A musim 2010-2011 ini.  (bola/lex)