Review: Dua Gol Destro Memperparah Luka Inter
Editor Bolanet | 18 April 2013 03:39
Inter unggul terlebih dulu melalui pada menit ke 22. Baru di babak kedua Roma mampu membalas melalui gol yang dicetak Mattia Destro pada menit ke 55 dan 69. kembali menambah keunggulan tim tamu di menit ke 74. Dan Ricky Alvarez menyumbangkan gol hiburan bagi timnya sepuluh menit menjelang pertandingan berakhir.
Bermain di tengah badai cedera yang menimpa pemain pilarnya, Inter memulai pertandingan dengan penuh percaya diri. Roma yang unggul agregat gol sempat mengancam tuan rumah di menit-menit awal.
Mendapat tekanan, Nerazzurri akhirnya berhasil keluar dari ancaman i Lupi. Hasilnya, permainan satu dua yang diperagakan Jonathan dengan pada menit ke 22 mampu membuat penonton tuan rumah bersorak.
Unggul satu gol membuat Nerazzurri semakin gencar melakukan serangan. Sebaliknya, Roma yang merasa terancam tidak lolos ke final mencoba bangkit. Usaha pasukan Aurelio Andreazzoli hampir saja membuat kedudukan kembali imbang. Namun sayang, peluang yang dimiliki Fransesco Totti dan Destro masih bisa dimentahkan oleh benteng pertahanan Inter.
Menjelang turun minum, serangan i Lupi semakin menjadi-jadi. Melalui Alessandro Florenzi, tim tamu hampir menyamakan kedudukan. Namun sayang, Samir Handanovic masih mampu menyelamatkan gawangnya dari kebobolan. Sampai babak pertama berakhir, skor 1-0 untuk Inter tidak berubah.
Memasuki babak kedua, Roma memegang kendali permainan. Mereka terus melancarkan serangan untuk menyamakan kedudukan.
Usaha i Lupi menemukan titik cerah. Destro yang tak terkawal berhasil melepaskan tendangan melewati Handanovic. Samuel yang mengejar laju bola tak mampu menjangkaunya. Goal untuk Roma.
Tekanan berbalik ke kubu Inter, dengan skor imbang ini peluang La Beneamata lolos ke final semakin berat. Namun alih-alih bangkit, Handanovic lagi-lagi harus memungut bola dari gawangnya sendiri.
Adalah Destro yang menjadi mimpi buruk tuan rumah. Memanfaatkan umpan Daniele De Rossi, Destro kembali menjebol gawang Inter dan berbalik unggul 2-1.
Memasuki menit ke 70, lagi-lagi interisti yang hadir di stadion harus tertunduk lesu. Tendangan keras tak mampu dihalau oleh Handanovic. Roma semakin menjauh dan hampir pasti melaju ke babak final.
Inter kembali mencoba membangun serangan, namun selalu kandas di kaki pemain Roma. Baru pada menit ke 80, melalui akselerasi Alvarez Nerazzurri berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-3.
Memasuki akhir pertandingan, Inter masih belum menyerah meski peluang lolos ke final semakin tipis. Sebaliknya, kubu Roma bermain nyaman dengan kondisi unggul. Serangan-serangan Roma semakin mengancam Inter di penghujung babak ke dua. Namun, sampai pertandingan berakhir, skor tidak berubah. Roma berhasil menyingkirkan Inter dengan skor 3-2.
Dengan hasil ini Roma memastikan diri lolos ke babak final Copa Italia dengan agregat 5-3 dan menantang Lazio yang pada laga semifinal lainnya berhasil menyingkirkan Juventus.
Starting line-up kedua tim:
INTER (4-3-2-1): Handanovic; Zanetti, Ranocchia (Belloni 86'), Samuel, Juan Jesus; Kuzmanovic (Foresta 74'), Kovacic, Cambiasso; Schelotto (Benassi 64'), Alvarez; Rocchi.
ROMA (4-3-2-1): Stekelenburg; Torosidis, Marquinhos, Castan, Marquinho; Bradley, D Rossi, Florenzi (Balzaretti 46'); Lamela (Taddei 76'), Totti; Destro (Dodô 70'). (bola/gag)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Starting XI Nice vs Roma: Tuan Rumah Krisis Pemain, Giallorossi Percaya Diri
Liga Eropa UEFA 24 September 2025, 11:16 -
Ketimbang Jadi Penghangat Bangku Cadangan di MU, AS Roma Ajak Kobbie Mainoo Main di Italia
Liga Italia 23 September 2025, 15:03 -
Prediksi Nice vs AS Roma 25 September 2025
Liga Eropa UEFA 23 September 2025, 12:47 -
Kisah Lorenzo Pellegrini: Hampir Ditendang dari Roma, Comeback dan Jadi Pahlawan Derby!
Liga Italia 22 September 2025, 11:22 -
Hasil Lazio vs AS Roma: Gol Lorenzo Pellegrini Bawa Il Lupi Kuasai Derby della Capitale
Liga Italia 21 September 2025, 19:33
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs Olympiakos 2 Oktober 2025
Liga Champions 1 Oktober 2025, 16:44 -
Sempat 'Dibuang' Juventus, Renato Veiga Kini Siap jadi Lawan Tanpa Dendam
Liga Champions 1 Oktober 2025, 16:06 -
Liverpool Kembali Tumbang, Arne Slot Diminta Coret Florian Wirtz
Liga Champions 1 Oktober 2025, 15:48 -
Catatan Mentereng Leverkusen di Kandang, Rekor Buruk PSV di Tanah Jerman
Liga Champions 1 Oktober 2025, 15:37 -
Manchester City Tertarik Jules Kounde, tapi Tidak Pernah Ada Tawaran Resmi
Liga Spanyol 1 Oktober 2025, 15:35 -
Catatan Impresif Arsenal, Cerita Istimewa Olympiakos di London
Liga Champions 1 Oktober 2025, 15:23 -
Seberapa Besar Peluang Arsenal Kalahkan Olympiakos di Liga Champions?
Liga Champions 1 Oktober 2025, 15:21 -
Pusing Punya Tiga Striker Hebat? Begini Jawaban Cerdas Pelatih Juventus
Liga Champions 1 Oktober 2025, 15:09 -
Garnacho Cerita Masa Sulit Saat Dibuang di Manchester United
Liga Champions 1 Oktober 2025, 15:02 -
Superkomputer Prediksi Barcelona Lebih Diunggulkan atas PSG
Liga Champions 1 Oktober 2025, 14:48
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona dan PSG
Editorial 1 Oktober 2025, 13:18 -
3 Alternatif William Saliba yang Layak Dipertimbangkan Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 15:55 -
3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben Amorim Sekarang Juga
Editorial 29 September 2025, 12:36