Trio Dybala, Lukaku, dan Martinez di Lini Depan Inter: Ilusi atau Kunci Sukses?
Asad Arifin | 26 Juni 2022 07:23
Bola.net - Inter Milan berpeluang punya lini depan yang kompetitif pada musim 2022/2023 dengan Paulo Dybala, Romelu Lukaku, dan Lautaro Martinez. Tapi, apakah mereka akan menjadi jaminan kesuksesan atau justru flop?
Di antara tiga pemain tersebut, Lautaro adalah satu-satunya nama yang masuk skuad Inter Milan pada musim 2021/2022. Dia tampil sangat bagus, baik pada level domestik maupun di ajang Liga Champions.
Lukaku pernah menjadi bagian dari skuad Inter selama dua musim dan meraih scudetto Serie A 2020/2021. Musim lalu, dia pindah ke Chelsea dengan harga 115 juta euro. Lukaku akan kembali dengan status pemain pinjaman.
Sementara, saga transfer Paulo Dybala sedang diurus oleh Inter. Dybala tertarik pindah ke Inter, tapi belum menyepakati kontrak yang disodorkan padanya. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Sukses atau Flop?
Duet Lukaku dan Lautaro adalah resep ampuh di lini depan Inter Milan saat meraih scudetto Serie A 2020/2021 lalu. Mereka punya koneksi bagus dan sudah terbukti bisa bermain bersama. Nah, situasinya sama sekali berbeda dengan Dybala.
Jadi, ada banyak keraguan apakah trio Dybala, Lukaku, dan Lautaro bisa bermain bersama. Apakah Inter akan cukup seimbang dan apakah mereka bisa berbagi peran. Tapi, keraguan itu ditepis eks pemain Inter Milan yakni Ivan Cordoba.
"Saya agak terkejut bahwa ada banyak orang yang percaya bahwa mereka tidak bisa bermain bersama. Bagi saya, itu sukar dipercaya. Tim yang hebat menang bersama pemain yang hebat, mereka selalu bisa bermain bersama," buka Cordoba.
"Yuk kita melihat lagi tim-tim yang hebat dalam sejarah, mereka menang dengan banyak pemain hebat dalam tim," tegas sang mantan bek tengah tersebut.
Simone Inzaghi Harus Ubah Taktik?
Sejak menjadi pelatih Lazio, Simone Inzaghi dikenal fanatik dengan formasi 3-5-2. Pakem yang sama dipakai Inzaghi ketika bertugas di Inter pada musim 2021/2022 lalu. Inzaghi bisa dibilang cukup sukses walau gagal mempertahankan gelar scudetto.
Formasi 3-5-2 akan sangat ideal untuk duet Lukaku dan Lautaro. Mereka pernah berduet pada formasi itu di era Antonio Conte. Duet Lukaku dan Lautaro sukses besar.
Nah, jika Dybala datang, Inzaghi mungkin harus membuat penyesuaian taktik. Dybala bisa bermain di belakang penyerang pada formasi 3-4-1-2 atau 4-2-3-1. Lalu, Dybala juga bisa bermain sedikit melebar pada formasi 3-4-3 atau 4-3-3.
Sumber: Corriere dello Sport
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33 -
Link Streaming Union SG vs Inter Milan Hari Ini - Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 21 Oktober 2025, 15:37 -
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41
LATEST UPDATE
-
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03 -
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Filosofi Chivu di Inter: Benahi Mental Tim Senior, Lalu 'Lemparkan' Pemain Muda!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04